Penyakit Kanker Darah Seperti yang Diidap Ibu Ani Yudhoyono Bisa Tak Munculkan Gejala
Penyakit kanker darah diketahui merupakan penyebab dirawatnya Ani Yudhoyono sejak 2 Februari lalu di Singapura. Penyakit kanker darah ini sendiri mungkin dimiliki oleh seseorang walau tidak ada tanda-tanda gejala tertentu sebelumnya.
Penyakit kanker darah diketahui merupakan penyebab dirawatnya Ani Yudhoyono sejak 2 Februari lalu di Singapura. Penyakit kanker darah ini sendiri mungkin dimiliki oleh seseorang walau tidak ada tanda-tanda gejala tertentu sebelumnya.
"Kanker darah bisa saja ditemui pada pasien yang tidak menunjukkan gejala apapun. Namun, tak selalu demikian. Sejumlah pasien menunjukkan gejala tertentu yang sebaiknya segera diperiksa lebih lanjut," kata konsultan hematologi Parkway Cancer Centre Singapura, Colin Phipps Diong.
-
Apa arti dari kanker stadium IV? Kanker stadium IV, secara umum, dianggap sebagai stadium yang paling lanjut dan sering kali menimbulkan kekhawatiran besar. Namun, meskipun sering dianggap sebagai kondisi yang sulit disembuhkan, ada beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan dalam membahas peluang kesembuhan kanker pada stadium ini.
-
Kapan Hari Kanker Payudara Sedunia dirayakan? 19 Oktober secara resmi ditetapkan sebagai Hari Kanker Payudara Sedunia.
-
Kapan Hari Kanker Pankreas Sedunia mulai diperingati? Hari Kanker Pankreas Sedunia digagas agar masyarakat dapat berkumpul dan membantu menyebarkan informasi tentang kanker pankreas.
-
Bagaimana sel kanker menyebar? Penyebaran sel kanker atau metastasis adalah hal yang paling ditakutkan dari penyakit kanker. Sel kanker bisa menginvasi jaringan di sekitarnya, sewaktu-waktu dapat masuk ke aliran darah atau saluran limfe dan terbawa jauh ke jaringan atau organ tubuh lain.
-
Apa itu Kanker Tiroid? Kanker Tiroid adalah Kanker yang Menyerang Kelenjar Tiroid, Ketahui Gejala dan Penyebabnya Jika bisa kita sadari sejak dini, kanker ini masih bisa disembuhkan.
-
Mengapa kanker semakin meningkat di Indonesia? Meningkatnya Jumlah Kanker di Indonesia Terjadi Akibat Gaya Hidup Kebaratan Menurut Yayasan Kanker Indonesia (YKI), penerapan gaya hidup yang tidak sehat dan cenderung mengikuti negara barat menjadi penyebab meningkatnya kasus kanker.
Pada umumnya, seseorang yang terkena kanker darah menunjukkan beberapa gejala awal. Di antaranya, kata Colin, demam dalam waktu yang lama, keluar keringat dingin di malam hari, tak nafsu makan, berat badan turun drastis tanpa direncanakan. Lalu, pada sebagian orang ditandai dengan pembengkakan kelenjar getah bening.
Pada banyak kasus, seseorang diketahui mengalami kanker darah usai melakukan pengecekan darah. Ketika hasil cek darah menunjukkan ketidaknormalan sebaiknya segera melakukan pemeriksaan lebih lanjut seperti disarankan Colin.
Ketika menunjukkan gejala-gejala di atas, dokter biasanya akan melakukan serangkaian tes untuk menegakkan diagnosis. Mulai dari pengecekan riwayat penyakit, tes darah, tes sumsum tulang belakang.
"Waktu itu penting. Kecepatan dan akurasi itu penting dalam menegakkan diagnosis. Sehingga untuk tes tahap awal, butuh waktu sekitar dua hari untuk mengetahui penyakit pasien tersebut," tutur konsultan senior hematologi dari Parkway Cancer Centre Singapura, Lim ZiYi di kesempatan yang sama.
Pengetahuan ditambah teknologi canggih akan membantu dokter menegakkan diagnosis penyakit yang didera pasien.
"Diagnosis itu yang paling penting karena kanker darah itu ada banyak tipe. Dengan diagnosis tepat, pengobatan yang dilakukan bisa tepat sasaran," kata Lim.
Sebelumnya, SBY mengatakan, perawatan Ani di Singapura atas rekomendasi tim dokter kepresidenan. Menurut diagnosa, Ani mengidap penyakit kanker darah.
"Dengan rasa prihatin, saya sampaikan kepada para sahabat di Tanah Air Ibu Ani mengalami blood cancer atau kanker darah dan karenanya harus menjalani pengobatan dan perawat yang intensif di National University Hospital Singapura," kata SBY dalam sebuah video yang diambil dari Singapura, dikutip merdeka.com, Rabu (13/2).
SBY memohon doa kepada semua pihak agar Allah SWT memberikan kesembuhan kepada sang istri tercinta. Dia berharap, Ani segera menjalani kegiatan sehari-hari seperti biasanya.
Reporter: Benedikta Desideria
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Leukemia pada anak-anak dan orang dewasa, apa bedanya?
Ini jenis-jenis leukemia yang mungkin menyerang anak
Penyebab Leukimia, gejala dan cara mengobati yang paling ampuh
Kasus kanker semakin meningkat, ketahuilah 6 gejalanya berikut ini
Cegah ganasnya serangan kanker darah dengan 5 sayuran ini
Terapi TCR, harapan baru bagi si penderita kanker darah