Anak hasil bayi tabung berisiko menderita autis?
Sebuah penelitian terbaru menyebutkan bahwa anak hasil program bayi tabung berisiko menderita autis.
Sebuah penelitian terbaru menyebutkan bahwa anak hasil program bayi tabung berisiko menderita autis.
Menurut penelitian dari King's College London's Institute of Psychiatry tersebut, kabar baiknya risiko kelainan mental masih tergolong rendah.
-
Kenapa menjahit dianggap berbahaya bagi ibu hamil? Dalam larangan tersebut diungkapkan bahwa menjahit saat hamil dapat menyebabkan bayi lahir cacat atau mengalami bibir sumbing. Mengerikan, bukan? Namun, apakah benar demikian?
-
Kenapa kucing bisa berbahaya buat ibu hamil? Risiko kucing terhadap kehamilan ini disebabkan karena toxoplasmosis yang bisa ditularkan pada manusia melalui feses. Penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi serius selama kehamilan, seperti cacat janin atau gangguan perkembangan.
-
Apa saja ciri-ciri gangguan kesehatan mental pada ibu hamil? "Kalau pada ibu hamil khususnya ada perasaan tertekan sepanjang hari, ada insomnia atau hypersomnia, jadi kebanyakan tidur atau sulit tidur, kebanyakan makan atau sulit makan," kata Lenny beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
-
Kenapa nyamuk suka menggigit ibu hamil? Melansir dari jurnal yang dipublikasi National Library of Medicine di Afrika, para peneliti percaya bahwa Ibu hamil disukai nyamuk dapat terjadi karena beberapa alasan, yaitu karbon dioksida dan panas tubuh dari Ibu hamil. Lebih jelasnya, Ibu yang sedang hamil tua menghembuskan napas 21% lebih banyak dibandingkan dengan orang yang tidak hamil. Sementara itu perut mereka sekitar satu derajat lebih hangat dibandingkan orang yang tidak hamil.
-
Kapan mual dan muntah biasanya dialami ibu hamil? Mual dan muntah sebenarnya kondisi yang umum terjadi pada kehamilan trimester pertama.
-
Apa yang menjadi ancaman utama bagi ibu hamil yang memelihara kucing? Salah satu kekhawatiran utama ibu hamil adalah toksoplasmosis, infeksi yang disebabkan oleh parasit bernama toksoplasma.
Sebagaimana dilansir dari Red Orbit, penelitian yang berdasarkan data dari tahun 1982-2007 itu melibatkan 2,5 juta kelahiran bayi di Swedia. Peneliti juga menganalisis apakah anak-anak tersebut didiagnosis menderita autis atau cacat intelektual.
Hasilnya, sebanyak 1,2 persen anak yang dilahirkan dari program bayi tabung. Autisme juga ditemukan pada 1,5 persen anak yang lahir melalui program bayi tabung.
Peneliti juga menambahkan jika janin hasil program bayi tabung dilahirkan secara prematur, risiko anak menderita autis semakin meningkat.
"Penting bagi orang tua yang memilih jalan program bayi tabung untuk menjaga kesehatan dan janin dalam kandungan sampai proses kelahiran. Sebab beberapa prosedur bayi tabung bisa meningkatkan risiko autis," terang penulis peneliti Dr Avi Reichenberg.
Hasil penelitian kemudian diterbitkan dalam Journal of the American Medical Association.
Baca juga:
Kunyit bisa cegah kerusakan paru-paru pada bayi prematur
Bayi gemuk, menggemaskan atau membahayakan?
Menikah dengan sepupu tingkatkan risiko cacat lahir
Infeksi pernapasan saat bayi tingkatkan risiko diabetes
Bayi umur lima bulan sudah bisa saling membaca emosi