Pengurus Golkar Se-Lampung Temui Airlangga, Dukung Lanjutkan Kepemimpinan
Partai Golkar Lampung menyatakan sikap mendukung kepemimpinan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan menyampaikan dukungan kepada Airlangga Hartarto untuk dipilih kembali sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar masa bakti 2019-2024.
Partai Golkar Lampung menyatakan sikap mendukung kepemimpinan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan menyampaikan dukungan kepada Airlangga Hartarto untuk dipilih kembali sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar masa bakti 2019-2024.
Dukungan Partai Golkar Lampung itu, disampaikan langsung oleh Ketua DPD Partai Golkar Lampung Arinal Djunaidi, kepada Airlangga Hartarto, dalam acara silaturahmi dan halal bihalal pengurus Golkar Lampung dengan Ketua Umum dan pengurus DPP Golkar, di Jakarta, Minggu malam (23/6).
-
Bagaimana Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Golkar? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Bagaimana Airlangga Hartarto mengelola potensi konflik di dalam Partai Golkar? Lanjut Dedi, Airlangga juga mampu merawat infrastruktur partai dengan mengelola potensi konflik yang baik.
-
Apa alasan Nurdin Halid menilai Airlangga Hartarto layak memimpin Golkar? "Sangat layak, Erlangga memimpin Golkar," ujarnya kepada wartawan, Rabu (3/4). Nurdin mengaku di Pemilu 2024, Golkar perolehan kursi di DPR RI meningkat menjadi 102. Padahal di Pemilu 2019, Golkar hanya meraih 85 kursi. "Dari 85 kursi menjadi 102, itu tidak mudah. Sangat layak (memimpin kembali Golkar)," tuturnnya.
-
Apa yang diklaim Airlangga sebagai pencapaian Partai Golkar? "Dengan demikian Partai Golkar mengalami kenaikan dan dengan Partai Golkar mengalami kenaikan, Partai Golkar juga yang mendukung Pak Prabowo dan Mas Gibran bisa berkontribusi kepada kemenangan Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka," tutup Airlangga.
-
Siapa yang menyampaikan keinginan aklamasi untuk Airlangga Hartarto dalam memimpin Golkar? Untuk informasi, kabar adanya keinginan aklamasi dari DPD I dalam penunjukkan Airlangga kembali memimpin Partai Golkar disampaikan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk F. Paulus.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
"Ketua DPD Golkar Lampung Arinal Djunaidi mengajak para wakil ketua DPD I dan Ketua-ketua DPD ll Partai Golkar Lampung bersilaturahmi dengan Ketua Umum dan jajaran DPP halal bihalal sekaligus menyampaikan kesepakatan Golkar Lampung mendukung kepemimpinan Airlangga Hartarto untuk dipilih kembali sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar masa bakti 2019-2024," kata Sekretaris DPD Golkar Lampung Supriyadi Hamzah.
Saat menyampaikan Surat dukungan kepada Airlangga, kata Supriyadi, Arinal Djunaidi didampingi Sekretaris DPD Golkar, para wakil ketua dan ketua-ketua serta sekretaris DPD Kabupaten/kota se-Lampung. Golkar Lampung mendukung Airlangga Hartarto sebagai Ketua Golkar periode 2019-2024.
Dalam kesempatan silaturahmi dan halal bihalal tersebut Ketum Golkar didampingi Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus, Korbid Ekonomi DPP Golkar Azis Syamsudin dan sejumlah pengurus DPP Golkar.
Menurut Supriyadi, alasan mendukung Airlangga Hartarto, bahwa di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto dengan berbagai rintangan dan persoalan Golkar dalam Pemilu 2019 di posisi kedua. Kemudian, Partai Golkar di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto berhasil mengantarkan pasangan Capres Jokowi-Ma'ruf, menang dalam Pilpres.
"Dengan demikian, Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto masih layak untuk melanjutkan kepemimpinan Golkar. Agar ke depan Golkar akan mempunyai peluang untuk menang lebih besar dalam Pileg 2024," terang Supriyadi.
Diketahui sebelumnya Airlangga Hartarto mengatakan, bahwa dirinya didukung pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar. Karena itu, ia menyatakan siap mencalonkan diri sebagai ketua umum lagi melalui musyawarah nasional mendatang.
"Insya Allah, ada beberapa daerah sudah memberikan dukungan," kata Airlangga.
Baca juga:
Mencari Sosok Ketum Golkar Pengganti Airlangga
Cap Gagal Buat Airlangga, Golkar Mulai Panas
Maman Ingatkan Yorrys Pengambilan Keputusan Golkar Tak Berdasarkan Tradisi
Tanggapi Yorrys, Ketua DPP Tegaskan Airlangga Ketum Golkar Sampai Desember
Yorrys Sebut Bambang Soesatyo Senior dan Berpeluang Jadi Ketum Golkar
Yorrys Yakin Airlangga Tak Akan Jadi Ketua Umum Golkar Kembali