Pemilih sudah mantap, pasangan Rindu ungguli Duo DM di survei SMRC
Pasangan calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) memuncaki hasil survei Pilgub Jawa Barat. Dalam hasil survei terbaru Saiful Munjani Research and Consulting (SMRC), Rindu mendapatkan elektabilitas sebesar 43,1 persen.
Pasangan calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) memuncaki hasil survei Pilgub Jawa Barat. Dalam hasil survei terbaru Saiful Munjani Research and Consulting (SMRC), Rindu mendapatkan elektabilitas sebesar 43,1 persen.
Pesaing terberat mereka adalah calon petahana Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi. Pasangan Deddy-Dedi memperoleh elektabilitas sebesar 34,1 persen.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Bagaimana Dedi Mulyadi akan mencari pasangan untuk Pilgub Jabar? "Pak Airlangga berpesan ke saya, jangan terlalu jauh kalau main dari luar rumah, jangan melewati Jawa Barat, harus berada di wilayah Jawa Barat. Kemudian nanti cari pasangan di Golkar yang sesuai dengan kriteria sebagai calon istri (wakil) yang baik," kata dia.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
Sedangkan dua pasangan lainnya terpaut cukup jauh ketimbang dua teratas. Pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) hanya memperoleh 7,9 persen. Sementara, TB Hasanuddin-Anton Charliyan terendah dengan elektabilitas 6,5 persen. Pemilih yang belum menentukan masih sebesar 8,4 persen.
"Dalam pilihan terhadap pasangan, M Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum mendapat dukungan 43,1%, disusul Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi 34,1%, Sudrajat-Ahmad Syaikhu 7,9%, dan TB Hasanuddin-Anton Charliyan 6,5%. Yang belum tahu sekitar 8,4%," ujar Peneliti SMRC Sirajuddin Abbas ketika merilis hasil survei di kantornya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (22/6).
SMRC menemukan bahwa kemungkinan untuk mengubah pilihan di saat terakhir cukup kecil. Sebesar 68 persen responden menyatakan kecil untuk mengubah pilihan. Dengan rincian 42 persen berpendapat kecil kemungkinannya dan 26 persen sangat kecil atau hampir tidak mungkin.
"Sekitar 30 persen dari pendukung calon masih besar kemungkinan mengubah pilihan," kata Sirajuddin.
SMRC melakukan survei di Jawa Barat pada rentang waktu 22 Mei-1 Juni 2018. Pada survei diambil 820 orang responden dengan metode multistage random sampling. Survei memiliki margin of error sebesar kurang lebih 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga:
Petinggi PDIP bakal 'turun gunung' kampanye Hasanah di Karawang
Wiranto sebut Pj Gubernur Jabar tak mungkin dongkrak suara Hasanah dalam seminggu
Polemik Pj Gubernur, Ketua DPR sebut angket tak bisa dipakai sembarangan
NasDem pilih hak interpelasi daripada angket Pj Gubernur Jabar
Deddy Mizwar sebut masyarakat lebih pilih tonton Piala Dunia dibanding debat Pilgub