Ridwan Kamil ingin buatkan desa khusus bagi korban longsor di Kuningan
Calon gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengaku prihatin dengan kondisi para pengungsi longsor di Kabupaten Kuningan. Lebih dari 1.200 orang saat ini masih berada di tempat penampungan sementara.
Calon gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengaku prihatin dengan kondisi para pengungsi longsor di Kabupaten Kuningan. Lebih dari 1.200 orang saat ini masih berada di tempat penampungan sementara.
Ridwan Kamil bercerita, saat dirinya mengunjungi Kabupaten Kuningan pada Minggu (26/3), para pengungsi tersebut masih tinggal di GOR dan balai-balai desa setempat.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Siapa saja yang menginginkan Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Partai KIM begitu ngotot memboyong Ridwan Kamil di Jakarta. Namun, Golkar tampaknya belum satu suara dengan Gerindra, PAN dan Demokrat soal langkah politik untuk Ridwan Kamil itu. Golkar 'si pemilik' Ridwan Kamil masih menimbang penugasan di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
"Kondisi ini harus kita bantu secepat mungkin," katanya kepada wartawan di sela-sela acara The Power of Collaboration & Indonesia Visionary Leader yang diselenggarakan di The Westin, Jakarta, Selasa (27/3).
Emil, sapaan Ridwan Kamil, sudah membuat rencana untuk para pengungsi tersebut. Salah satunya, ia berjanji akan membuatkan desa khusus untuk masyarakat setempat yang terkena imbas longsor.
"Kemarin-kemarin, mereka masih tinggal di lokasi rawan bencana. Untuk itu kita harus memindahkan mereka ke tempat yang lebih aman," lanjutnya.
Emil akan berkoordinasi dengan pihak terkait dan mencarikan lahan seluas 17 hektare untuk para pengungsi tersebut. Lahan tersebut kemudian akan ia desain menjadi desa khusus dengan fasilitas yang lengkap. Sehingga sekitar 420 KK bisa menempat permanen di sana.
"Nantinya di desa itu juga akan ada sekolah, masjid, serta fasilitas-fasilitas penunjang lainnya. Jadi, desa tersebut benar-benar tempat baru yang aman bagi masyarakat," tuturnya.
Selain membuatkan desa baru, Emil juga akan melatih masyarakat agar tanggap terhadap bencana. Ia mencontohkan masyarakat Jepang. Di sana masyarakat sudah tanggap bila terjadi gempa, maka mereka harus mengambil tas merah yang berisi obat-obatan dan makanan untuk persediaan selama beberapa hari.
"Kita harus menciptakan masyarakat Jawa Barat yang tanggap akan bencana alam. Dan ini menjadi pekerjaan saya ke depannya," tutupnya.
Sebelumnya, longsor menimpa di sebagian desa di Kabupaten Kuningan. Akibatnya ribuan warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan, ribuan warga yang mengungsi itu berasal dari Desa Margacina dan Desa Jabranti, Kecamatan Karangkancana, Desa Pinara dan Desa Mungkuldatar, Kecamatan Ciniru.
Baca juga:
Diduga kampanye di RS, Sudrajat dilaporkan kubu TB Hasanuddin ke Bawaslu
Dedi Mulyadi nilai tempat pelelangan ikan perlu direvitalisasi
Paman Cawagub Jabar Uu puji integritas Cagub Deddy Mizwar
Di Kuningan, Ridwan Kamil kampanye anti hoaks dan ingin 'sulap' waduk Darma
Marak bencana alam di Jabar, Dedi Mulyadi nilai perlu evaluasi tata ruang
Kurang dikenal di pedesaan, Rindu minta relawan lebih gencar sosialisasi
Sudrajat akan buat Bank Tanah, cegah lahan di Jabar dikuasai perusahaan besar