Air Perasan Acar, 4 Manfaat Kesehatan yang Tidak Anda Duga
Berikut adalah beberapa keuntungan kesehatan yang dapat diperoleh dari air perasan acar.
Jus acar atau air perasan acar telah menjadi minuman populer, terutama di kalangan pengguna TikTok, yang mengklaim bahwa minuman ini dapat meredakan kram, mengatasi mabuk, dan menghentikan cegukan. Meskipun beberapa klaim tersebut mungkin bersifat kebetulan atau efek plasebo, jus acar memang memiliki manfaat kesehatan yang nyata.
Jus ini terbuat dari air garam yang digunakan untuk mengawetkan mentimun menjadi acar, yang mengandung campuran air, cuka, bumbu, dan garam. Beberapa produsen bahkan menambahkan bahan tambahan seperti elektrolit dan minyak esensial untuk meningkatkan rasa dan fungsi, menjadikannya pilihan hidrasi yang menarik, terutama bagi atlet atau mereka yang membutuhkan pengisian elektrolit cepat.
-
Bagaimana cara mengikuti acara jalan sehat ini? Para peserta yang saya sayangi, Pada kesempatan kali ini, saya selaku ketua panitia acara jalan sehat mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang sudah menyempatkan dan berkenan hadir pada acara jalan sehat untuk menyambut Hari Kemerdekaan RI Ke-78.
-
Apa tujuan utama dari acara jalan sehat ini? Para peserta yang saya sayangi, Pada kesempatan kali ini, saya selaku ketua panitia acara jalan sehat mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang sudah menyempatkan dan berkenan hadir pada acara jalan sehat untuk menyambut Hari Kemerdekaan RI Ke-78.
-
Mengapa acara jalan sehat ini diadakan? Salah satu kegiatan atau acara yang sering diadakan adalah jalan sehat. Bahkan tak jarang para panitia juga menyiapkan begitu banyak hadiah dalam acara jalan sehat. Tidak tanggung-tanggung, barang-barang elektronik banyak dijadikan hadiah utama.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Apa saja efek kehujanan di jalan bagi kesehatan? Kehujanan di jalan dapat memberikan beberapa efek bagi kesehatan, tergantung pada durasi dan intensitas paparan terhadap air hujan serta kondisi tubuh individu. Berikut beberapa efek yang mungkin timbul:Masuk angin dan pilek: Paparan air hujan yang dingin dapat menyebabkan tubuh kehilangan panas dengan cepat, yang sering kali memicu gejala masuk angin atau pilek, seperti bersin-bersin, hidung tersumbat, dan sakit kepala.Demam dan flu: Jika tubuh basah dan terkena angin, terutama dalam kondisi daya tahan tubuh yang menurun, risiko terkena flu atau demam meningkat. Hal ini disebabkan oleh respons tubuh terhadap suhu dingin dan paparan virus yang lebih mudah menginfeksi saat sistem imun lemah.Iritasi kulit dan infeksi jamur: Pakaian yang basah dan kotor akibat air hujan yang mengandung polusi atau kuman dapat menyebabkan iritasi kulit, terutama pada bagian yang tertutup. Dalam kondisi lembap yang berkepanjangan, kulit juga berisiko terkena infeksi jamur.Infeksi saluran pernapasan: Terpapar air hujan yang dingin dan basah dapat memicu masalah pernapasan seperti batuk, bronkitis, atau bahkan infeksi saluran pernapasan atas (ISPA). Kedinginan yang tiba-tiba dapat mempengaruhi fungsi paru-paru dan saluran pernapasan.Sakit kepala atau migrain: Perubahan suhu yang mendadak, seperti dari panas ke dingin ketika kehujanan, dapat memicu sakit kepala atau migrain pada beberapa orang yang sensitif terhadap perubahan cuaca.Nyeri otot dan sendi: Paparan dingin dan basah yang terus-menerus dapat menyebabkan otot dan sendi menjadi kaku atau nyeri, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi seperti artritis atau nyeri otot kronis.Pneumonia (radang paru-paru): Dalam beberapa kasus, terutama bagi mereka yang memiliki daya tahan tubuh yang sangat lemah atau sudah memiliki masalah paru-paru, kehujanan bisa meningkatkan risiko terkena pneumonia, yaitu infeksi paru-paru yang serius.Infeksi saluran kemih (ISK): Mengenakan pakaian basah untuk waktu yang lama setelah kehujanan dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih, terutama bagi wanita, karena kelembapan dan bakteri dapat menyebabkan iritasi dan infeksi pada saluran kemih.
-
Kenapa tes kesehatan capres dan cawapres dijalankan? Tes kesehatan ini adalah langkah penting untuk memastikan pemimpin yang terpilih siap untuk menghadapi tantangan kompleks dalam menjalankan pemerintahan.
