PAN Maluku tak yakin Hatta Rajasa akan tinggalkan partai
Isu itu dinilai telah diembuskan kelompok-kelompok yang kecewa dengan hasil kongres IV PAN di Bali.
Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Maluku yakin Hatta Rajasa tidak akan meninggalkan partai karena wacana ini hanya dikembangkan oleh kelompok-kelompok tertentu yang kecewa dengan hasil kongres IV PAN di Bali.
"Beliau adalah tokoh yang membentuk berdirinya PAN dan selama ini sudah menduduki sejumlah jabatan penting dalam pemerintahan," kata Ketua Pengembangan Organisasi dan Keanggotaan DPW PAN Maluku, Salim Syamsuddin seperti dikutip Antara, Kamis (12/3).
Dalam kongres partai berlambang matahari terbit ini, Zulkfli Hasan terpilih sebagai ketua umum PAN periode 2015-2012 dan mengalahkan Hatta Rajasa sehingga menimbulkan polemik dari para pendukungnya.
Apalagi Hatta Rajasa selama ini menduduki posisi strategis di pemerintahan seperti menjabat Menristek, Mensesneg hingga Menko Perekonomian.
Menurut Salim, ketua umum terpilih yang baru juga sedang melakukan lobi-lobi dengan Hatta Rajasa untuk masuk dalam formatur, sehingga wacana menolak hasil kongres IV Bali hingga membentuk partai baru itu tidak benar.
"Termasuk di dalamnya ada wacana Hatta Rajasa melakukan upaya gugatan hukum atas hasil kongres yang telah menetapkan Zulkifli Hasan menjadi ketua umum untuk periode lima tahun ke depan," tandasnya.
Salim Syamsuddin sendiri mengaku saat ini dirinya masih berada di Jakarta untuk mengikuti sejumlah kegiatan penting partai, sehingga semua informasi dan wacana yang berkembang dapat diserap dengan cepat.
"Yang berkembang sekarang ini hanyalah wacana yang ditebarkan kelompok-kelompok tertentu yang merasa tidak puas dengan hasil kongres dan Hatta Rajasa sangat bijaksana dalam menyikapi persoalan ini, buktinya belum ada satu pun pernyataan yang disampaikan beliau," ujar Salim.
Dalam kongres IV PAN yang berlangsung di Nusa Dua, Bali awal Maret 2015, DPW PAN Maluku ikut memberikan dukungan suara kepada Zulkfili Hasan sebagai ketua umum.