Pilkada Jember: Hendy-Firjaun Nomor Urut 01, Fawait-Djoko 02
Pengundian nomor urut itu berlangsung cukup meriah, dengan diawali pentas musik, budaya serta doa bersama.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jember menggelar pengundian nomor urut pasangan calon kepala daerah di Pilkada Jember 2024. Pengundian digelar di convention Hall kampus Universitas dr Soebandi Jember pada Senin (23/9).
Pengundian nomor urut itu berlangsung cukup meriah, dengan diawali pentas musik, budaya serta doa bersama.
- Pesan Kapolri ke Pemudik: Kemampuan Kita Berkendara 7-8 Jam, Istirahat Bila Capek
- Ingin Maju di Pilkada, Bakal Calon Kepala Daerah Harus Genap 25 atau 30 Tahun Akhir Desember 2024
- Usai Dilantik Jadi Petugas Pemilu, Pemuda di Jember Bunuh Diri di Sumur Tua
- TKD Jawa Barat Prabowo-Gibran Gelar Lomba Cipta Lagu dan Nyanyi
Dua pasangan calon yang berlaga yakni Hendy Siswanto-Muhammad Balya Firjaun Barlaman dan Muhammad Fawait-Djoko Susanto datang dalam waktu hampir bersamaan.
Paslon Hendy Siswanto dan Gus Firjaun merupakan pasangan petahana yang kali ini didukung oleh PDI Perjuangan, pemilik 8 dari total 50 kursi di DPRD Jember. Seperti biasa, mereka datang bersama dengan istri masing-masing dan anggota keluarga serta relawan pendukungnya.
Mereka berangkat dari Hendy Siswanto Center (HSC) yang merupakan salah satu markas tim pemenangan paslon tersebut. Paslon ini kompak mengenakan baju koko putih, peci hitam dan sarung warna merah, warna khas PDI Perjuangan.
Sedangkan paslon Gus Fawait-Djoko berangkat dari de Sitinggil, restoran dan perumahan milik Djoko Susanto yang merupakan mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jember. Paslon yang diusung koalisi KIM Plus ini datang dengan membawa parade budaya khas Jember seperti Can Macanan Kadduk. Turut hadir pula pimpinan 15 partai pendukung, 7 partai parlemen dan 8 partai non parlemen.
Paslon Fawait-Djoko kompak mengenakan atasan warna pink-warna Koalisi Cinta yang mereka bentuk-serta celana dan peci hitam.
Dalam pengundian tersebut, kandidat petahana Hendy-Firjaun mendapatkan nomor urut 01. Sedangkan paslon Gus Muhammad Fawait-Djoko Susanto (Fawait-Djos) mendapatkan nomor urut 02.
"Alhamdulillah, sekarang saya bersama Gus Firjaun. Saya bawa istri, Gus Firjaun juga bawa istri. Satu-satu. Ini adalah bagian dari wujud kesetiaan kami, di mana saya tidak akan pernah berpisah dari Gus Firjaun. Nomor satu adalah bagian dari harapan Jember. Kami izin kepada masyarakat Jember untuk menambah sekali lagi, untuk Jember yang lebih baik lagi," ujar Hendy seusai pengundian dan mendapatkan nomor urut satu.
Sedangkan sang wakil, Gus Firjaun menyebut semua nomor adalah baik. "Tetapi mohon maaf, bukan bermaksud mendahului. Semua yang terbaik pasti nomor satu. Kami berharap, kami menjadi yang digariskan oleh Allah SWT," ujar putra KH Achmad Siddiq, Rais Am PBNU tahun 1984 - 1991 ini.
Sedangkan cabup nomor urut 02, Gus Fawait mengaitkan nomor urutnya dengan kemenangan Prabowo setelah mengikuti beberapa kali Pilpres.
"Alhamdulillah sesuai doa kita dapat no urut 2. Tahun 2024 Prabowo Presiden nomor urut 02. Bupati Jember yang akan datang juga nomor urut 02," ujar putra pengasuh Ponpes Nurul Chotib Al Qodiri 4 ini.
