5 Kebiasaan yang Tanpa Disadari Bisa Berdampak Negatif Terhadap Otak
Penelitian terdahulu menyebut bahwa perubahan gaya hidup yang sederhana bisa membantu mencegah penurunan kognitif. Terdapat pola makan yang bisa meningkatkan kinerja otak juga dan memiliki manfaat baik jangka panjang maupun pendek terhadap organ tubuh.
Selama ini, seseorang menjaga kesehatan dengan lebih banyak memperhatikan sejumlah kondisi fisik mereka. Hal lain yang kadang menjadi perhatian mereka adalah kesehatan organ dalam seperti jantung dan paru-paru.
Menjaga kesehatan seluruh hal tersebut memang merupakan hal yang baik dan disarankan. Namun selama ini terdapat hal terpenting yang luput dari perhatian banyak orang yaitu pada otak.
-
Kenapa penting untuk menjaga kesehatan otak? Banyak penyakit bisa muncul karena masalah otak pada saat usia tua, mencegah hal ini sangat penting demi kesehatan tubuh kita secara keseluruhan.
-
Mengapa penting untuk menjaga kesehatan otak? Hal itu sangat penting, karena otak memiliki peran dalam mengendalikan seluruh fungsi tubuh.
-
Apa yang membantu meningkatkan kecerdasan dan kesehatan otak? Melakukan berbagai hal berbeda seperti olahraga baru, perjalanan ke tempat baru dan mempelajari sejarahnya, belajar bahasa asing, atau mengikuti berbagai kursus yang sebelumnya belum pernah diikuti bisa membuat Anda menjadi lebih cerdas.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Apa saja manfaat tahu untuk kesehatan tubuh? Beragam manfaat tahu bagi kesehatan yang ternyata cukup banyak. Bisa turunkan risiko diabetes hingga lindungi ginjal.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan otak agar tetap berfungsi dengan baik? Jadi, pastikan Anda mengadopsi gaya hidup sehat dengan berhenti merokok, mengurangi konsumsi alkohol, berolahraga secara teratur, dan tidur yang cukup untuk menjaga kesehatan otak Anda.
Otak merupakan organ tubuh yang paling kompleks dan memegang peran penting terhadap seluruh fungsi tubuh. Sayangnya bagian terpenting ini malah sering lepas dari pengawasan.
Otak bisa sangat sensitif dan mempengaruhi gaya hidup seseorang. Apa yang kamu lakukan dan konsumsi bisa sangat mempengaruhi baik secara positif maupun negatif terhadap kesehatan otak.
Penelitian terdahulu menyebut bahwa perubahan gaya hidup yang sederhana bisa membantu mencegah penurunan kognitif. Terdapat pola makan yang bisa meningkatkan kinerja otak juga dan memiliki manfaat baik jangka panjang maupun pendek terhadap organ tubuh.
Selama ini karena otak memang dalam posisi tak terlihat, banyak orang yang tanpa sadar melakukan sejumlah aktivitas yang bisa menyakiti organ tersebut secara perlahan. Dilansir dari Medical Daily, berikut sejumlah aktivitas yang tanpa kamu sadari bisa menyakiti otak secara perlahan.
Menutupi Kepala Saat Tidur
Tidur dengan kepala tertutup bisa menimbulkan masalah pada otak karena membatasi asupan oksigen. Hal ini bisa membuatmu tak sengaja menghirup udara yang baru saja kamu embuskan. Kurangnya oksigen di dalam otak ini bisa tingkatkan risiko penyakit demensia dan alzheimer.
Kurang Olahraga dan Aktivitas
Beraktivitas secara fisik dan mental bisa meningkatkan kesehatan otak. Kurangnya olahraga atau aktivitas bisa berdampak negatif pada ingatan dan membuatmu berisiko terkena demensia. Sejumlah aktivitas seperti membaca dan bersosialisasi diketahui cukup efektif untuk menstimulasi otak.
Kualitas Tidur Buruk
Kurang tidur terutama pada jangka panjang bisa mengakibatkan masalah pada otak. Hal ini dapat meningkatkan risiko penyakit neurologikal.
Ketika tidur, tubuh bekerja mengusir racun dan hal-hal lain dari otak. Kurang tidur terutama secara terus-menerus mungkin memperlambat proses penyembuhan ini dan menyebabkan terbentuknya kandungan berbahaya.
Dehidrasi
Kurangnya air di dalam tubuh tidak hanya berpengaruh secara fisik saja namun juga bisa mempengaruhi otak. Dehidrasi dapat menyebabkan migrain, perubahan mood, kecemasan, serta kelelahan. Otak memiliki kandungan air dan dehidrasi diketahui bisa mengurangi volume otak dan mempengaruhi fungsinya.
Stres
Stres yang kronis bisa memicu produksi hormon steroid bernama kortisol. Kelebihan kortisol di dalam tubuh bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon, kanker, bertambahnya berat badan, kanker, penyakit jantung, dan diabetes.
Stres juga diketahui bisa mempengaruhi kelenjar adrenal. Hal ini mungkin membuatmu mengalami brain fog, kehilangan ingatan, serta kecemasan.
Sejumlah hal tersebut bisa tanpa kamu sadari menyebabkan masalah pada otak. Sebisa mungkin hindari sejumlah hal tersebut untuk menjaga kesehatan otakmu pada jangka panjang.
(mdk/RWP)