PDIP siap jadikan Kalteng pusat birokrasi masa depan
Hal ini seperti gagasan Presiden Soekarno.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yakin bisa memenangkan pemilihan gubernur-wakil gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) pada 27 Januari mendatang, kendati kontestasi politik lokal itu sempat tertunda.
Menurut Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, kemenangan bisa diraih asalkan semua elemen organisasi dan mesin partai bergerak dalam satu arah, tujuan, dan keyakinan yang sama.
PDIP, kata Hasto, berharap bisa menjadikan Palangkaraya-Kalteng, sebagai pusat arsitektur, pusat pemerintahan dan birokrasi Indonesia di masa depan, seperti gagasan Presiden Soekarno.
“Dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah kader PDIP, banyak menteri kader PDIP dan lainnya memiliki kedekatan dengan PDIP dan Ibu Megawati sebagai Ketua Umum PDIP, kita harapkan apa yang sudah dirancang Bung Karno bahwa Palangkaraya adalah pusat arsitektur, pusat birokrasi Indonesia masa depan, bisa kita laksanakan,” tegas Hasto.
Hal itu dikatakan Hasto dalam acara koordinasi dan konsolidasi DPC PDIP Kabupaten Kota Waringin Barat di Pangakalanbun, Kalteng, Selasa (19/1) seperti siaran pers.
Dia mengungkapkan, kemenangan PDIP dalam pilkada Kalteng akan mempercepat pembangunan di wilayah tersebut. Dasar-dasar pembangunannya sudah diletakan oleh Agustin Teras Narang, kader PDIP yang menjadi gubernur selama 10 tahun PDIP menjadi partai oposisi.
“Selama 10 tahun Pak Teras Narang menjadi gubernur, tidak ada anggota kabinet dari PDI Perjuangan. Sekarang, Presiden dari kader PDI Perjuangan, yang juga telah memberi perhatian serius untuk Kalteng. Ini akan mempercepat pembangunan Kalteng dan menyolidkan pemerintahan Presiden Jokowi,” katanya.
Baca juga:
Kasasi KPU diterima MA, Ujang-Jawawi batal ikut Pilgub Kalteng
Pilkada, Willy-Wahyudi siapkan 'kartu sakti' & alat berat di Kalteng
Agar pilkada Kalteng segera digelar, MA harus cepat putus kasasi KPU
PDIP pastikan Willy-Wahyudi bakal teruskan program pendahulu
Ketum PPP Djan Faridz laporkan cagub Kalteng ke Bareskrim
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Kenapa Pilkada itu penting? Pilkada artinya singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah, adalah salah satu momen krusial dalam sistem demokrasi kita.
-
Apa yang dibahas dalam rapat pimpinan sementara DPRD Provinsi DKI Jakarta? "Pembahasan dan penetapan usulan nama Calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta dari masing-masing Partai Politik DPRD Provinsi DKI Jakarta," demikian informasi tersebut.