Reaksi Gerindra Diancam PKB Segera Deklarasi Capres-Cawapres
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengancam mengevaluasi kerja sama politik dengan Gerindra bila tidak mendeklarasikan capres-cawapres pada bulan Juni.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengancam mengevaluasi kerja sama politik dengan Gerindra bila tidak mendeklarasikan capres-cawapres pada bulan Juni. Merespons itu, Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menganggap hal itu sebagai masukan.
"Saya pikir yang disampaikan Pak Jazilul itu tidak juga merupakan satu ancaman karena itu satu masukan," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/6).
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Siapa korban dalam kejadian yang viral di Pati? Korban diketahui berinisial K (20), warga Desa Mojowalaran Gabus.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Apa yang viral di Ponorogo? Viral Trotoar di Ponorogo Ini Ternyata Nisan Makam Tokoh Penting Belanda, Ini Sosoknya Kematiannya pun sempat jadi bahan pemberitaan di masanya. Namun sayang jirat makamnya justru jadi trotoar di Ponorogo Jalan Batoro Katong di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mendadak viral.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
Dasco menyebut, Gerindra menerima masukan tersebut dan akan dievaluasi bersama. Kata dia, Gerindra dan PKB selalu berkoordinasi.
"Masukan itu tentu kami terima dan kami evaluasi bersama dan tentunya langkah-langkah itu akan diambil bersama-sama oleh Gerindra dan PKB," ucapnya.
"Kita akan berkoordinasi dan selalu berkoordinasi dengan PKB," Jelas Dasco.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengancam mengevaluasi kerja sama politik dengan Gerindra bila tidak mendeklarasikam capres-cawapres pada bulan Juni. Sebab, Waketum PKB Jazilul Fawaid menyebut, deklarasi itu mestinya dilakukan pada bulan Ramadan lalu tapi tertunda hingga sekarang.
"Sarankan ke Pak Muhaimin segera putiskan di bulan juni. Kalau enggak ya dinetralkan lagi saja, begitu. Ya evaluasi," kata Jazilul di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (7/6).
Menurutnya, PKB sudah didorong oleh para ulama agar deklarasi capres-cawapres segera dilakukan. Namun, dari rencana awal, deklarasi tersebut terus mundur.
"Itu dari kiai, bukan saya. Kalau ijtima ulama, kita ini sudah dua kali Lebaran. Waktu itu Lebaran Idul Fitri para kiai sudah minta, ini sekarang sudah Lebaran Kurban. Jadi nunggu Lebaran apa lagi? Lebaran ibu hamil apa selesainya? Enggak ketemu nanti," ujar Jazilul.
Jazilul menilai wajar apabila para tokoh serta ulama menyampaikan agar ada tenggat waktu deklarasi capres dan cawapres pada Juni.
"Pak Jazil sampaikan ke Pak Muhaimin agar di bulan yang baik ini Idul Adha, kemarin Idul Fitri (ga jadi). Kalau enggak jadi, dievaluasi saja," ungkapnya.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/eko)