Mega: Manusia baru punya hati nurani kalau perutnya kenyang
Menurutnya, kedaulatan dengan ketahanan pangan adalah dua istilah yang berbeda.
Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri tidak setuju dengan istilah ketahanan pangan yang kerap dibahas pemerintah. Menurutnya, kedaulatan dengan ketahanan pangan adalah dua istilah yang berbeda.
"Saya merasa kurang setuju karena ketahanan pangan itu terserah saja asal bisa mencukupi," kata Mega saat menyampaikan kuliah umum di ruang auditorium Harun Nasution, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan, Sabtu (21/12).
Menurutnya, saat masih menjadi presiden dia membebaskan semua menterinya untuk berteori. Namun, teori tersebut harus mendapatkan hasil nyata. Karena, urusan pangan merupakan urusan perut.
"Manusia itu baru bisa memiliki hati nurani kalau kebutuhan makan dan pangannya terpenuhi," kata Mega.
Mega lantas memberi contoh seseorang baru bisa konsentrasi dan mengerjakan ujian sekolah atau universitas jika perutnya tidak lapar.
"Saya ini masuk di dua universitas. Pertama di Universitas Padjajaran dan UI di Psikologi, sayangnya tidak bisa berlanjut, bukannya saya yang termasuk anak miskin bodoh, anak kaya pintar. Tapi karena suasana politik saat itu yang sampai saat ini saya katakan jangan terjadi lagi. Ketika warga negara Republik ini tidak diizinkan pemerintah, bukan penjajah. Dulu waktu zaman penjajahan, ayah saya masih diberikan kebebasan pendidikan," katanya.
Baca juga:
Mega sempat ragukan Jokowi karena badannya kurus
Di UIN, Megawati mengaku sering lupa diri saat pidato
Di depan mahasiswa UIN, Mega kenang kekalahan di Pilgub Jabar
Megawati sebut survei seperti sulap dan menghipnotis
Ini panggilan sayang Megawati ke Jokowi dan Risma
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Mengapa Gibran Rakabuming Raka mempersilakan pihak yang menggugat Presiden Jokowi? Gibran mempersilakan saja pihak-pihak yang ingin menggugat ayah kandungnya tersebut."Iya, iya silakan," ujar Gibran saat ditemui di Warakas, Jakarta Utara, Selasa (16/1).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.