Reaksi Mahfud MD soal Kabar Hadi Tjahjanto Bakal Jadi Menko Polhukam
Mahfud tak mempermasalahkan siapapun sosok yang akan menjadi Menko Polhukam.
Mahfud tak mempermasalahkan siapapun sosok yang akan menjadi Menko Polhukam.
- Mahfud MD: Saya Belum Tahu Siapa Pengganti Menko Polhukam
- Mahfud Tegaskan Penyelesaian Pelanggaran HAM Berat di Tangan Menko Polhukam Selanjutnya
- Mahfud MD Dikabarkan Mundur dari Menko Polhukam Hari ini, Bahlil: Kabar Burungnya Begitu
- Mahfud MD Bertemu Megawati Kemarin, Terungkap Alasan Belum Mundur dari Menko Polhukam
Reaksi Mahfud MD soal Kabar Hadi Tjahjanto Bakal Jadi Menko Polhukam
Beredar kabar Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto, akan mengisi jabatan sebagai Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).
Menanggapi hal itu, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD mengaku tak masalah jika Hadi Tjahjanto menjadi Menko Polhukam.
"Saya mendengar, baca dari berita anda, kan sudah terberitakan. Ya gapapa," kata Mahfud di Kawasan Jakarta Pusat, Selasa (20/2).
Lebih lanjut, Mahfud mengaku mengenal dekat dengan Hadi Tjahjanto. Sehingga, dirinya tak mempermasalahkan siapapun sosok yang akan menjadi Menko Polhukam.
"Boleh juga, boleh juga. Saya kenal baik sama beliau. Dia orangnya baik," pungkas mantan Menko Polhukam itu.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mendengar adanya isu Hadi Tjahjanto segera dilantik sebagai Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
"Isunya demikian," kata Sahroni di Jakarta, Selasa (20/2).
Sahroni mendengar isu Presiden RI Joko Widodo akan melantik Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam definitif pada hari Rabu (21/2).
Jika benar kabar tersebut, kata politikus Partai NasDem itu, Presiden sudah tepat memilih Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam, jabatan yang sebelumnya diemban oleh Mahfud MD.
"Kalau benar, Presiden sangat tepat memilih beliau jadi Menko Polhukam," kata Sahroni.
Hadi Tjahjanto saat ini masih menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Sementara itu, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa pihaknya segera menunjuk Menko Polhukam definitif secepatnya, yang berasal dari kalangan nonpartai politik.
"Secepatnya ditunjuk menteri definitif. Tokohnya dari nonpartai politik," kata Jokowi dalam keterangannya kepada wartawan di Bale Rame, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/2).
Hadi Tjahjanto adalah mantan Panglima TNI yang dilantik pada tahun 2017 menggantikan Gatot Nurmantyo. Sebelum diangkat sebagai Panglima TNI, Hadi juga merupakan Kepala Staf TNI AU periode 2017—2018.
Presiden sebelumnya menunjuk Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) menggantikan Mahfud Md. yang telah mengundurkan diri.
Penunjukan itu disampaikan Presiden dalam Keputusan Presiden Nomor 20/P Tahun 2024 yang ditandatangani di Jakarta, Jumat. Keppres itu juga berisi tentang pemberhentian dengan hormat Mahfud Md.
Sebagaimana isi keppres tersebut, Tito Karnavian akan menjadi Plt. Menko Polhukam Kabinet Indonesia Maju periode 2019—2024 sampai adanya Menko Polhukam definitif.