Menurut ahli gizi Joy Bauer, jus acar dapat memberikan manfaat kesehatan, terutama dalam hal mengisi kembali elektrolit secara cepat. Meskipun jus acar tidak boleh dianggap sebagai makanan super yang bisa dikonsumsi sembarangan, ia menawarkan beberapa keuntungan, seperti membantu hidrasi dan mendukung keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
Dengan komposisi alami yang mengandung magnesium, kalium, dan kalsium, jus acar bisa menjadi tambahan yang bermanfaat dalam diet, asalkan dikonsumsi dengan bijak, dilansir Merdeka.com dari berbagai sumber, Selasa(14/1/2025).
1. Mengisi Kembali Elektrolit setelah Berolahraga
Apakah Anda bisa mengganti minuman olahraga yang kaya gula dengan jus acar? Tentu saja. Acar mengandung kalium yang tinggi, salah satu elektrolit penting.
"Jika Anda ingin menggunakan jus acar sebagai alternatif minuman olahraga untuk menggantikan natrium yang hilang akibat keringat, pastikan untuk mengonsumsi 20–50 ons air per 2 ons jus acar agar kadar natrium tetap seimbang," jelas Blatner.
Meskipun demikian, perlu diingat bahwa mengonsumsi jus acar dalam jumlah berlebihan, meski telah diencerkan, tetap memiliki risiko. "Jika Anda tidak mengetahui kandungan natrium dalam merek jus acar yang Anda pilih, maka itu bukan pilihan terbaik untuk minuman olahraga," tambahnya.
- Manfaat Air Rebusan Bawang Putih dan Jahe untuk Tubuh Sehat dan Kebal Penyakit
- Cara Membuat Air Rebusan Bawang Putih yang Banyak Khasiat
- 8 Manfaat Air Kelapa, Tak Hanya Segar Namun Beri Dampak Baik Bagi Kesehatan Tubuh
- Jangan Dibuang! Ini Khasiat Air Cucian Beras yang Bisa Atasi Diare dan Basmi Jerawat
Lebih baik memilih botol suplemen mini jus acar yang mencantumkan jumlah natrium secara jelas di label. Selain itu, Anda juga bisa menambahkan jus acar ke dalam makanan setelah berolahraga sebagai cara lain untuk mengisi kembali elektrolit.
"Anda bisa menggunakan 2 ons atau kurang dalam saus salad, yogurt, atau minyak rendaman untuk daging, tahu, atau sayuran," saran Blatner. "Jus acar juga cocok digunakan dalam salad tuna atau ayam. Anda bahkan bisa menambahkannya saat membuat hummus atau untuk memberikan rasa pada nasi atau quinoa."
2. Dapat Membantu Memperbaiki Kesehatan Usus
Beberapa jenis acar mengandung probiotik, yaitu mikroorganisme hidup yang berfungsi meningkatkan jumlah bakteri "baik" dalam tubuh kita.
Menurut Marisa Moore, MBA, RDN, LD., pendiri Marisa Moore Nutrition di Atlanta, GA, "Saya akan memilih air perasan acar dari acar yang difermentasi untuk mendapatkan manfaat probiotik dan kesehatan usus." Air perasan acar ini biasanya bisa ditemukan di bagian keju dingin di toko kelontong, bukan di rak bumbu.
Acar yang difermentasi memiliki keunggulan dibandingkan acar mentimun biasa. Berdasarkan informasi dari Universitas Stanford, acar yang difermentasi tidak dipasteurisasi, sehingga probiotik yang terkandung di dalamnya tetap utuh dan tidak hancur selama proses pengolahan.
Moore menambahkan, "Carilah acar dengan daftar bahan yang sederhana--acar, air, garam, dan bumbu penyedap." Dengan memilih acar yang tepat, Anda dapat meningkatkan kesehatan usus secara efektif.
3. Mampu Meredakan Nyeri Akibat Kram Otot
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh tim dari University of Michigan, Cedars-Sinai, dan Harvard Medical School menunjukkan bahwa satu sendok makan air perasan dill atau acar kosher dapat mengurangi tingkat keparahan kram pada 69% pasien yang diteliti. Meskipun air perasan acar tidak dapat mencegah nyeri otot akibat aktivitas fisik, "asam asetat dalam air perasan acar dapat memicu refleks yang menghambat saraf penyebab kram, sehingga memberikan kelegaan yang cepat," ungkap Bauer.
4. Dapat Menyeimbangkan Kadar Gula Darah Anda
Apabila Anda menderita diabetes atau mengalami resistensi insulin, sebaiknya konsultasikan dengan dokter mengenai apakah jus acar cocok untuk Anda.
"Cuka dalam jus acar dapat membantu menstabilkan kadar gula darah," jelas Bauer. Cuka diyakini dapat meningkatkan respons tubuh terhadap insulin berkat komponen utamanya, yaitu asam asetat, tambah Bauer.
Namun, penting untuk diingat bahwa belum ada pedoman berbasis bukti yang merekomendasikan jumlah atau waktu yang tepat untuk mengonsumsinya.