Yorrys sebut Setnov akan tersangka, Nurdin bilang tak ada pemecatan
Menurut Nurdin, semuanya pengurus dan kader partai Golkar masih berhubungan dengan baik dengan Yorrys. Nurdin memastikan tidak akan ada pemecatan terhadap Yorrys yang menyebut Setnov bakal jadi tersangka dalam kasus e-KTP.
Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid menegaskan, partainya hingga saat ini tak ada mempersoalkan manuver pernyataan oleh Ketua Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Partai Golkar Yorrys Raweyai. Saat itu Yorrys menyebutkan kalau Setya Novanto akan menjadi tersangka dalam kasus e-KTP.
"Tak ada masalah dengan Pak Yorrys. Semua komunikasi berjalan baik. Beda pendapat internal itu biasa," ujarnya di Kantor DPP, Jalan Anggrek Nely Murni, Slipi, Jakarta Barat, Senin (15/5) malam.
Menurut Nurdin, semuanya pengurus dan kader partai Golkar masih berhubungan dengan baik dengan Yorrys. Nurdin memastikan tidak akan ada pemecatan terhadap Yorrys yang menyebut Setnov bakal jadi tersangka dalam kasus e-KTP.
"(Pemecatan Yorrys?) Oh enggak ada. Tidak ada pemecatan, itu isu. Sekarang tetap solid. Bahkan dalam rapat pleno pengurus harian dua bulan lalu justru Bang Yorrys duduk bersama kita dan meminta dan memutuskan bahwa tidak boleh ada pengurus partai yang tidak taat asas. Itu justru Bang Yorrys yang minta dan kita putuskan," bebernya.
Sebelumnya, ucapan Ketua Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Partai Golkar Yorrys Raweyai yang menyebut Setya Novanto akan menyandang status sebagai tersangka kasus e-KTP berbuntut panjang. Sekjen Partai Golkar Idrus Marham memastikan Korbid Kepartaian akan memproses Yorrys karena pernyataannya itu.
"Untuk melakukan ini maka akan diproses melalui korbid pepartaian, untuk memprosesnya," kata Idrus di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (26/4).
Idrus menyebut Yorrys kemungkinan akan diberi sanksi sesuai peraturan organisasi partai nomor 7 tentang sanksi dan kedisiplinan organisasi. Dalam peraturan itu telah diatur ketentuan bagi kader Partai Golkar yang terbukti melanggar disiplin dan mengganggu solidaritas harus diberi sanksi.
"Kalau kita akan kembalikan pada peraturan Golkar, bahwa siapapun, apapun posisinya apabila melakukan langkah-langkah bertentangan pada peraturan partai maka tentu akan diberikan sanksi," tegasnya.
Baca juga:
Dipimpin Novanto, Golkar gelar rapat bahas Rapimnas dan Pilpres 2019
Golkar tunda umumkan nama bakal Cagub dan Cawagub untuk Pilgub Bali
Golkar klaim sudah lama wacanakan dukung Khofifah maju Pilgub Jatim
Di Jawa Timur, istri pengurus Golkar bagi-bagi sembako & bibit pohon
Kepekaan orang tua terhadap anak langkah awal terhindar dari narkoba
Dicopot dari Plt Ketua DPD Golkar Papua, Yorrys sebut 'rotasi biasa'
Setnov copot Yorrys dari jabatan Plt Ketua DPD Golkar Papua
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Siapa yang diusung oleh Partai Golkar sebagai Cawapres? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.