Disindir PDIP soal kandang semut, Gerindra cuma mau Jateng tak miskin lagi
Disindir PDIP soal kandang semut, Gerindra ingin Jateng tak miskin lagi. Bakal Cagub Jateng Sudirman Said mengaku tak nyaman dengan penyebutan 'kandang banteng' di Jawa Tengah. PDIP pun menyindir balik, tak mungkin Jawa Tengah, basis massa terbesar partai berlogo banteng itu diubah jadi 'kandang semut'.
Bakal Cagub Jateng Sudirman Said mengaku tak nyaman dengan penyebutan 'kandang banteng' di Jawa Tengah. PDIP pun menyindir balik, tak mungkin Jawa Tengah, basis massa terbesar partai berlogo banteng itu diubah jadi 'kandang semut'.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry Juliantono mengatakan, Sudirman jengah dengan apa yang terjadi selama 15 tahun terakhir di Jateng. Khususnya soal angka kemiskinan warga di Jateng.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kapan Sepur Kluthuk Jaladara diresmikan? Kereta api uap ini diersmikan pada tahun 2009 oleh Menteri Perhubungan saat itu, Jusman Syafi'i Djamal.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Apa yang terjadi pada rombongan pesepeda di Jalan Jenderal Sudirman? Rombongan pesepeda ditabrak oleh pengendara motor trail merek Kawasaki KLX 150 dengan pelat nomor B 3700 PCY di jalur sepeda kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat pada Sabtu (22/7) kemarin.
Gerindra adalah partai pengusung Sudirman Said di Pilgub Jateng. Sementara PDIP mengusulkan incumbent Ganjar Pranowo kembali memimpin Jawa Tengah dalam kontestasi Pilkada serentak 2018.
"Yang disampaikan Sudirman Said karena jengah dengan penyebutan itu terhadap Jawa Tengah. Tapi yang terpenting adalah bagaimana bisa merubah Jawa Tengah menjadi provinsi yang tidak miskin lagi. Ada semangat ingin merubah keadaan dari pak Sudirman Said sebagai calon gubernur, saya rasa itu baik," kata Ferry saat dihubungi merdeka.com, Selasa (30/1).
ferry juliantono ©2017 Merdeka.com/istimewa
Namun Ferry mengakui kebesaran PDIP di Jateng. Oleh karena itu, dia senang bisa satu lawan satu dengan calon PDIP di Jateng. Gerindra yang didukung oleh PKB, PKS dan PAN akan gencar bekerja demi memenangkan Jawa Tengah.
"Kita akan memberi perlawanan terbaik," ujar Ferry.
Sebelumnya, pernyataan Sudirman yang keberatan dengan sebutan kandang banteng ditanggapi santai oleh Ketua Tim Pemenangan DPD PDIP Jateng, Agustina Wilujeng. Dengan nada menyindir, dia mengatakan, Jateng bukan kandang semut.
"Kalau ada orang yang ingin membuat Jateng tidak lagi jadi kandang banteng kita ketawa saja, emangnya mau jadi kandang semut? Kan aneh," kata Agustina saat dihubungi merdeka.com, Senin (29/1).
Agustina mengungkapkan, basis massa terbesar PDIP memang di Jawa Tengah, sehingga wajar masyarkaat menyebutnya sebagai kandang banteng. Terlebih lagi, calon PDIP yakni Ganjar Pranowo dan Taj Yasin memiliki elektabilitas yang tinggi.
"Sebuah keniscayaan bahwa hari ini Jawa Tengah itu memang kandang banteng. Kalau ada pihak yang tidak terima monggo saja, kita tidak akan terpengaruh," kata dia.
Baca juga:
Setelah Jabar & Sumut, satu jenderal akan diplot jadi Pj Gubernur di Papua
Mendagri sebut nama Irjen Iriawan dan Irjen Martuani diusulkan Polri
Soal Pj Gubernur, PKS sebut 'Kenapa sih mesti polisi?'
Hindari spekulasi tak netral, usulan Jenderal jadi Pj Gubernur diminta dikaji ulang
KPU nyatakan PDIP lolos verifikasi faktual tingkat DPP
PDIP sebut Pj Gubernur dari Polri tak langgar UU karena hanya sementara
Cak Imin sebut usulan Jenderal jadi Pj Gubernur timbulkan kegaduhan baru