Makanan yang digoreng tingkatkan risiko sakit jantung sampai 56%
Ayo, siapa yang suka ngemil gorengan? Hati-hati, makanan yang digoreng bisa memicu masalah jantung lho.
Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa makan makanan yang digoreng dan minuman berpemanis dapat meningkatkan risiko penyakit jantung hingga dua kali lipat.
Para peneliti menemukan bahwa orang yang rutin makan gorengan, telur, daging olahan, dan minuman berpemanis 56 persen lebih mungkin terkena penyakit jantung.
Dr James Shikany dari University of Alabama, mendesak orang-orang yang rutin mengonsumsi makanan-makanan itu untuk mengubah pola makan mereka.
Terlepas dari jenis kelamin, ras, atau di mana Anda tinggal, jika Anda sering makan gorengan, telur, daging olahan, dan minuman berpemanis, Anda berisiko tinggi menderita penyakit jantung.
Sebagaimana dilansir Daily Mail (11/8), penelitian ini melibatkan pria dan wanita kulit putih dan Afro-Amerika berusia 45 atau lebih tua, yang tidak memiliki penyakit jantung ketika mereka memulai penelitian.
Kesehatan mereka terus dipantau dari tahun 2003-2007 dan diwawancarai setiap enam bulan tentang kesehatan mereka secara keseluruhan. Penelitian ini telah diterbitkan dalam jurnal Circulation.
Baca juga:
Ajaib, 5 tanda di kaki ini ungkap penyakit di dalam tubuh
Waspadai 7 hal yang bisa mempengaruhi denyut jantung!
Awas, menopause tingkatkan risiko penyakit jantung pada perempuan
Punya perut buncit? Hati-hati ancaman 8 penyakit ini
Minum jus grapefruit segelas sehari untuk jauhkan serangan jantung
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Siapa yang melakukan penelitian mengenai keheningan? “Sejauh ini, sampai penelitian kami muncul, belum ada tes empiris utama untuk pertanyaan ini. Dan itulah yang ingin kami berikan,” kata Rui Zhe Goh, peneliti bidang Sains dan Filsafat dari Johns Hopkins University. Goh dan para profesornya mengerjakan ilusi sonik untuk memahami jika orang merasakan keheningan saat mereka memproses suara dari perspektif kognitif.
-
Dimana tempat penelitian ini dilakukan? Bukti ini ditemukan lewat studi yang dipimpin oleh Gaia Giordano dari Universitas Milan, Italia.
-
Siapa yang memimpin penelitian tentang pengalaman mendekati kematian? Sebuah studi yang dipimpin oleh tim dari NYU Grossman School of Medicine mengamati pengalaman mendekati kematian orang-orang yang selamat dari serangan jantung.
-
Bagaimana proses tes kesehatan bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Jakarta? Adapun untuk tahapan tes kesehatan yang dijalani bakal cagub dan cawagub berlangsung sekitar 11 jam 20 menit, diawali USG Alcdomen, Nontgen Toone, pemeriksaan Lab dan Narkotika, penyakit dalam, Bedah Bedah Umum, Bedah Urologi, Bedah Ortepedi.Pemeriksaan Paru spirometri, THT-KL, MRI Brain Non Kontras, Neurologi Nerve Conduction Velocity, Pemeriksaan Mata, Jantung, Pembuluh Darah, dan diakhiri pemeriksaan gigi serta mulut.
-
Kapan mahasiswa UGM melakukan penelitian di Kasepuhan Ciptagelar? Mereka mengadakan penelitian selama empat hari yaitu pada 24-27 Juli 2023 lalu di desa tersebut.