'Dicerai' paksa PKS, Syaikhu agendakan ngopi bareng Deddy Mizwar
'Dicerai' paksa PKS, Syaikhu agendakan ngopi bareng Deddy Mizwar. Menurut dia, 'perpisahan' keduanya pada akhir Desember 2017 dipicu oleh keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS yang menyatakan, dirinya harus berpasangan dengan bakal calon gubernur Jabar dari Partai Gerindra Mayjen Purnawirawan Sudrajat.
Bakal calon wakil Gubernur Jawa Barat dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu dipaksa 'bercerai' dengan Deddy Mizwar oleh partainya. Awalnya Syaikhu sudah dipasangkan dengan pria yang akrab disapa Demiz. Sayang, tetiba, DPP PKS memutuskan mengalihkan dukungan kepada Sudrajat bersama Gerindra dan PAN.
Namun Syaikhu memastikan, hubungannya dengan Demiz baik-baik saja. Demiz disebut memahami betul keputusan PKS yang akhirnya mengalihkan dukungan kepada Sudrajat.
-
Siapa saja yang bertarung dalam Pilkada Jabar? Khusus di Jawa Barat diikuti empat pasangan calon (paslon) yang mendaftar di KPUD Jawa Barat.
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Bagaimana Dedi Mulyadi akan mencari pasangan untuk Pilgub Jabar? "Pak Airlangga berpesan ke saya, jangan terlalu jauh kalau main dari luar rumah, jangan melewati Jawa Barat, harus berada di wilayah Jawa Barat. Kemudian nanti cari pasangan di Golkar yang sesuai dengan kriteria sebagai calon istri (wakil) yang baik," kata dia.
-
Mengapa Dedi Mulyadi akan meminta restu Prabowo untuk maju di Pilgub Jabar? Sebagai calon, Dedi mengaku akan meminta restu persetujuan dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk bertarung pada Pilkada Jabar.
-
Apa peta dukungan untuk masing-masing pasangan calon di Pilkada Jabar? Sementara itu PKB juga mengusung paslonnya sendiri yakni Acep Adang Ruchiat-Gitalis Dwi Natarina.Sedangkan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan didukung gabungan partai yang mayoritasnya tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).Selanjutnya ada paslon Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie yang diusung koalisi PKS dan Partai NasDem.
"Beliau (Demiz) sudah paham betul situasinya sehingga komunikasi pun tetap terjalin baik. Dalam waktu dekat kita juga sudah mengagendakan 'ngopi' bareng di awal 2018 ini," kata Syaikhu di Bekasi, Selasa (2/1) dikutip dari Antara.
Menurut dia, 'perpisahan' keduanya pada akhir Desember 2017 dipicu oleh keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS yang menyatakan, dirinya harus berpasangan dengan bakal calon gubernur Jabar dari Partai Gerindra Mayjen Purnawirawan Sudrajat.
"Sebetulnya bukan mendzalimi dan lainnya, kita ingin membuat perhitungan, ada jenjang pengambilan keputusan saat di DPW PKS Jabar untuk kita buat rekomendasi ke DPP, hasilnya membicarakan koalisi dengan Demokrat, PAN serta PKS," katanya.
Menurut dia, kesepakatan partai koalisi itu untuk memperkuat keputusan di tingkat pusat masing-masing parpol atas pasangan Demiz-Syaikhu. Namun dalam perjalanannya, kata Syaikhu, terdapat agenda kajian musyawarah di tingkat pengurus pusat atas keputusan kader di daerah.
"Apa yang dilakukan dalam perjanjian kesepakatan Demiz-Syaikhu, baru dalam tataran daerah. Awalnya kita sepakat, tapi keputusan tetap ada di pusat," katanya.
Dikatakan Syaikhu, keputusan DPP itu justru tidak sesuai dengan keinginan kader di daerah sehingga kader harus mengacu pada putusan akhir di tingkat pusat.
Syaikhu menambahkan, Demiz yang juga aktor Bang Jek dalam sinetron 'Para Pencari Tuhan' itu awalnya sempat menyayangkan perpisahannya dengan Syaikhu.
"Respons Demiz memang menyayangkan (perpisahan) termasuk istri beliau yang semula sudah membangun kebersamaan yang intensif. Tapi mau bagaimana lagi, beliau memahami ini bukan keputusan saya, ini keputusan partai yang punya kewenangan lebih besar," katanya.
Baca juga:
Politisi Golkar sebut Dedi Mulyadi sulit diduetkan dengan cawagub dari PDIP
Aceng Fikri serahkan SK dukungan Hanura kepada Ridwan Kamil
Presiden PKS sebut Hidayat dan Deddy Mizwar sudah berdamai
Sebut belum final usung Sudrajat-Syaikhu, PAN tegaskan masih lirik Demiz
Duet Deddy-Dedi, siapa cagub cawagub akan ditentukan saat daftar ke KPU
Demiz pede menang Pilgub Jabar, Dedi tak sabar ingin segera kerja
Dedi Mulyadi gelar pertemuan tertutup dengan Deddy Mizwar selama 2 jam