Ini Penyebab Seseorang menjadi Mudah Marah dan Tersinggung Saat Puasa Ramadan
Psikolog Klinis, Ayu Pradani Sugiyanto Putri berpendapat bahwa rasa tersinggung atau marah seperti ini disebabkan perasaan yang tidak dihargai.
Ketika berpuasa Ramadan, emosi dan amarah seringkali mudah tersulut. Kondisi perut yang lapar serta hawa yang panas bisa buat seseorang menjadi pemarah.
Psikolog Klinis, Ayu Pradani Sugiyanto Putri berpendapat bahwa rasa tersinggung atau marah seperti ini disebabkan perasaan yang tidak dihargai.
-
Apa hukum puasa Ramadhan bagi umat Islam? Hukum puasa Ramadhan bagi umat Islam yaitu wajib. Terutama bagi umat Islam yang sudah memenuhi beberapa persyaratan.
-
Apa itu Puasa Ganti Ramadhan? Puasa ganti Ramadhan bisa juga disebut dengan puasa qadha Ramadhan. Sesuai namanya, puasa ini dikerjakan apabila umat Islam memiliki utang puasa saat Ramadhan.
-
Bagaimana cara mengganti puasa Ramadhan? Untuk membayar hutang puasa tahun lalu, seseorang perlu menjalankan puasa setiap hari yang tertinggal. Puasa ini dapat dilakukan pada waktu yang dikehendaki, selama tidak bertentangan dengan hari-hari yang dilarang berpuasa dalam Islam, seperti hari raya atau tanggal 10 Dzulhijjah selama ibadah Haji.
-
Kenapa niat puasa Ramadan penting? Niat puasa Ramadan adalah pernyataan batin yang mengkonfirmasi keinginan dan komitmen seseorang untuk menjalankan ibadah puasa sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Ini adalah momen reflektif di mana seseorang menyatakan tujuannya untuk berpuasa, memisahkan diri dari kegiatan sehari-hari dan fokus pada spiritualitas dan disiplin diri.
-
Bagaimana cara mengerjakan Puasa Ganti Ramadhan? Tata cara puasa ganti Ramadhan juga bisa dilakukan tidak secara berurutan. Misalnya, umat Islam bisa mengerjakan puasa ganti Ramadhan pada hari Senin, kemudian Rabu, kemudian Kamis. Mereka bisa menggantinya kapan saja asalkan utang puasa bisa dilunasi.
-
Kenapa puasa ganti Ramadhan penting? Sebagian umat Islam ada yang memiliki utang puasa Ramadhan karena beberapa hal.
"Mereka mungkin beranggapan 'Kok mereka engga menghargai saya yang sedang puasa?'," kata dia saat dihubungi Health Liputan6.com belum lama ini.
Mencegahnya
Ayu Putri menjabarkan beberapa hal yang harus kita lakukan agar emosi emosi, marah, dan tersinggung mulai berdatangan selama Ramadan.
1. Mengetahui tanda-tanda amarah
"Pertama cek dulu, apa yang terjadi di badan. Apakah tegang atau tangan mengepal. Dan jika terjadi, jadikan itu sebuah warning," katanya.
2. Pergi ke tempat yang lebih tenang
"Jika mulai merasa marah, pergilah ke tempat yang dapat membuat diri tenang. Kalo sudah atur napas, tenangkan diri, dan tanyakan kepada diri sendiri apa penyebab Anda marah," Ayu menyarankan
3. Cari sudut pandang berbeda
Ayu menjelaskan bahwa jika seseorang sudah mengetahui penyebabnya merasa marah atau tersinggung, carilah sudut pandang yang lain.
"Mungkin karena dia lagi sakit atau karena ada kondisi lainnya, yang mengharuskan dia makan," ujarnya.
Ayu menambahkan bahwa bahwa penting untuk menghargai dan saling berempati satu sama lain terutama sesama orang berpuasa.
Reporter: Dara Elisabeth
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
5 Makanan dan Minuman yang Harus Kamu Hindari Ketika Merasa Depresi
Tinggal Sendiri Bisa Buat Seseorang Lebih Rentan Alami Masalah Kesehatan Mental
Masalah Kesehatan Jiwa di Indonesia Dianggap Masih Terbelakang dan Disepelekan
kebiasaan Menggigit Kuku atau Menarik rambut Bisa Jadi Tanda Adanya Masalah Psikologi
Menonton Film Spiderman dan Antman Bisa Kurangi Phobia yang Dimiliki Seseorang
Kebiasaan Main Gim Bisa Buat Anak Perempuan Kesulitan dalam Melakukan Hubungan Sosial