Wanita hamil rentan alami penggumpalan darah
Penggumpalan darah bisa memicu penyakit lain yang lebih mematikan seperti stroke atau serangan jantung.
Penggumpalan darah mungkin tak terlihat berbahaya. Namun hal ini bisa memicu terjadinya penyakit lain yang lebih serius jika darah yang menggumpal pada akhirnya menyumbat pembuluh darah atau organ penting. Selama ini penggumpalan darah selalu dikaitkan dengan penyakit stroke, serangan jantung, atau penyumbatan pembuluh darah.
Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa wanita hamil lebih berisiko mengalami penggumpalan darah. Bahkan risiko ini berlangsung lama setidaknya hingga minggu ke-12 setelah wanita melahirkan, seperti dilansir oleh Live Science (13/02).
Penggumpalan darah bisa terjadi pada wanita hamil karena meningkatnya hormon estrogen, mengalami obesitas, atau memiliki penyakit paru-paru dan jantung. Namun Setelah melahirkan secara perlahan hormon akan kembali stabil, sehingga risiko penggumpalan darah pun menurun.
Hasil ini ditemukan peneliti setelah mengamati 1,6 juta wanita yang melahirkan di rumah sakit California antara tahun 2005 sampai 2010. Dari semua partisipan, sekitar 1.000 wanita mengalami penggumpalan darah dan mengalami penyakit lain seperti stroke dan serangan jantung.
Topik pilihan: Ibu Hamil | penyakit jantung
-
Bagaimana cara ibu hamil mengatasi sakit punggung? Pijatan lembut akan membuat otot lebih rileks, aliran darah lancar sekaligus meredakan stres.
-
Bagaimana buah-buahan membantu ibu hamil? Buah-buahan mengandung sejumlah nutrisi penting, termasuk vitamin C, folat, dan serat. Vitamin C memiliki peran penting dalam pembentukan kolagen, suatu protein yang diperlukan untuk pembentukan tulang, gigi, dan jaringan ikat. Selain itu, folat sangat penting untuk mencegah kelainan pada tabung saraf janin. Serat yang terkandung dalam buah-buahan membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan ibu hamil dan mencegah sembelit, suatu masalah umum selama kehamilan.
-
Kenapa menjahit dianggap berbahaya bagi ibu hamil? Dalam larangan tersebut diungkapkan bahwa menjahit saat hamil dapat menyebabkan bayi lahir cacat atau mengalami bibir sumbing. Mengerikan, bukan? Namun, apakah benar demikian?
-
Bagaimana kailan membantu melancarkan peredaran darah ibu hamil? Kandungan serat dalam kailan dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan sirkulasi darah ibu hamil. Serat yang terdapat dalam kailan dapat membantu menghindari risiko tekanan darah tinggi dan pencegahan pembekuan darah.
-
Bagaimana cara mengatasi pusing hamil? Cara Mengatasi Pusing Hamil Setelah mengetahui beda pusing hamil dan pusing biasa, terakhir akan dijelaskan cara mengatasi pusing hamil: 1. Minum banyak air: Pastikan Anda terhidrasi dengan baik. Dehidrasi bisa menjadi penyebab umum pusing, terutama selama kehamilan.2. Hindari berdiri terlalu cepat: Hindari perubahan posisi yang tiba-tiba, terutama ketika bangun dari duduk atau berbaring.3. Hindari panas dan tempat yang pengap: Hindari ruangan yang terlalu panas atau pengap, karena hal ini dapat memperburuk gejala pusing.4. Istirahat yang cukup: Pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup. Cobalah untuk tidur yang cukup setiap malam dan luangkan waktu untuk beristirahat selama hari. 5. Makan makanan sehat secara teratur: Pastikan Anda makan makanan sehat dan seimbang secara nutrisi. Hindari makanan yang dapat memicu lonjakan gula darah seperti makanan tinggi gula sederhana.6. Hindari faktor pemicu: Hindari makanan atau aroma yang memicu mual atau pusing Anda. Setiap wanita hamil mungkin memiliki pemicu yang berbeda.7. Hindari aktivitas yang berat: Hindari aktivitas fisik yang berat atau menantang. Cobalah untuk beristirahat lebih sering dan hindari stres berlebihan. 8. Gunakan bantal tambahan: Saat tidur atau beristirahat, gunakan bantal tambahan untuk mendukung tubuh Anda dalam posisi yang nyaman.9. Coba teknik relaksasi: Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam-dalam, atau yoga untuk membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan Anda secara keseluruhan.10. Konsultasikan dengan dokter: Jika Anda mengalami pusing yang parah, sering, atau disertai gejala lain seperti mual yang parah atau gangguan penglihatan, segera konsultasikan dengan dokter Anda untuk mendapatkan saran dan perawatan yang tepat.
-
Kenapa dzikir penting dilakukan oleh ibu hamil? Hamil adalah fase yang sangat penting bagi anak, meskipun masih belum bisa berinteraksi dan beraktivitas seperti manusia dewasa, bayi yang berada di dalam kandungan juga memerlukan suplemen, baik suplemen energi maupun spiritual.
Penelitian juga mengungkap bahwa risiko penggumpalan darah paling tinggi pada saat wanita melahirkan. Risiko pada saat melahirkan 11 kali lebih tinggi dibandingkan dengan enam minggu pertama setelah melahirkan. Risiko penggumpalan darah kemudian akan menurun dan kembali normal setelah minggu ke-13 setelah melahirkan.
"Meski komplikasi (akibat penggumpalan darah) cukup langka, namun akibatnya bisa sangat parah. sangat penting bagi semua orang untuk mengetahui gejala-gejalanya," ungkap peneliti Dr Hooman Kamel dari Weill Cornell medical College di new York.
Beberapa gejalanya antara lain rasa sakit pada dada, sulit bernapas, pembengkakan dan rasa sakit pada salah satu kaki, sakit kepala, dan lainnya. Jika ibu hamil mengalami hal ini, sebaiknya segera mencari pertolongan dan memeriksakan diri pada dokter.
Baca juga:
Hindari risiko melahirkan prematur dengan 5 cara ini!
Polusi udara tingkatkan risiko hipertensi ibu hamil
Awas, sering pilek saat hamil dapat picu asma pada anak!
Sakit perut, nenek ini malah temukan janin dalam rahimnya!
Waspadai 4 gejala keguguran yang tak disadari