Pemprov Jabar bentuk tim khusus pantau janji kampanye Cagub Jabar
Pemprov Jabar bentuk tim khusus pantau janji kampanye Cagub Jabar. Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Asisten Administrasi Setda Jabar membentuk tim khusus untuk menyerap dan memantau janji kampanye empat pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Asisten Administrasi Setda Jabar membentuk tim khusus untuk menyerap dan memantau janji kampanye empat pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar.
Sekda Jabar Iwa Karniwa mengatakan, keputusan ini lahir setelah rapat dengan seluruh asisten, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, serta Biro Hukum.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Siapa saja yang bertarung dalam Pilkada Jabar? Khusus di Jawa Barat diikuti empat pasangan calon (paslon) yang mendaftar di KPUD Jawa Barat.
-
Apa peta dukungan untuk masing-masing pasangan calon di Pilkada Jabar? Sementara itu PKB juga mengusung paslonnya sendiri yakni Acep Adang Ruchiat-Gitalis Dwi Natarina.Sedangkan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan didukung gabungan partai yang mayoritasnya tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).Selanjutnya ada paslon Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie yang diusung koalisi PKS dan Partai NasDem.
"Tim ditugaskan mengikuti dan mengamati empat kandidat untuk mengetahui program, agar nantinya jangan sampai ada perubahan di tengah jalan yang signifikan, karena proses APBD berjalan dan tidak mengganggu pembangunan," katanya saat dihubungi, Jumat (16/3).
Pemprov Jabar pun akan berkirim surat ke Bawaslu dalam kaitan berkonsultasi rencana tim mengintip visi misi para kandidat. Karena rencananya tim PNS yang bertugas menempel pada pasangan calon selama masa kampanye.
"Tugasnya menyerap informasi, tapi jangan dituding nantinya tim yang nempel ini tidak netral, karena itu kami konsultasikan ke Bawaslu," tuturnya.
Tim akan menyerap visi misi dan janji kampanye karena terkait rencana pembangunan jangka menengah Jabar 2018-2023. Ia menjelaskan, visi misi dan janji kampanye calon yang kandidat terpilih sudah bisa masuk dalam APBD Perubahan 2018 juga pembahasan di rencana APBD 2019 mendatang.
Upaya ini, menurut Iwa, merupakan langkah proaktif mengingat proses penyusunan anggaran tidak boleh terhambat oleh Pilkada.
"Tentu pada saat 27 Juni 2018 sudah ketahuan siapa pemenangnya. Nah janji kampanyenya sudah kita masukkan dalam perencanaan umum, pendetilan (APBD 2019) nanti pas dilantik, tapi di APBD Perubahan 2018 pun sudah nampak," jelasnya.
Tercantumnya program kandidat terpilih dalam APBD Perubahan 2018 menurutnya sangat bisa dilakukan mengingat ketika disahkan pada September-Oktober 2018, anggaran yang disusun dalam periode Gubernur Ahmad Heryawan dan Wagub Deddy Mizwar sudah berakhir.
Tentunya, pola yang sudah dilakukan pada Pilgub periode lalu itu akan diperkuat dengan sinkronisasi antara tim Pemprov Jabar dengan tim gubernur terpilih.
Baca juga:
Terminal dan stasiun jadi sumber kemacetan, ini solusi Ridwan Kamil
Dedi Mulyadi targetkan suara 60 persen di Bekasi
Survei SMRC: Popularitas Deddy Mizwar tertinggi, Tb Hasanuddin cuma 9 persen
'Informasi hoax kerap jadi dagangan untuk jatuhkan kredibilitas lawan politik'
Unggul di survei SMRC, tim pemenangan Rindu sebut posisi belum aman
Deddy Mizwar akan temani AHY blusukan di Bandung akhir pekan ini
SMRC: Ridwan Kamil-UU unggul di Bandung Raya dan sekitar Ciamis