PKB Tertarik dengan Penawaran PDIP di Pilkada Jakarta dan Jawa Timur
Jika PKB mengusung kadernya menjadi cagub di Pilkada Jakarta, maka PDIP menjadi cagub di Pilkada Jawa Timur.
PKB Tertarik dengan Penawaran PDIP di Pilkada Jakarta dan Jawa Timur
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda tertarik dengan penawaran kerja sama dari PDIP untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Timur.
Diketahui, Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga menyampaikan, kemungkinan skenario kerja sama antara PKB dan PDIP di Pilkada.
Dia mencontohkan, jika PKB mengusung kadernya menjadi cagub di Pilkada Jakarta, maka PDIP menjadi cagub di Pilkada Jawa Timur.
"Tawaran Eriko menarik, menarik tawaran itu," kata Huda di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/6).
Salah satu pertimbangannya adalah tawaran PDIP dinilai menempatkan partai koalisi secara setara. Tidak seperti PKS yang sudah mematok pasangan untuk diusung di Pilkada Jakarta yakni Anies Baswedan dengan Sohibul Iman.
"Karena menempatkan partai setara, fatsun dengan konfigurasi kursi," jelas dia.
Lebih lanjut, dia pun menilai langkah PKS dengan memutuskan mengusung Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta akan menyulitkan PKS mendapat mitra untuk berkoalisi.
"Yang jelas PKS masih butuh empat kursi untuk menggenapi 20 persen. Artinya kalau lihat konfigurasi perolehan kursi di DKI kan abis 18, 15, 11, 10, 10, 8 lalu langsung 1 sampai 3 artinya seandainya ada partai yang dapat 4 kursi lebih agak mudah PKS," jelas dia.
"Tapi masalahnya enggak ada partai yang dapat 4 kursi yang sesuai dengan kekurangan PKS. Itu agak rumit mengelolanya," imbuh Huda.