Menko Luhut sebut pilkada di Nias Selatan paling rawan konflik
Luhut meminta semua pihak turut mengamankan pelaksanaan pilkada serentak pada 9 Desember mendatang.
Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan, jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar 9 Desember mendatang, pihaknya telah melakukan pemetaan daerah yang berpotensi rawan terjadi konflik. Salah satu yang disebutkan oleh Luhut adalah Kabupaten Nias Selatan.
"Tingkat kerawanan yang paling rawan sementara ini di Kabupaten Nias Selatan. Ini kita anggap bisa potensi," kata Luhut dalam acara 'Silaturahmi Menko Polhukam dengan pimpinan partai politik dalam rangka menyukseskan Pilkada serentak 2015' di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (16/10).
Untuk itu, Luhut mengungkapkan akan menggunakan wewenangnya dengan meminta kepada Polri, KPU, Bawaslu, TNI serta partai politik untuk menjaga keamanan Pilkada secara bersama-sama.
"Saya akan gunakan wewenang saya agar Pilkada berjalan baik dan teratur. Karena kita ingin Pilkada serentak ini sukses sebagai tantangan terbesar bangsa Indonesia dalam meningkatkan tingkat kematangan berdemokrasi kita," ungkap Luhut.
Lebih lanjut, dirinya yakin dengan semua elemen yang hadir dapat membantu Kemenko Polhukam untuk menyukseskan Pilkada serentak di berbagai aspek.
Selain itu, Luhut juga menambahkan pihaknya sangat terbuka bagi semua lembaga terkait apabila ada yang ingin berkonsultasi terkait pensuksesan pesta demokrasi ini.
"Pengamanan kita yakin masih mampu untuk kendalikan dengan baik. Kalau parpol ingin berkonsultasi saya membuka diri dan kantor saya terbuka lebar," pungkasnya.
Baca juga:
KPU Surabaya dan Perludem adakan lomba pembuatan aplikasi Pilwali
Sering hadapi masalah DPT, KPU buat sistem data pemilih online
Jelang Pilgub DKI Jakarta 2017, selengkapnya di sini!
DPT Pilkada serentak hampir rampung, kurang 13 kabupaten/kota lagi
Masuk masa kampanye pilkada, Slank ditolak manggung di Lombok Tengah
Jelang Pilkada, Kapolda Sulsel cek peralatan & kesiapan anggota
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Kenapa Pilkada Serentak dianggap penting? Sejak terakhir dilaksanakan tahun 2020, kali ini Pilkada serentak diselenggarakan pada tahun 2024. Dengan begitu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui kapan Pilkada serentak dilaksanakan 2024.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.