PKB Bertekad Usung Kader di Pilpres 2024
Politikus yang akrab disapa Gus Jazil ini bilang, PKB harus bisa mengusung pasangan calon sendiri karena dalam Pemilu serentak partai akan diuntungkan dengan efek ekor jas di Pileg jika kader sendiri menjadi calon presiden.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bertekad mengusung pasangan calon presiden sendiri di Pilpres 2024. Wakil Ketua Umum PKB Bidang Pemenangan Pemilu Jazilul Fawaid mengatakan, Pemilu 2024 menjadi momentum PKB untuk mewujudkan kekuatan partai yang pernah menjadikan kader terbaiknya, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur menjadi presiden.
"Pemilu 2024 itu adalah pemilihan serentak, pilpres dan pileg. Dua-duanya harus menang, baru sempurna," ujar Jazilul dikutip dari siaran pers, Selasa (28/9).
-
Siapa saja capres-cawapres yang ikut bertarung dalam Pilpres 2024? Ada tiga pasangan capres-cawapres yang bertarung dalam Pilpres 2024. Capres-Cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Kapan Pilpres 2024 akan diselenggarakan? Lalu apakah pemilu tahun 2024 ini membuat sejarah baru atau akan meneruskan tradisi lama bahwa the next presiden tahun lahirnya tak pernah lebih tua dari presiden sebelumnya.
-
Kapan PPS Pilkada 2024 dibentuk? PPS dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota paling lambat 6 (enam) bulan sebelum penyelenggaraan Pemilu atau Pemilihan dan dibubarkan paling lambat 2 (dua) bulan setelah pemungutan suara Pemilu atau Pemilihan.
-
Kapan pembacaan putusan MK terkait sengketa Pilpres 2024? Sejumlah skema pengamanan telah disiapkan aparat kepolisian menjelang pembacaan putusan Perselisihan hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat, Senin (22/4) hari ini.
-
Dimana sidang MK terkait Pilpres 2024 berlangsung? Hotman Paris Hutapea mengklaim, timnya terbukti piawai dalam perdebatan sidang perselisihan Pilpres 2024 kali ini di Mahkamah Konstitusi.
-
Kenapa Pilkada 2024 penting? Pemilihan kepala daerah serentak ini menjadi ajang untuk menilai kembali kinerja para pejabat yang sedang menjabat, sekaligus kesempatan bagi calon baru untuk menawarkan visi dan misi mereka dalam membangun daerah masing-masing.
Politikus yang akrab disapa Gus Jazil ini bilang, PKB harus bisa mengusung pasangan calon sendiri karena dalam Pemilu serentak partai akan diuntungkan dengan efek ekor jas di Pileg jika kader sendiri menjadi calon presiden.
"Pemilu lalu kita masih ada KH Ma'ruf Amin yang punya identitas ke-NU-an dan juga PKB. Bayangkan jika pada 2024 di gambar pasangan capres-cawapres tidak ada gambar PKB atau tokoh kita, kita terpaksa berkampanye untuk orang lain," ujar Wakil Ketua MPR RI ini.
PKB harus mencari koalisi partai lain untuk mengusung pasangan calon untuk memenuhi syarat ambang batas presiden 20 persen. PKB juga menargetkan mendapatkan 100 kursi DPR RI atau sekitar 15 persen suara di DPR. Target itu diyakini bisa tercapai jika PKB mengusung calon presiden atau calon wakil presiden dari internal partai.
"Kita berharap 2024 suara PKB mengalami kenaikan dengan target 100 kursi DPR RI atau sekitar 15 persen suara di DPR," kata Gus Jazil.
Baca juga:
Usulan Pemilu Digelar 15 Mei 2024 akan Dibahas Pada Rapat Konsinyering
Politisasi Isu SARA dan Netralitas ASN Masih Potensial Terjadi di Pemilu 2024
Gaya Politik Ketum Golkar Airlangga Dinilai Bisa Dongkrak Elektabilitas
Pedagang Pasar di Lombok NTB Dukung Sandiaga Jadi Capres 2024
Partai Golkar dan PKB Dinilai Bisa Saling Melengkapi pada Pemilu 2024
Pengamat: Airlangga-Cak Imin Bisa Menjadi Kuda Hitam di Pilpres 2024