Jagokan Emil Dardak di Trenggalek, PAN tak dukung Risma di Surabaya
PAN lebih tertarik mengusung dua praktisi media massa, yaitu Azrul Ananda dan Dhimam Abror.
Sambut Pilkada serentak 2015, Partai Amanah Nasional (PAN) Jawa Timur, jagokan suami artis Arumi Bachsin, yaitu Emil Dardak di Pilkada Trenggalek. Meski hanya memiliki tiga kursi di DPRD Trenggalek, PAN optimis bisa mengusung putra mantan Wakil Menteri PU di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Hermanto Dardak tersebut.
"Di Trenggalek, PAN memang hanya memiliki tiga kursi, tapi kami optimis bisa mengusung Emil Dardak di Trenggalek, karena beliau memiliki kualitas yang bisa diandalkan," terang Ketua Harian Tim Pemenangan Pilkada DPW PAN Jawa Timur, Malik Effendi, Selasa (7/4).
Sayangnya, di Pilkada Surabaya nanti, PAN ogah mendukung Tri Rismaharini, karena komunikasi politik calon incumbent itu dinilai jelek. PAN lebih tertarik mengusung dua praktisi media massa, yaitu Azrul Ananda dan Dhimam Abror.
Selain di Trenggalek dan Surabaya, partai berlogo matahari terbit itu, juga optimis mampu memenangi enam daerah lain dari 19 kabupaten dan kota di Jawa Timur yang akan menggelar Pilkada serentak bulan Desember mendatang.
Alasannya, di enam daerah yang menjadi target itu, PAN memiliki suara di dewan lebih dari lima kursi. Sehingga berpotensi bisa mengusung pasangan calon atau calon kandidat Pilkada. Apalagi, pasangan calon yang akan diusung PAN memiliki kualitas mumpuni, sehingga berpotensi menang.â¬
âª"Enam daerah berpotensi menang di Pilkada itu, selain Trenggalek dan Surabaya, adalah Kabupaten Blitar, Sumenep, Sidoarjo, Ponorogo, Kediri dan Lamongan," ungkapnya.
âªPolitisi yang juga Ketua FPAN di DPRD Jawa Timur ini merinci; di Blitar, PAN memiliki tujuh kursi dan berencana mengusung Heri Ramadhan yang notabenenya Wakil Ketua DPRD.
Kemudian di Sumenep (7 kursi), PAN menjagokan Faisal Muhlis (Wakil Ketua DPRD) dan di Sidoarjo (7 kursi), PAN akan mengusung kader mudanya, yaitu Khulaim dan Zainul Luthfi.⬠âªDi Kab Ponorogo (6 kursi), yang dijagokan adalah Burhan dan Suli Daim.
Selanjutnya di Kediri (6 kursi), nama anggota DPR, Hengky Kurniawan jadi andalan, dan di Lamongan (6 kursi), PAN akan mengusung Husnul Aqib (Ketua DPD PAN Lamongan).
"Kami optimis di enam daerah ini. Kita akan terus berkomunikasi secara intensif menggalang koalisi dengan Parpol lain, agar bisa mengusung pasangan calon," beber politisi asal Madura ini.
Sementara untuk dua daerah sisa, yaitu Trenggalek dan Kota Surabaya, meski memiliki suara di bawah lima kursi, PAN tetap yakin bisa mengusung calonnya sendiri.
Sebab, calon yang diajukan PAN memiliki tingkat popularitas dan elektabilitas cukup tinggi di daerahnya masing-masing. "Untuk yang di Surabaya, PAN memiliki empat kursi, dan tertarik mengusung Azrul Ananda dan Dhimam Abror," ucap Malik.â¬
âªDiakui Malik, di Surabaya, calon incumbent Tri Rismaharini memang cukup populer dan memiliki segudang prestasi serta banyak didukung masyarakat.
"Tapi sayang, komunikasi politiknya dengan parpol jelek. Bahkan terkesan tak menghargai Parpol. Di Pilkada nanti, asal bukan Risma, PAN bertekad akan mendukung siapa-pun calonnya," pungkas Malik.
Baca juga:
Berkat putusan sela PTUN, Ical klaim berwenang tangani pilkada
KPU gelar simulasi penghitungan suara hasil Pilkada
Pilkada serentak, Jokowi minta integritas demokrasi diutamakan
Konflik parpol jelang pilkada serentak, ini saran Jimly buat Jokowi
Jimly sebut PPP dan Golkar terancam tak bisa ikut Pilkada serentak
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Apa saja yang ditemukan di Taman Purbakala Sriwijaya? Penetapan tempat ini menjadi Taman Purbakala dibuktikan dengan penemuan-penemuan benda yang digunakan untuk menunjang kehidupan sehari-hari mereka mulai dari perahu, bangunan bata, gerabah, dan lain sebagainya.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.