5 Hal yang meningkatkan risiko kanker paru-paru
Berikut adalah beberapa hal yang bisa meningkatkan risiko kanker paru-paru. Anda perlu mewaspadainya.
Pola makan yang buruk dan kurang olahraga bisa membuat tubuh mudah terserang penyakit. Selain itu, polusi udara yang terjadi saat ini sangat berpengaruh pada kesehatan paru-paru. Berikut adalah beberapa hal yang bisa meningkatkan risiko kanker paru-paru. Anda perlu mewaspadainya.
1. Merokok
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Tomat Hijau dipanen? Tomat hijau memiliki tekstur yang lebih keras daripada tomat sayur karena dipanen sebelum waktunya.
-
Kapan Kamari lahir? Ini dia foto bayi cantik putri Jennifer Coppen yang lahir bulan Agustus kemarin.
-
Kapan Arca Totok Kerot ditemukan? Pada tahun 1981, penduduk melaporkan adanya benda besar dalam gundukan di tengah sawah. Gundukan tersebut digali hingga terlihat sebuah arca. Penggalian hanya dilakukan setengah badan saja yaitu pada bagian atas arca.
Merokok berada di daftar teratas dalam list ini. Semua orang pasti menyadari fakta ini. Namun, mungkin hanya sedikit yang mau berhenti melakukannya.
2. Riwayat keluarga
Siapa pun yang memiliki riwayat keluarga terkena kanker paru-paru, mereka harus lebih waspada. Satu-satunya pilihan di sini adalah untuk mengambil tindakan pencegahan yang tepat, menjalani gaya hidup sehat dan menghindari hal-hal yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker.
3. Perokok pasif
Meski Anda tidak merokok, jika Anda menjadi perokok pasif, itu juga bisa meningkatkan risiko Anda terkena kanker paru-paru.
4. Paparan asbes
Paparan asbes sering digunakan sebagai isolasi tahan api di banyak bangunan. Menghirup serat asbes dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru. Juga, orang-orang yang bekerja di industri asbes berisiko lebih besar terkena itu.
5. Paparan mesin diesel
Mereka yang bekerja sebagai sopir angkutan umum, yang sering berada di daerah lalu lintas sarat asap mesin diesel, atau bekerja sebagai pengontrol lalu lintas di jalan-jalan, dapat meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru.
Inilah lima hal yang bisa meningkatkan risiko kanker paru-paru. Lebih baik mencegah daripada mengobati!
Baca juga:
65 Persen kematian akibat kanker terjadi di negara berkembang!
Menghirup oksigen saat bernapas bisa sebabkan kanker?
Kerja shift malam tingkatkan risiko penyakit jantung dan kanker
Minyak chamomile bisa bunuh 93 persen sel kanker payudara!
Kanker ganas ini bisa bersembunyi selama 20 tahun dalam tubuh!