6 Jenis Beras di Indonesia, Lengkap Beserta Penjelasannya
Beras merupakan salah satu sumber makanan pokok memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan.
Beras merupakan salah satu sumber makanan pokok yang memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan.
6 Jenis Beras di Indonesia, Lengkap Beserta Penjelasannya
Beras merupakan salah satu sumber makanan pokok memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan.
Secara botanis, beras merupakan biji padi (Oryza sativa) yang telah diolah untuk dijadikan makanan. Proses pengolahan melibatkan pengupasan kulit luar, penggilingan, dan pemutihan untuk menghasilkan beras putih yang umumnya dikonsumsi.
-
Apa saja jenis kura-kura yang dilindungi di Indonesia? Indonesia adalah negara yang mempunyai keanekaragaman hayati yang luar biasa. Indonesia menjadi rumah bagi banyak spesies hewan unik dan langka. Salah satu kelompok hewan di Indonesia yang mendapatkan perhatian khusus dan perlindungan dalam upaya pelestarian adalah kura-kura.
-
Apa saja jenis bekas jerawat yang sering dialami? Bekas jerawat bisa dibedakan menjadi 2 jenis, yakni PIE (Post-Inflammatory Erythema) dan PIH (Post-Inflammatory Hyperpigmentation).
-
Apa saja jenis ular sawah yang berbisa? Beberapa di antaranya tidak berbahaya, namun ada pula yang berbisa dan dapat menimbulkan ancaman serius bagi manusia.Berikut selengkapnya jenis-jenis ular sawah yang harus diwaspadai dan cara mencegah mereka masuk ke dalam rumah.
-
Apa yang istimewa dari varietas beras baru ini? Varietas beras baru ini berwarna merah muda dan memiliki kandungan protein 8% lebih tinggi dan lemak 7% lebih tinggi daripada nasi konvensional.
-
Apa saja jenis-jenis sengketa Pemilu yang ada di Indonesia? Umumnya dan termasuk Indonesia, dalam menyelesaikan sengketa pemilu dibagi menjadi dua terminologi. Pertama adalah penyelesaian sengketa pemilu selama proses pemilu itu sendiri. Kedua adalah penyelesaian sengketa hasil pemilu.
-
Apa jenis elang terbesar di Indonesia? Salah satu jenis elang terbesar di dunia ini ternyata memiliki saudara di Papua. Ada dua jenis elang harpy yakni jenis American dan The Papuan di Papua. Perbedaan keduanya ada pada bulu di kepalanya. The Papuan memiliki bulu lebih lebar dibandingkan The American.
Selain sebagai sumber karbohidrat yang utama, beras juga memiliki nilai budaya dan sosial yang tinggi. Di banyak masyarakat, nasi sering menjadi simbol persatuan dan berbagai perayaan. Beras juga menjadi bagian dari tradisi dan ritual dalam beberapa kebudayaan.
Di Indonesia, terdapat berbagai jenis beras yang mencerminkan keberagaman budaya dan kuliner di berbagai daerah.
Berikut beberapa jenis beras di Indonesia yang merdeka.com lansir dari berbagai sumber:
1. Beras Pera (IR 42)
Beras Pera (IR 42) adalah jenis beras yang memiliki tekstur kenyal dan lembut. Kegunaannya sangat beragam, dimulai dari memasak nasi hingga digunakan sebagai bahan dasar pembuatan berbagai jenis makanan seperti sushi atau kue. Beras Pera memiliki bentuk butiran yang relatif kecil dan hampir bulat dengan warna putih bersih.
Beras Pera (IR 42) memiliki harga yang terjangkau, sehingga menjadi pilihan yang populer di kalangan masyarakat.
Singkatnya, Beras Pera (IR 42) adalah jenis beras yang memiliki tekstur kenyal dan lembut. Beras ini dapat digunakan untuk memasak nasi dan berbagai makanan lainnya.
Dengan bentuk butiran yang kecil dan hampir bulat, Beras Pera mudah diolah.
Harganya yang terjangkau membuatnya menjadi pilihan yang populer di kalangan masyarakat.
