PKS: Tak setuju HTI oke, tapi kalimat Tauhid milik semua umat Islam
Sukamta juga meminta agar aparat penegak hukum segera memproses pelaku pembakaran bendera tersebut. Sukamta pun menuntut agar para pelaku pembakaran segera diadili dan mendapatkan hukuman atas perbuatan tersebut.
Terkait insiden pembakaran bendera bertuliskan kalimat Tauhid di Garut, Sekretaris Fraksi PKS DPR RI, Sukamta angkat bicara. Menurut Sukamta, pembakaran bendera tersebut merupakan hal sensitif.
Sukamta juga meminta agar aparat penegak hukum segera memproses pelaku pembakaran bendera tersebut. Sukamta pun menuntut agar para pelaku pembakaran segera diadili dan mendapatkan hukuman atas perbuatan tersebut.
-
Apa yang ditemukan oleh KPK di kantor PT Hutama Karya? Penyidik, kata Ali, mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK. "Temuan dokumen tersebut diantaranya berisi item-item pengadaan yang didug dilakukan secara melawan hukum," kata Ali.
-
Kapan THR PNS Depok dicairkan? Pemberian THR bagi ASN Depok direalisasikan pada Selasa (26/3). Pencairan dilakukan setelah adanya Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 15 tahun 2024 tentang Teknis Pemberian THR dan Gaji 13.
-
Apa yang disita dari Hasto Kristiyanto oleh penyidik KPK? Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Acara apa yang diduga ditunggangi oleh organisasi terlarang HTI? Acara Metamorfoshow yang digelar di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) ramai menjadi perbincangan. Diduga, kegiatan itu ditunggangi organisasi terlarang Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
-
Apa yang dilakukan Prabowo Subianto dalam Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Apa yang dimaksud dengan HKG PKK? Pembukaan Hari Kesatuan Gerak (HKG) TP PKK ke-51 Provinsi Maluku Utara dipusatkan di Kabupaten Pulau Taliabu berlangsung meriah.
"Diproses pengadilan agar segera selesai, diadili kalau terbukti bersalah biar yang memutus pengadilan. Kalau tak terbukti juga yang memutus pengadilan. Saya kira itu lebih fair untuk semuanya," ujar Sukamta di Yogyakarta, Selasa (23/10).
Anggota Komisi I DPR RI ini menyebut, jika kalimat Tauhid yang tertulis pada bendera hitam itu adalah kalimat suci dan tak sepantasnya dilecehkan ataupun dinodai. Sukamta menjabarkan walaupun bendera Tauhid dianggap sebagai bendera HTI, tetapi tidak sepatutnya bendera berkalimat tauhid itu dilecehkan.
"Kalau orang tak setuju HTI, oke, tapi kan kalimat tauhid milik semua umat Islam, ketidaksetujuan pada suatu kelompok jangan (jadi dasar) lakukan hal-hal sensitif bagi umat Islam secara umum. Harapan kita simbol-simbol agama itu jangan sampai dinodai," urai Sukamta.
Sukamta menambahkan, pihaknya meminta aparat penegak hukum agar bisa berlaku tegas terhadap kasus pembakaran bendera berkalimat tauhid tersebut. Sebab, kata Sukamta, persoalan bendera tauhid itu adalah perkara sensitif dan bisa merembet ke banyak hal.
"Maksud saya harus segera diselesaikan oleh aparat negara, aparat hukum, agar tidak merembet ke mana-mana karena ini persoalan sangat sensitif. Kalau ada pihak-pihak yang mendramatisir sedikit saja bisa menjadi masalah besar tak terkendali," tutup Sukamta.
Baca juga:
Polisi buru pemilik bendera mirip HTI yang dibakar di Garut
Wapres JK serahkan kasus pembakaran bendera berkalimat tauhid ke polisi
Fadli minta Polri tuntaskan kasus pembakaran bendera agar tak terjadi konflik
Pemerintah pastikan pembakar bendera 'tauhid' bakal diproses hukum
Protes pembakaran bendera tauhid, massa geruduk Polresta Bogor
Polisi sebut alasan anggota Banser bakar bendera tauhid khawatir tercecer & terinjak