"Kalaupun kita diejek, di fitnah, senyumin aja," sambung Fawait.
"Kita jangan lengah. Sambut Pilkada 2024 dengan usung anak muda," ujar sang wakil, Djoko Susanto. Fawait yang berusia 36 tahun merupakan kandidat termuda dalam Pilkada Jember kali ini.
Ketua KPU Kabupaten Jember Dessi Anggraeni menjelaskan, pengundian nomor urut ini merupakan tahapan setelah sebelumnya diadakan penetapan paslon yang telah memenuhi syarat.
“Setelah melalui proses pendaftaran dan penetapan, maka malam ini tanggal 23 September 2024, dilaksanakan pengundian nomor urut,” ujarnya Dessi dalam sambutannya sesaat sebelum pengundian.
Yel-yel 'Cukup Satu Istri' Menggema di Pengundian Nomor Urut Pilkada Jember
Pengundian nomor urut cabup-cawabup di Pilkada Jember 2024 telah dilakukan KPU Jember pada Senin (23/9) malam. Acara berlangsung kondusif, meski sesekali sempat menghangat. Kedua paslon sama-sama membawa pendukung. Saling sindir diantara pendukung dua kubu mewarnai suasana pengundian Nomor urut.
Pasangan petahan, Hendy Siswanto dan Muhammad Balya Firjaun Barlaman atau Gus Firjaun, dalam pengundian tersebut mendapatkan nomor urut 01. Sedangkan sang penantang, yakni Muhammad Fawait dan Djoko Susanto, mendapatkan nomor urut 02.
Sepanjang acara, beberapa kali yel-yel yang bernuansa sindiran terhadap kubu lawan, terlihat menggema.
“Cukup satu kali, cukup satu kali, cukup satu kali,” suara yang menggema dari barisan pendukung paslon Gus Fawait – Djoko. Mereka mengenakan kostum pink, simbol warna koalisi yang terdiri dari hampir semua partai kecuali PDI Perjuangan.
Yel-yel tersebut memantik reaksi dari barisan kubu pendukung Hendy – Firjaun.
“Cukup satu istri, cukup satu istri, cukup satu istri,” balas pendukung Hendy – Firjaun dengan kompak.
Tanggapan Paslon atas Nomor Urut
Usai pengundian, masing-masing paslon sama-sama antusias dan optimistis atas nomor urut yang telah diperoleh.
"Alhamdulillah, saya datang bersama Gus Firjaun. Saya bawa istri, Gus Firjaun juga bawa istri. Satu-satu. Ini adalah bagian dari wujud kesetiaan kami, di mana saya tidak akan pernah berpisah dari Gus Firjaun," ujar Hendy saat ditanya wartawan atas nomor urut 01 yang diperolehnya.
"Nomor satu adalah bagian dari harapan Jember. Kami izin kepada masyarakat Jember untuk menambah sekali lagi, untuk Jember yang lebih baik lagi," papar Hendy.
Sementara itu, cabup nomor urut 02, Gus Fawait mengaku bersyukur dan menyebut nomor 02 sesuai dengan doanya.
"Alhamdulillah sesuai doa kita dapat nomor urut 02. Tahun 2024 Prabowo Presiden nomor urut 02. Bupati Jember yang akan datang nomor urut 02," ujar Fawait sembari membaca sholawat.
Politikus 36 tahun tersebut juga meminta pendukungnya untuk meniru Prabowo yang tidak tumbang atas ejekan dari lawan politiknya.
"Kalaupun kita diejek, di fitnah, senyumin aja," ujar politikus Partai Gerindra ini.
Fawait juga mengutip ucapan Bung Karno untuk menggambarkan dirinya.
"Kalau Bung Karno dengan 10 pemuda akan mengguncang dunia. Maka di Jember, cukup satu pemuda yang akan membawa Jember lebih baik lagi," papar Fawait.