2. Beras Rojolele
Beras Rojolele merupakan salah satu jenis beras yang cukup terkenal di Indonesia. Karakteristik beras ini memiliki tekstur yang pulen dan lembut.
Aroma yang dihasilkan dari beras Rojolele ini sangat khas, harum, dan menyebar saat beras tersebut dimasak. Bentuk butiran beras Rojolele cukup kecil dan bulat, sehingga cocok untuk diolah menjadi nasi putih yang lezat.
Beras Rojolele juga dikenal memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi, seperti vitamin B kompleks, zat besi, dan serat.
3. Beras Pandan Wangi
Beras Pandan Wangi merupakan salah satu varietas beras yang populer di Indonesia. Beras ini berasal dari daerah Cianjur, Jawa Barat, dan terkenal dengan aroma wangi yang mirip dengan daun pandan.
Varian ini termasuk dalam kategori beras pulen yang memiliki butir-butir yang rapat dan tidak mudah hancur saat dimasak.
Bentuk dari beras Pandan Wangi ini umumnya bulat dan memiliki warna putih kekuningan.
Aroma wangi yang khas membuat beras ini cocok digunakan untuk menyiapkan berbagai hidangan, baik itu nasi goreng, nasi liwet, maupun hidangan lainnya.
Namun, seiring dengan popularitasnya, beras Pandan Wangi juga rentan dengan pemalsuan. Pemalsuan beras ini dilakukan dengan mencampurkan jenis beras biasa dengan beras Pandan Wangi untuk mendapatkan keuntungan finansial.
4. Beras Merah
Beras merah adalah salah satu jenis beras yang memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Beras merah kaya akan serat pangan, vitamin, mineral, dan antioksidan, dibandingkan dengan beras putih yang telah diolah.
Manfaat kesehatan yang dimiliki oleh beras merah termasuk meningkatkan pencernaan, menjaga kesehatan jantung, menurunkan risiko diabetes, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Setelah itu, tiriskan air rendaman dan tambahkan air bersih dalam perbandingan 2,5 hingga 3 cangkir air untuk setiap cangkir beras.
Masak beras merah dengan api sedang hingga air mendidih, lalu tutup panci dan biarkan beras matang selama sekitar 45 hingga 50 menit. Setelah itu, biarkan beras merah di dalam panci selama beberapa menit sebelum dihidangkan.
5. Beras Ketan
Beras ketan, yang juga dikenal sebagai beras ketan putih, mempunyai keunikan tersendiri yang membedakannya dengan beras biasa.
Salah satu ciri khasnya adalah warna putih yang khas dan sedikit bening saat direbus. Beras ketan juga memiliki butiran yang lebih lonjong dan lebih lembut jika dibandingkan dengan beras biasa.
Ciri fisik lainnya dari beras ketan adalah teksturnya yang lengket setelah dimasak. Ketika direbus, beras ketan akan mengeluarkan lebih banyak pati dibandingkan dengan beras biasa.
Beberapa hidangan yang dihasilkan dari beras ketan antara lain adalah ketan susu, wingko, jadah, dan bubur ketan. Ketan susu merupakan hidangan yang terbuat dari beras ketan yang dimasak dengan santan dan gula serta diberi taburan kelapa parut.
6. Beras C4
Beras C4 adalah salah satu jenis beras yang memiliki ciri fisik dan tekstur nasinya yang lebih pulen serta mirip dengan beras IR64. Ciri fisik dari beras C4 adalah butiran beras yang panjang serta berwarna putih bersih. Tekstur nasinya yang pulen menjadikannya cocok untuk diolah menjadi nasi pulen yang enak dan lezat.
Beras C4 memiliki ketersediaan yang cukup baik di pasaran. Banyak toko dan pasar tradisional yang menjual beras ini. Selain itu, beras C4 juga dapat ditemukan di supermarket dan toko online.
Beras C4 menjadi pilihan favorit bagi banyak orang karena keunggulan tekstur pulen dan rasa yang mirip dengan beras IR64. Dengan harganya yang tidak terlalu mahal, beras C4 menjadi pilihan yang ekonomis dan terjangkau bagi masyarakat luas.
Jadi, bagi Anda yang menginginkan nasi yang pulen dan enak, beras C4 adalah pilihan yang tepat.