NasDem Minta Jokowi juga Cawe-Cawe Tolak Sistem Coblos Partai: Jaga Stabilitas Negara
Robert menuturkan Jokowi juga harus turut bersuara dalam kapasitasnya sebagai kepala negara. Menurutnya, rakyat sejauh ini menginginkan pemilu dilakukan secara terbuka atau coblos caleg.
Ketua Fraksi Partai NasDem Robert Rouw meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) ikut cawe-cawe bersuara menolak Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan sistem pemilu menjadi proporsional tertutup atau coblos partai. Dia menyinggung pernyataan Jokowi yang mengklaim dirinya akan melakukan cawe-cawe politik demi kepentingan negara.
“Presiden kami minta beliau sendiri sampaikan beliau harus ikut cawe-cawe untuk menjaga kelanjutan pembangunan dan stabilitas negara dalam rangka pemilu 2024,” kata Robert dalam konferensi pers di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (30/5).
-
Apa yang dilakukan Partai Golkar dalam Pilpres 2024? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Dia menyebut, Partai Golkar telah bekerja keras.
-
Mengapa Pemilu 2024 penting? Pemilu memegang peranan penting dalam sistem demokrasi sebagai alat untuk mengekspresikan kehendak rakyat, memilih pemimpin yang dianggap mampu mewakili dan melayani kepentingan rakyat, menciptakan tanggung jawab pemimpin terhadap rakyat, serta memperkuat sistem demokrasi.
-
Bagaimana Pemilu 2024 diatur? Pelaksanaan Pemilu ini diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Tahapan dan Jadwal Pemilu 2024. Regulasi ini diteken KPU RI Hasyim Asyari di Jakarta, 9 Juni 2022.
-
Apa yang akan dilakukan NasDem terkait keputusan Anies mengenai Pilgub Jakarta 2024? Jadi apapun keputusan Mas Anies kita support, karena beliau adalah aset politik di dalam baik Jakarta maupun nasional. Kita tunggu lah bagaimana sikap Mas Anies sendiri," pungkasnya.
-
Apa saja yang menjadi tahapan pemilu 2024? Melansir dari berbagai sumber, berikut ini merdeka.com merangkum informasi tentang apa saja tahapan pemilu 2024, berikut jadwal serta alurnya. Simak ulasannya sebagai berikut. Tahapan Pemilu 2024 Dikutip dari laman KPU mereka merilis informasi tentang tahapan yang akan dilalui di pemilu 2024.
-
Kapan Pemilu 2024 akan dilaksanakan? “Komisi III mengapresiasi Kapolda Jateng yang sudah ‘curi start’ maksimalkan kesiapan pengamanan hari H Pemilu 2024 nanti.
Robert menuturkan Jokowi juga harus turut bersuara dalam kapasitasnya sebagai kepala negara. Menurutnya, rakyat sejauh ini menginginkan pemilu dilakukan secara terbuka atau coblos caleg.
“Maka saya minta supaya enggak cuma MK yang kami minta, kami minta juga presiden bisa mendukung apa yang menjadi harapan dari masyarakat,” ucap dia.
Robert lantas menyinggung kini proses tahapan pemilu sudah berjalan selama 11,5 bulan. Dia pun khawatir jika MK mengubah sistem pemilu berpotensi akan menimbulkan kegaduhan.
“Khususnya di partai-partai kami ini caleg akan bergaduh, mulai dari tingkat bawah DPRD Provinsi sampai pusat,” ungkapnya.
Sebagai informasi, delapan Fraksi DPR RI minus PDIP menggelar konferensi pers mendesak Mahkamah Konstitusi (MK) untuk tidak mengembalikan sistem pemilu di 2024 menjadi coblos partai.
Partai Golkar diwakili oleh Ketua Komisi II Ahmad Doli Kurnia dan Ketua Fraksi Kahar Muzakir. PAN diwakili oleh Wakil Ketua MPR Yandri Susanto, Ketua Fraksi PAN Saleh Daulay. Sementara, Gerindra oleh Waketum Habiburokhman.
Kemudian PPP diwakili oleh Ketua Fraksi Amir Uskara, PKS oleh Ketua Fraksi Jazuli Juwani, NasDem Robert Rouw, PKB oleh Fathan Subchi, dan Partai Demokrat oleh Ketua Fraksi Edhie Bsakoro Yudhoyono dan Hinca Pandjaitan.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/ray)