Idrus Marham: Saksi fakta dari munas Ancol justru menguatkan kita
"Saksi fakta yang disampaikan mereka moralitas, padahal kan yang kita tanyakan faktanya."
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Munas Bali (Ical) Idrus Marham, mengungkapkan belasan saksi fakta dari Golkar Munas Ancol (Agung Laksono) justru malah menguntungkan dan menguatkan pihaknya ini.
"Saya kira saksi fakta dari mereka (Munas Ancol) banyak menguntungkan kita," kata Idrus usai sidang saksi fakta Golkar Munas Bali di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Senin (29/6).
Idrus mengungkap mereka yang menjadi saksi dan hadir di Munas Ancol tidak mempunyai kewenangan atau pengurus, sehingga kesaksiannya kurang kuat untuk kubunya sendiri.
"Saya verifikasi dengan tim mereka dengan format masing-masing saksi yang sama, dan pertanyaan saya secara tidak langsung diakui/dibenarkan oleh mereka. Saksi fakta yang disampaikan mereka moralitas, padahal kan yang kita tanyakan faktanya, bukan filosofinya. Sampai majelis hakim hanya ketawa-ketawa saja," tuturnya.
Dengan begini, Idrus mengungkapkan bahwa pihaknya yakin bahwa kubu Ical lah yang nantinya menang dalam sidang di PN Jakut. Namun dirinya tetap menyerahkan semua keputusan kepada Majelis Hakim yang pastinya akan bersifat adil.
"Kita serahkan semuanya kepada Majelis Hakim. Kita hadapi semua. Golkar sudah jelas, ada putusan provisi juga, lalu ada vacum of power dengan dipilihnya DPP Golkar Munas Riau untuk sementara mengisi kekosongan. Semua biar Majelis Hakim yang memutuskan," tutupnya.