Evaluasi Debat Perdana Pilpres, KPU Pastikan Format Tidak Mengalami Perubahan
Evaluasi itu dilakukan bersama tim sukses masing-masing calon presiden dan calon wakil presiden.
Evaluasi itu dilakukan bersama tim sukses masing-masing calon presiden dan calon wakil presiden.
- KPU Bakal Rapat Evaluasi Debat Cawapres dengan Timses, Salah Satunya Bahas Gibran Tinggalkan Podium
- Debat Keempat Pilpres 2024, Cak Imin Dapat Giliran Pertama Paparkan Visi Misi
- KPU Bakal Evaluasi Peran Moderator hingga Penggunaan Istilah Asing saat Debat Capres-Cawapres
- KPU Ungkap Alasan Tiga Capres Debat Pertama Full Berdiri: Untuk Meyakinkan Rakyat Presiden Kita Sehat Semua
Evaluasi Debat Perdana Pilpres, KPU Pastikan Format Tidak Mengalami Perubahan
Komisi Pemilihan Umum (KPU) merampungkan rapat evaluasi terkait debat perdana Pilpres 2024.
Hasil rapat antara KPU dan tim sukses masing-masing calon presiden dan wakil presiden memastikan format debat berikutnya yaitu calon wakil presiden pada 22 Desember 2023 tidak berubah.
"Format debat tidak mengalami perubahan. Jadi untuk debat kedua, nanti bisa diteruskan ketiga, keempat, kelima. Tapi setiap kali selesai pelaksanaan debat, kita akan lakukan evaluasi," kata Komisioner KPU August Mellazs kepada awak media di kantor KPU RI Jakarta, Kamis (14/12).
August melanjutkan, evaluasi hari ini membahas banyak hal. Khususnya yang bersifat tata tertib.
August mengakui, banyak catatan yang disampaikan kepada KPU RI dari masing-masing tim pasangan calon. Begitu juga masukan antar pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1,2 dan 3.
"Kami akan optimalkan tim paslon terkait tata tertib. Jadi nanti akan ada lebih memperkuat koordinasi antar Liaison Officer (LO) KPU dengan tim paslon dalam rangka (ketertiban) pendukung dan segala macamnya," kata August.
Selain soal ketertiban pendukung, landscape panggung debat yang dilangsungkan di halaman kantor KPU RI pada 12 Desember 2023 juga menjadi sorotan.
Menurut hasil evaluasi, kapasitas yang terbatas membuat penyiaran tidak dapat menangkap penuh gambar dari suasana debat.
"Jadi ada keterbatasan juga dalam konteks broadcast, lighting, segala macam," kata August.
August memastikan masalah teknis yang menjadi evaluasi debat perdana bisa diperbaiki di kesempatan debat selanjutnya oleh KPU. Dia optimis karena penyelenggaraan debat kedua dilangsung di hotel maka kapasitas ruang bisa lebih terakomodasi.
"Mungkin untuk debat kedua, ketiga, keempat dan kelima problem semacam itu mungkin bisa dikurangi karena tidak dilaksanakan di kantor KPU, dilangsungkan di hotel di Jakarta," ujar August.
Terkait lokasi hotel, August belum dapat memastikan. Sebab hal itu harus dirapatkan lagi bersama televisi pool penyelenggara.
"Untuk lokasi besok kita akan ketemu dengan pihak TV pool penyelenggaranya. Karena ada beberapa usulan," tandas August.
Sebagai catatan, debat perdana calon presiden sudah dilangsungkan pada Selasa 12 Desember 2023 malam di Kantor KPU Republik Indonesia.
Debat berjalan selama 150 menit dengan total enam segmen. Sebagai informasi pada segmen pertama adalah sesi untuk penajaman visi misi yang disampaikan oleh masing-masing kandidat, yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Pada segmen kedua hingga kelima, masing-masing dari kandidat mengambil pertanyaan secara acak yang sudah disusun oleh 11 panelis.
Pada segmen tersebut, para kandidat diperbolehkan saling berinteraksi dan menanggapi jawaban yang disampaikan. Segmen terakhir atau ke enam adalah penutup. Kandidat dipersilakan membuat closing statement.