PKS Klaim Ridwan Kamil-Suswono Sudah ‘Direstui’ Prabowo dan Jokowi di Pilkada Jakarta
PKS juga memamerkan Ridwan Kamil - Suswono mendapatkan dukungan dari tokoh Muhammadiyah yaitu Din Syamsuddin.
Wakil Ketua Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid (HNW) mengklaim, pasangan Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) telah mendapatkan restu dari dua presiden. Kedua presiden itu yakni Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).
"Iya itu bagian dari tawaran ke publik bahwa beliau sudah bertemu itu artinya paslon nomor 1 yang dalam tanda kutip direstui oleh Pak Prabowo dan juga Pak Jokowi," kata Hidayat Nur Wahid kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (5/11).
- KPU Buka Suara soal Aksi Prabowo Terang-terangan Endorse Paslon Pilkada Serentak 2024
- Bisik-Bisik Prabowo Buat Ridwan Kamil Terkuak Bocoran Pesan Kuat di Pilkada Jakarta
- Tak Banyak yang Tahu, Suswono Bakal Cawagub Pilkada DKI Ternyata Pernah Jadi Menteri Pertanian
- Soal Dukungan buat Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, PKS: Diumumkan di Saat yang Tepat
Selain itu, pasangan RIDO juga disebutnya mendapatkan dukungan dari tokoh Muhammadiyah yaitu Din Syamsuddin bahkan pentolan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
"Itu artinya hal-hal yang kemudian secara lebih konkret ke depan masyarakat akan semakin tercerahkan tentang Pak Suswono dan Pak Ridwan Kamil," tegasnya.
"Dan kemudian kita berharap dengan cara itu, maka rakyat semakin tercerahkan cerdas bisa memilih dengan lebih proporsional dan kemudian bisa menghadirkan bagi Jakarta Maju," pungkasnya.
Bantah Pemilih PKS Terbelah
Hidayat Nur Wahid juga membantah pemilih PKS terbelah di Pilkada Jakarta 2024. Temuan terbelahnya pemilih PKS di Jakarta disampaikan Litbang Kompas.
Sebanyak 36,9 persen basis PKS memilih Ridwan Kamil - Suswono (RIDO), sedangkan 30,6 persen mendukung Pramono Anung - Rano Karno.
Hidayat Nur Wahid mengatakan, sejak dahulu lembaga survei tidak cukup benar dan bagus serta tidak cukup profesional memotret kondisi internal partainya.
"Dari dulu yang namanya lembaga survei tidak cukup bagus dan tidak cukup benar, tidak cukup profesional untuk memotret internal PKS, itu dari dulu begitu. Termasuk Litbang Kompas," kata dia.
Wakil Ketua MPR RI ini menegaskan, partainya hingga kini masih solid dalam memberikan dukungan kepada pasangan RIDO di Jakarta.
"Kami tahu persis dalamannya PKS dan mereka solid, mereka satu kata, mereka satu komando memenangkan apa yang menjadi keputusan partai yaitu RK dan Suswono," tegasnya.