Bahaya di balik minuman rasa buah
Penggemar minuman rasa buah lebih berkesempatan meningkatkan risiko obesitas sebanyak 60 persen.
Jika sudah banyak orang yang tahu bahaya soda, mungkin beberapa di antara Anda masih belum mengerti efek negatif minuman rasa buah yang ada di pasaran. Padahal produk tersebut bisa dikatakan hampir sama tidak sehatnya dengan soda.
Seperti yang dilansir dari Care2.com, salah satu alasan kenapa minuman rasa buah berbahaya adalah kandungan gula di dalamnya. Maka dari itu, penggemar minuman rasa buah lebih berkesempatan meningkatkan risiko obesitas sebanyak 60 persen.
Menurut US Food and Drug Association (FDA), berbagai minuman yang meskipun hanya ada satu persen esktrak buah di dalamnya tergolong sebagai 'fruit drink'atau minuman rasa buah yang tidak menyehatkan.
Masih tidak percaya bahaya di balik minuman rasa buah? Coba perhatikan perbandingan jumlah kalori dan gula dalam minuman rasa buah dan soda berikut ini.
- Minuman rasa buah Minute Maid mengandung 150 kalori dan merk Snapple Apple memiliki 27 gram gula.
- Soda Coca-Cola mengandung 97 kalori dan 27 gram gula.
- Ayam goreng memiliki 115 kalori dan donat Krispy Kreme mengandung 25 gram gula.
Seluruh minuman dan makanan tersebut sama-sama diukur kandungannya dalam takaran yang sama (sekitar 0,2 liter).
Minuman rasa buah rata-rata ditargetkan untuk anak-anak. Sejak tahun 2006, perusahaan minuman rasa buah memang gencar melakukan promosi di sekolah-sekolah, iklan, supermarket, acara tertentu, radio, dan dunia digital. Jika Anda tidak membatasi konsumsi minuman rasa buah pada anak, bukan tidak mungkin buah hati Anda berisiko terserang penyakit akibat kadar gula tinggi dalam darah, misalnya diabetes.
Lantas apa yang harus dilakukan dengan minuman rasa buah? Pertama, sebaiknya jangan tertipu dengan embel-embel 'cita rasa buah alami' seperti yang selalu tertera pada kemasan minuman. Tetap lirik label yang menjelaskan jumlah gula dan kalori di dalamnya.
Setelah itu, segera letakkan produk minuman buah jika gula dan kalorinya memang terlalu banyak. Sebab Anda lebih baik mengonsumsi air putih yang lebih menyehatkan jika merasa haus.
(mdk/riz)