6 Penyakit yang Bisa Diwariskan Turun-Temurun dalam Keluarga
Penyakit juga merupakan sebuah hal yang bisa diturunkan oleh orang tua kepada anak. Hal ini mungkin terjadi karena mutasi genetik yang terjadi dari orangtua kepada anak.
Pada orangtua dan anak, ciri fisik dan sifat merupakan hal yang kerap kali bisa diturunkan. Hal yang dialami atau dimiliki oleh orangtua kerap kali juga dimiliki oleh anak.
Penyakit juga merupakan sebuah hal yang bisa diturunkan oleh orang tua kepada anak. Hal ini mungkin terjadi karena mutasi genetik yang terjadi dari orangtua kepada anak.
-
Kenapa belajar dari kesalahan penting untuk anak muda? Belajar dari kesalahan termasuk proses pendewasaan yang perlu dilakukan setiap orang. Bukan tanpa alasan, belajar dari kesalahan dapat memberikan berbagai manfaat bagi perkembangan diri, yaitu sebagai berikut:• Pengembangan Kemampuan Problem Solving: Kesalahan memberikan peluang untuk mengidentifikasi masalah dan mencari solusi. Melalui pengalaman, kita belajar untuk mengatasi kesalahan dan menemukan cara yang lebih baik untuk menangani situasi serupa di masa depan.
-
Apa manfaat pelukan bagi kesehatan fisik anak? Dalam konteks ini, Dr. Bruce D. Perry, seorang ahli neurosains anak, mengungkapkan, "Ketika anak merasa nyaman dan aman melalui kontak fisik seperti pelukan, produksi kortisol dalam tubuhnya akan berkurang, sehingga ia lebih mampu mengatasi stres dan mengembangkan kepercayaan diri yang kuat."
-
Apa masalah kesehatan serius yang banyak dihadapi anak-anak Indonesia? Dokter spesialis anak divisi endokronologi dari Universitas Indonesia, Prof. Dr. dr. Aman Bhakti Pulungan, SpA(K), mengungkapkan bahwa diabetes tipe 1 merupakan masalah serius yang paling umum dihadapi anak-anak Indonesia.
-
Mengapa menjaga kesehatan rambut penting untuk anak? Bagi anak-anak, rambut yang sehat sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kenyamanan dalam beraktivitas sehari-hari.
-
Mengapa penting menjaga kesehatan saluran cerna anak? Sederhananya, sistem saluran cerna ini memiliki peran untuk menjaga daya tahan si kecil. Yup, sekitar 70% sistem imun manusia sebenarnya berasal dari organ pencernaan, seperti usus.
-
Bagaimana cara agar mata anak tetap sehat? Paparan sinar matahari, terutama cahaya alami, diyakini dapat membantu menjaga kesehatan mata dan mengurangi risiko masalah penglihatan.
Walau begitu, sejumlah kondisi kesehatan ini tak hadir hanya karena mutasi genetika ini. Sejumlah kondisi kesehatan ini bisa muncul dari orangtua ke anak karena berbagai faktor.
Baik karena lingkungan, maupun secara acak, sejumlah masalah kesehatan bisa diturunkan dari orangtua ke anak. Dilansir dari Healthgrades, berikut sejumlah penyakit yang bisa diturunkan dari orangtua ke anak.
1. Penyakit Sel Sabit
Penyakit sel sabit merupakan penyakit turunan yang disebabkan oleh mutasi pada salah satu gens yang membentuk protein hemoglobin. Penyakit ini bisa berujung pada anemia kronis dan kerusakan signifikan pada jantung, paru-paru, dan ginjal.
Pada kedua orangtua dengan masalah genetik, terdapat peluang sebesar 25 persen bahwa anak yang dilahirkan mengalami penyakit sel sabit ini. Jika hanya terdapat satu orangtua yang mengalami masalah ini, peluang anak mengalami penyakit ini lebih kecil.
2. Fibrosis Kistik
Fibrosis kistik bisa disebabkan oleh mutasi genetik pada sel yang memproduksi lendir, keringat, serta cairan pencernaan. Kondisi ini menyebabkan lendir menjadi kental dan lengket sehingga menimbulkan kerusakan pada sistem pernapasan, pencernaan, dan reproduksi.
Walau hanya salah satu orangtua yang mengalami masalah ini, namun kondisi ini bisa diwariskan pada anak mereka. Masalah kesehatan ini lebih rentan dialami oleh orang kulit putih terutama pada keturunan Eropa Utara.
Penyakit Tay-Sachs dan Hemofilia
3. Penyakit Tay-Sachs
Penyakit Tay-Sachs merupakan masalah genetik yang fatal dan bisa menyebabkan kerusakan pada sistem saraf. Masalah ini terjadi karena cacar genetik yang berujung kurangnya enzim penting bernama hexosaminidase-A (Hex-A).
Seseorang yang mengalami masalah ini berisiko 50 persen menurunkan kondisi ini pada anak mereka. Jika kedua orangtua mengalami kondisi ini, besar kemungkinan bagi orangtua untuk mengalaminya.
4. Hemofilia
Hemofilia merupakan masalah yang lebih umum dialami pria dan ditandai dengan kurangnya pembekuan darah sehingga berujung pendarahan yang tak normal. Pada ayah dengan kondisi ini, hemofilia sangat rentan diturunkan pada anak mereka.
Risiko bakal semakin besar ketika ibu juga mengalami kondisi ini terutama karena penyakit ini diturunkan melalui kromosom X. Seperti diketahui, pria memiliki kromosom XY sedangkan wanita memiliki kromosom XX.
Penyakit Huntingtons dan Distrofi Otot
5. Penyakit Huntington's
Penyakit Huntington's merupakan kondisi yang bisa diturunkan ketika seseorang mulai tua. Kondisi ini disebabkan oleh rusaknya sel saraf di otak secara cepat dan berujung hilangnya fungsi otak dan otot.
Kondisi ini bisa diwariskan secara genetik pada anak, bahkan ketika hanya satu orangtua yang memilikinya. Risiko bakal meningkat ketika kedua orangtua mengalami kondisi ini.
6. Distrofi Otot
Distrofi otot merupakan cacat genetik yang menganggu produksi protein yang dibutuhkan untuk perkembangan otot yang sehat. Gejala seperti melehan dan hilangnya massa otot bisa mulai dialami sejak kecil.
Penyakit ini sendiri sebenarnya bisa dialami pada siapa pun dan usia berapa pun. Masalah distrofi otot yang umum terjadi adalah Duchenne dan biasanya muncul pada anak laki-laki dan berisiko diturunkan pada anak.
(mdk/RWP)