Pertemuan Airlangga dan Suharso Dinilai untuk Penjajakan Pilpres 2024
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dinilai punya rencana jangka panjang untuk membangun koalisi untuk Pilpres 2024. Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai, pertemuannya dengan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa untuk penjajakan awal Pilpres 2024.
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dinilai punya rencana jangka panjang untuk membangun koalisi untuk Pilpres 2024. Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai, pertemuannya dengan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa untuk penjajakan awal Pilpres 2024.
"Airlangga sudah dilegalkan menjadi Capres dari Golkar melalui Rapimnas Partai Golkar beberapa waktu yang lalu. Pertemuan-pertemuan Airlangga dengan ketum-ketum partai, termasuk dengan ketum PPP sebagai bagian dari strategi komunikasi politik jangka panjang. Penjajakan awal persiapan koalisi di 2024," kata Ujang, Rabu (31/3).
-
Apa yang dilakukan Partai Golkar dalam Pilpres 2024? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Dia menyebut, Partai Golkar telah bekerja keras.
-
Apa keputusan yang diambil Partai Golkar terkait Pilpres 2024? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Bagaimana Partai Golkar menunjukkan kerja kerasnya dalam Pilpres 2024? Kerja keras daripada tokoh-tokoh Golkar saya lihat di berbagai daerah yang saya datangi, yang saya kampanye dan saya minta maaf banyak daerah-daerah yang belum sempat saya datangi, saya kunjungi, dalam kampanye Pemilu yang baru saja lewat.
-
Apa yang dikatakan Sekjen Golkar tentang arah koalisi di Pilpres 2024? Sekjen Golkar menambahkan, di akhir pertemuan, Airlangga memakaikan jaket kuning loreng kepada seluruh ketua dewan. Jaket kuning loreng ini juga yang dikenakan seluruh Ketua DPD Tingkat I Partai Golkar saat bertemu Airlangga di Bali.
-
Mengapa Golkar mendukung Prabowo untuk Pilpres 2024? "Kenapa Partai Golkar menjatuhkan pilihan kepada Pak Prabowo Subianto? tidak lain, tidak bukan karena Bapak Letnan Jenderal Pak Prabowo Subianto lahir dari rahim Partai Golkar. Oleh karena itu, beliau mengikuti berbagai kegiatan di Partai Golkar dan kekaryaannya tidak diragukan lagi," ujar Airlangga di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, Minggu (13/8/2024).
-
Siapa yang membentuk PPS Pilkada 2024? PPS dibentuk oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di setiap tingkat kabupaten/kota dan bekerja di bawah koordinasi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Menurutnya, Airlangga ingin merangkul PPP sebagai salah satu partai Islam. Kata dia, Golkar membutuhkan basis suara partai Islam.
"Jika Airlangga mengajak PPP untuk berkoalisi nanti di Pilpres 2024 nanti itu hal yang wajar. Airlangga berangkat dari Partai Golkar yang nasionalis tentu butuh PPP yang berbasis masa Islam," kata dia.
Ujang menambahkan, saat ini tantangan bagi Airlangga adalah menaikkan elektabilitasnya. Peluangnya untuk 2024 masih sama dengan capres-capres lain yang beredar di survei.
"Airlangga ketum partai besar, jadi punya kans yang sama dengan capres lain. Tugas Airlangga salah satunya menaikkan elektabilitasnya," tandasnya.
Sementara, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menyebut, safari politik Airlangga adalah bagian dari menjahit komunikasi dengan semua elemen politik, termasuk ketum parpol. Dia bilang, Airlangga ingin membangun pengertian terkait isu strategis negara. Termasuk disisipkan rencana untuk Pilpres 2024.
"Dan tentunya terkait jalan panjang menuju 2024. Safari Airlangga ini bisa disebut silaturahmi politik plus plus. Satu sisi bicara politik kebangsaan sisi lainnya sangat mungkin bicara kemungkinan koalisi 2024," kata Adi.
Menurutnya, Airlangga adalah sosok ketum partai politik besar yang sangat rasional dan terukur untuk maju di 2024. Dia bilang, di bandingkan dengan Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Ridwan Kalim, Airlangga jauh lebih realistis maju untuk Capres 2024.
"Airlangga cukup mencari 1 dukungan parpol menengah untuk menggenapi 20 persen PT (Presidential Treshold). Sementara Anies, Ganjar, dan Emil masih gelap gulita dukungan parpolnya," ucapnya.
Adi menilai sangat aneh bila Pilpres 2024 Golkar tidak mengusung kader sendiri untuk maju capres. Menurutnya percuma punya partai besar bila tidak memajukan kader sendiri. "Jangan lagi Golkar mendukung kader partai lain. 2024 harga mati bagi Golkar dukung jagoan mereka sendiri," imbuhnya.
Selain itu, Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago berpandangan, pertemuan Airlangga dan Suharso sebagai ancang-ancang untuk 2024. Keduanya ingin membangun chemistry politik.
"Bisa kita maknai pertemuan ketum Golkar dan PPP adalah pertemuan biasa, dan bisa juga dianggap pertemuan konsolidasi politik ancang ancang dalam rangka membangun chemistry politik kedua tokoh sentral partai tersebut," ucapnya.
Dia bilang, Airlangga tinggal memastikan suara akar rumput menyatu dengan elite parpol. Menko Perekonomian itu mesti menyakinkan bahwa sudah punya modal untuk menjadi capres mulai dari modal racikan elektoral, logistik dan modal partai pengusung.
"Ini kan urusannya hanya soal cara menyakinkan basis pemilih atau pengurus akar rumput dan elite bahwa beliau (Airlangga) layak menjadi capres atau cawapres," kata Pangi.
Menurutnya, judul safari politik Airlangga tetap silaturahim kebangsaan. Namun, bisa saja ada agenda yang terselip dan panggung belakang sudah mulai konsolidasi melakukan ancang-ancang politik 2024.
"Atau sekedar say hello dulu, agar dari jauh jauh hari sudah punya chemistry, sudah satu selera dan visi membangun bangsa dan parpol di tanah air," pungkasnya.
Sebelumnya, beberapa waktu lalu Airlangga telah bertemu dengan Ketum Partai NasDem Surya Paloh dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Sedangkan, pada Selasa (30/3) malam kemarin Airlangga Bertemu dengan Ketum PPP Suharso Manoarfa.
Baca juga:
Golkar dan PPP Sepakat UU Pilkada Tak Perlu Diubah
Upaya Airlangga Membangun Koalisi Nasionalis-Religius di Pemilu 2024
Sambangi DPP Golkar, Ketum PPP Suharso Monoarfa Disambut Airlangga Hartarto
Golkar Sepakat Kerja Sama Jangka Panjang dengan PPP, Soal Pilpres 2024?
Jelang Pertemuan dengan Golkar, PPP Buka Wacana Koalisi di 2024
Rakerda, Golkar Riau Dukung Airlangga Jadi Capres 2024