Pertolongan Pertama yang Perlu Dilakukan saat Anak Mengalami Kejang
Beberapa waktu ini, tengah ramai dibicarakan oleh netizen twitter mengenai cara pertolongan pertama ketika terjadi kejang pada anak. Terdapat beberapa cara yang harus dilakukan dan sejumlah cara lainnya yang ternyata haram untuk dilakukan.
Beberapa waktu ini, tengah ramai dibicarakan oleh netizen twitter mengenai cara pertolongan pertama ketika terjadi kejang pada anak.Ramainya pembicaraan ini dimulai oleh unggahan utas dari Ners Rizal Do dengan akun twitter @afrkml.
Rizal Do sendiri merupakan salah satu pegiat media sosial yang berprofesi sebagai ners dan banyak membahas mengenai cara pertolongan pertama serta seputar kesehatan. Dalam utas tersebut, Rizal Do membagikan sejumlah cara dalam mengatasi anak yang sedang kejang.
-
Kenapa belajar dari kesalahan penting untuk anak muda? Belajar dari kesalahan termasuk proses pendewasaan yang perlu dilakukan setiap orang. Bukan tanpa alasan, belajar dari kesalahan dapat memberikan berbagai manfaat bagi perkembangan diri, yaitu sebagai berikut:• Pengembangan Kemampuan Problem Solving: Kesalahan memberikan peluang untuk mengidentifikasi masalah dan mencari solusi. Melalui pengalaman, kita belajar untuk mengatasi kesalahan dan menemukan cara yang lebih baik untuk menangani situasi serupa di masa depan.
-
Apa manfaat pelukan bagi kesehatan fisik anak? Dalam konteks ini, Dr. Bruce D. Perry, seorang ahli neurosains anak, mengungkapkan, "Ketika anak merasa nyaman dan aman melalui kontak fisik seperti pelukan, produksi kortisol dalam tubuhnya akan berkurang, sehingga ia lebih mampu mengatasi stres dan mengembangkan kepercayaan diri yang kuat."
-
Mengapa menjaga kesehatan rambut penting untuk anak? Bagi anak-anak, rambut yang sehat sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kenyamanan dalam beraktivitas sehari-hari.
-
Apa masalah kesehatan serius yang banyak dihadapi anak-anak Indonesia? Dokter spesialis anak divisi endokronologi dari Universitas Indonesia, Prof. Dr. dr. Aman Bhakti Pulungan, SpA(K), mengungkapkan bahwa diabetes tipe 1 merupakan masalah serius yang paling umum dihadapi anak-anak Indonesia.
-
Mengapa penting menjaga kesehatan saluran cerna anak? Sederhananya, sistem saluran cerna ini memiliki peran untuk menjaga daya tahan si kecil. Yup, sekitar 70% sistem imun manusia sebenarnya berasal dari organ pencernaan, seperti usus.
-
Apa aja bahaya jajan sembarangan untuk kesehatan anak? Berikut adalah beberapa bahaya yang dapat timbul akibat kebiasaan jajan sembarangan pada anak: Keracunan Makanan, Diare, Tipes, Kekurangan Gizi, Masalah Gigi, Radang Tenggorokan, Obesitas, Kerusakan Usus, Kematian.
©Twitter.com/afrkml
Menurutnya, cara pertama yang harus dilakukan adalah memposisikan anak dalam kondisi miring. Selanjutnya adalah menyangga kepala dengan bantal atau hal lainnya.
Pada tahap selanjutnya, dia mengungkap agar tidak memasukkan apa pun ke mulut orang atau anak yang mengalami kejang. Hal ini termasuk air putih atau teh hangat yang kerap diberikan sebagai pertolongan pertama.
Langkah selanjutnya adalah mendampingi orang atau anak yang mengalami kejang. Pastikan untuk menghitung berapa lama kejang ini terjadi serta pastikan untuk merekam kondisinya.
Rekaman ini tentu saja tidak untuk dikirim ke media sosial, tetapi untuk dibagikan pada dokter atau tenaga medis. Rekama ini bisa sangat membantu dokter atau petugas medis mengenali kondisi pasien.
Hindari Memberi Minum
Terpisah, dalam bukunya yang berjudul Andai Sel-sel dalam Tubuhmu Berbicara, Rizal Do menulis bahaya memberi minum pada korban yang sedang kejang. Bukannya membantu sadar, memberi minum justru bisa menutup jalur pernapasan.
Air minum pada korban bisa meningkatkan risiko aspirasi yang memicu sumbatan pada pernapasan. Salah satu minuman yang paling harus diwaspadai dan dijauhi adalah kopi terutama pada pasien kejang usia anak.
Pemberian kopi justru dapat meningkatkan frekuensi kejang karena bisa mengganggu neurotrasnmitter pada otak. Air putih dan teh hangat juga bukan pilihan yang baik.
Jangan Memasukkan Benda Apapun ke Dalam Mulut
Hal lain yang juga perlu diwaspadai adalah dengan menjauhkan benda apapun dari mulut. Pastikan jangan memasukkan sendok, kayu, jari atau benda lain ke dalam mulut.
Hal ini biasanya dilakukan agar pasien kejang cepat sadar atau untuk menghindari lidah tergigit. Memasukkan benda seperti sendok atau kayu pada saat anak kejang justru dapat meningkatkan risiko cedera mulut dan rahang.
Benda yang masuk ke dalam mulut ini juga bisa menutupi jalur pernapasan. Hal ini bisa lebih berbahaya dibanding risiko mulut yang tergigit atau terluka.
Kapan Perlu Bantuan Tenaga Medis?
Dilansir dari Kidshealth, kondisi kejang pada anak perlu disikapi sangat serius ketika terjadi:
- Kejang selama lebih dari 5 menit atau berulang
- Muncul masalah pernapasan
- Muncul warna kebiruan di bibir, lidah, atau wajah
- Tak sadarkan diri beberapa menit setelah kejang
- Terjatuh dan terbentu di bagian kepala saat kejang
- Tampak sakit
- Kejang saat di dalam air
- Memunculkan gejala lain yang mengkhawatirkan
Pada anak yang pernah atau mengalami kejang, perhatian dari orangtua sangat diperlukan. Pastikan anak banyak beristirahat atau minum obat tepat waktu untuk mencegah kondisi memburuk.
(mdk/RWP)