Jenderal Agus Subiyanto: TNI Tidak Boleh Berpolitik!
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan, prajurit TNI dilarang untuk berpolitik.
Kasad Jenderal TNI Agus Subiyanto melarang prajurit TNI berpolitik
Jenderal Agus Subiyanto: TNI Tidak Boleh Berpolitik!
Hal ini disampaikan saat menghadiri Deklarasi Pemilu Damai 2024 Provinsi Jawa Barat, bertempat di Islamic Center Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (6/11) kemarin.
Agus menegaskan, jika ada prajurit TNI yang ikut berpolitik, maka akan ada tindakan tegas berupa tindakan pidana atau tindakan disiplin dari komandan satuannya.
"Kalau komitmen netralitas, kita TNI AD sudah ada koridornya, yaitu Pasal 39 UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, di situ tertulis TNI tidak boleh berpolitik, dan juga UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Kita ikuti saja koridor itu," kata Agus, Selasa (7/11).
- Politik adalah Alat untuk Mengatur Negara, Pahami Tujuannya
- Jenderal Agus Subiyanto ke Prajurit: Kalau Mau Berpolitik Praktis, Keluar Dari TNI!
- Janji Netralitas, Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Ancam Sanksi Prajurit Ikut Politik Praktis
- Kasad Jenderal Agus Minta Prajurit TNI AD Netral Tak Memihak Satu Capres
Menurutnya, TNI AD mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi agar tetap aman dan damai.
Khususnya dalam menghadapi tahun politik.
Agus memastikan, prajurit TNI dan Polri siap mengamankan jalannya Pemilu 2024 nanti.
Untuk itu, menurut Agus, setiap wilayah memiliki rencana kontijensi sendiri, yang merupakan klasifikasi dari kerawanan-kerawanan di wilayah itu, baik kerawanan alam maupun non alam.
"Pemetaannya ada pada para Pangdam. Kita sudah antisipasi setiap ancaman yang mungkin timbul di masing-masing wilayah," tegas Jenderal Agus.
Selain itu, Agus juga menyaksikan pembacaan Deklarasi Pemilu oleh Ketua KPU Jawa Barat Ummi Wahyuni, yang diikuti oleh Ketua Bawaslu Jawa Barat Zacky Muhammad Zam Zam, Ketua KPU dan Ketua Bawaslu Kabupaten Ciamis, perwakilan partai politik tingkat Provinsi Jawa Barat.
Ketua perwakilan tokoh masyarakat dan tokoh agama, serta perwakilan Ketua dari berbagai komunitas masyarakat di wilayah Ciamis. Selanjutnya, diikuti dengan prosesi penandatanganan Deklarasi oleh para tokoh tersebut.
Pada kesempatan itu, Agus juga menyerahkan 1.500 bantuan sosial berupa sembako secara simbolis kepada perwakilan warga Ciamis, dilanjutkan dengan pelepasan Kirab Pemilu 2024, serta peninjauan stand Bakti Kesehatan serta UMKM.