Ruhut: Anggaran Rp 100 miliar, Demokrat dapat 10 persen
"Yang anggarannya triliunan, perolehan suaranya beda-beda tipis," kata Ruhut.
Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul menegaskan partainya tidak gentar menjadi oposisi. Dia yakin, Demokrat akan menjadi oposisi tidak lama hanya satu periode.
"Kita harus di luar pemerintahan. Kita harus mandiri biar konsolidasi. Kalau PDIP 10 tahun, kita 5 tahun dan pada 2019 kita bangkit kembali," kata Ruhut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (21/5).
Ruhut mengaku bangga lantaran dalam pemilu legislatif (pileg) lalu, Partai Demokrat hanya mengeluarkan modal yang relatif minim untuk mendapatkan 10,19 persen suara. Dibandingkan dengan partai lain, Demokrat tidak jor-joran soal anggaran kampanye.
"Kami bersyukur, kami jujur saja, meski anggaran Rp 100 miliar masih dapat 2 digit, 10 persen. Yang anggarannya triliunan, perolehan suaranya beda-beda tipis," ungkap Ruhut.
Jika berada di luar pemerintahan, Partai Demokrat akan kritis terhadap pemerintahan. Bila ada kebijakan yang tidak pas, maka Demokrat akan mengkritik.
"Selamatlah para presiden terpilih nanti, kita ada 61 kursi. Jadi ruling party saja masih vokal, apalagi penyeimbang. Jangan lupakan janji-janji waktu nanti terpilih. Meski kita di luar, kita akan mengkritisi dengan solusi. Siapapun pemenang itu, kami akan mengkritisi apabila tidak cocok. Siapapun yang menang, lanjutkan 14 program pro rakyat itu," kata Ruhut.
Baca juga:
Ruhut: Banyak kader masuk KPK, Demokrat berduka
SBY: Saya pemimpin gerakan non-blok tapi tak golput
Ruhut minta Megawati sowan ke SBY, jangan malu-mau kucing
Ibas ucapkan selamat buat Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta
Diklaim mendukung, Demokrat sebut masih telaah komitmen Prabowo
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi saat bertemu? Juru Bicara Menteri Pertahanam Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pertemuan Prabowo dengan Jokowi untuk koordinasi terkait tugas-tugas pemerintahan. "Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan," kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029.
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.