5 Bukti bahwa sebatang rokok mampu rusak kesehatan otakmu
Kandungan zat kimia dalam rokok mampu membatasi suplai oksigen ke otak dan menimbulkan plak di arteri yang kemudian membuat perokok berisiko tinggi kena stroke.
Efek buruk rokok pada kesehatan tubuh jelas tak bisa dipungkiri lagi. Mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki, rokok mampu menyebar racun yang kemudian merusak organ tubuh. Sebabnya ada lebih dari 4700 senyawa kimia berbahaya yang hadir di dalam rokok dan asapnya.
Tak hanya pada kesehatan jantung, paru-paru, dan kulit, rokok pun bisa mempengaruhi kesehatan otak. Dilansir dari thehealthsite.com, ini dia penjelasannya.
-
Kenapa merokok bisa bahaya bagi kesehatan? Kandungan berbahaya dalam rokok dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya berbagai penyakit serius.
-
Apa saja bahaya kerja lembur bagi kesehatan? Bahaya Kerja Lembur Dampak kerja lembur bagi kesehatan dapat memberikan konsekuensi negatif yang serius. Berikut adalah beberapa dampaknya:1. Penyakit jantung: Orang yang sering bekerja lembur berisiko lebih tinggi mengalami penyakit jantung. Jam kerja yang panjang, stres, dan kurang tidur dapat meningkatkan tekanan darah, memicu inflamasi, dan menyebabkan gangguan irama jantung. 2. Insomnia: Kerja lembur sering mengganggu pola tidur normal. Kurang tidur dapat menyebabkan insomnia. Kurang tidur secara teratur mengganggu kualitas hidup, meningkatkan risiko kecelakaan, dan mempengaruhi fungsi kognitif.3. Depresi: Jam kerja yang panjang dan rutinitas yang monoton dapat meningkatkan risiko mengalami depresi. Stres yang berkepanjangan dan kurangnya waktu untuk aktivitas sosial serta perawatan diri dapat mempengaruhi kesehatan mental. 4. Kecelakaan kerja: Tingkat kecelakaan dapat meningkat saat bekerja lembur. Kelelahan dapat mengurangi konsentrasi, waktu reaksi, dan keterampilan motorik, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan di tempat kerja.5. Diabetes tipe 2: Risiko mengembangkan diabetes tipe 2 meningkat pada orang-orang yang bekerja lembur. Pola makan yang tidak teratur, kurangnya waktu untuk berolahraga, dan stres dapat memicu resistensi insulin dan peningkatan gula darah. 6. Kanker: Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara kerja lembur yang berkepanjangan dengan peningkatan risiko kanker, terutama kanker payudara, kolorektal, dan prostat.
-
Siapa saja yang terlibat dalam penelitian tentang dampak merokok terhadap kesehatan remaja? Studi yang dipresentasikan dalam Kongres European Respiratory Society (ERS) di Wina, Austria, menunjukkan bahwa merokok sejak remaja meningkatkan risiko masalah pernapasan, seperti mengi dan produksi dahak, saat mencapai usia 20-an.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian tentang dampak berhenti merokok ini? Studi ini, yang melibatkan sekitar 1,5 juta orang dewasa dari berbagai negara termasuk Amerika Serikat, Inggris, Kanada, dan Norwegia, dilakukan selama periode 15 tahun oleh tim peneliti dari Universitas Toronto.
-
Apa bahaya asbes terhadap kesehatan? Salah satu bahan yang sering kita jumpai ini ternyata menyimpan bahaya bagi kesehatan.
-
Kenapa tembok rumah berjamur bisa berbahaya bagi kesehatan penghuni rumah? Tembok rumah berjamur bukan hanya masalah kosmetik belaka, tetapi juga dapat mengancam kesehatan penghuni rumah dan integritas struktural bangunan.
- Nikotin yang hadir dalam rokok akan mengaktifkan area otak yang terlibat dalam menghasilkan perasaan senang. Itulah sebabnya nikotin bisa membuat orang jadi kecanduan. Saat konsumsi nikotin dikurangi, penarikan ini bisa membuat seseorang jadi mudah tersinggung, gelisah, dan cemas.
- Merokok secara berlebihan juga bisa menyebabkan otak melemah dan menyusut. Maka tak mengherankan jika perokok berisiko tinggi mengalami demensia, Alzheimer, insomnia, hingga sleep apnea.
- Secara mengejutkan, rokok bisa mempengaruhi IQ. Sebabnya pasokan oksigen yang berkurang dan adanya karbon dioksida dari rokok bisa mengganggu sel sehat rokok.
- Banyak yang bilang bahwa rokok akan membuat orang jadi lebih fokus. Padahal yang terjadi justru sebaliknya. Merokok akan mengurangi kemampuan untuk berkonsentrasi secara efisien.
- Perokok kronis memiliki risiko tinggi untuk terkena stroke. Sebabnya nikotin di dalam rokok bisa meningkatkan risiko deposisi plak di arteri yang berujung dengan stroke otak.
Saat seseorang berhenti merokok selama beberapa waktu, sebenarnya tubuh memiliki mekanisme tersendiri untuk memulihkan diri. Sehingga bagi kamu yang perokok, maka tak ada kata terlambat untuk berhenti dari kebiasaan buruk ini untuk memiliki kesehatan tubuh yang optimal.
Baca juga:
Sebatang rokok ternyata bisa timbulkan efek buruk ganda bagi wanita
Saat rokok bikin nyeri punggungmu terasa makin menyakitkan
6 Kebiasaan yang harus ditanamkan ketika kamu mencoba berhenti merokok
Mana yang berbahaya, Nikotin atau TAR?
Hal berbahaya yang terjadi pada jantung saat kamu merokok