Jadi Tempat Penangkaran Ribuan Buaya, Ini 6 Fakta Menarik Crocodile Park di Medan
Taman Penangkaran Buaya Asam Kumbang Medan, Sumatra Utara, menyajikan pemandangan yang unik. Terdapat ribuan ekor buaya muara di taman yang berdiri di atas tanah seluas dua hektare ini, dengan usia buaya bahkan ada yang mencapai lebih dari 50 tahun.
Taman Penangkaran Buaya Asam Kumbang Medan, Sumatra Utara, menyajikan pemandangan yang unik. Pengunjung bisa menyaksikan suasana alam sambil menyaksikan ribuan buaya. Taman itu pun menjadi alternatif bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan waktu luang dengan biaya murah bersama keluarga maupun para sahabat.
Lokasi taman itu tidak jauh dari pusat kota, yaitu di Jalan Bunga Raya II, Nomor 2, Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang. Terdapat ribuan ekor buaya muara di taman yang berdiri di atas tanah seluas dua hektare ini, dengan usia buaya bahkan ada yang mencapai lebih dari 50 tahun.
-
Di mana Desa Wisata Cisaat berada? Desa Cisaat di Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, baru-baru ini mendapat gelar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
-
Bagaimana desa wisata ini dikelola? “Konsep pengembangan desa wisata di Kaduela dikelola secara mandiri dan melibatkan pemberdayaan masyarakat setempat sebagai kunci keberhasilan,” terang Iim
-
Di mana Desa Wisata Nusa berada? Mengutip jadesta.kemenparekraf.go.id, Desa Wisata Nusa berada di Kabupaten Aceh Besar, Aceh bergerak dan mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat.
-
Di mana Desa Wisata Huta Tinggi berada? Desa wisata yang satu ini bahkan berhasil meraih peringkat kelima dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori Konten Kreatif.
-
Di mana Desa Wisata Selamanik berada? Desa Wisata Selamanik di Kabupaten Ciamis, sebagai 75 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023.
-
Kapan Desa Wisata Nusa meraih juara? Desa Wisata Nusa telah menyabet juara di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori homestay.
Terdapat 2.700 Ekor Buaya
Sumber: backpackerjakarta.com ©2020 Merdeka.com
Dilansir dari goodnewsfromindonesia.id, taman buaya ini memiliki luas dua hektare. Dengan area seluas itu, di taman ini terdapat sekitar 2.700 ekor buaya.
Bahkan, di sini juga terdapat buaya yang baru saja menetas hingga yang berusia lebih dari 50 tahun yang memiliki panjang sampai dengan 5 meter.
Berawal dari Hobi
Dilansir dari boombastis, taman ini sudah berdiri sejak 1959. Awalnya, taman ini dibangun hanya sebatas hobi. Lim Hui Cu Sebagai pemilik penangkaran sekaligus taman buaya ini mengatakan bahwa penangkaran ini didirikan oleh suaminya, Lo Than Muk.
Ia menceritakan sejak 1959, suaminya sudah hobi memelihara hewan berbahaya ini.
Terbesar se-Asia Tenggara
Sumber: tripadvisor.co.id 2020 Merdeka.com
Taman buaya ini merupakan penangkaran buaya terbesar se-Asia Tenggara. Pada awal didirikan, buaya yang ada di taman ini hanya berjumlah 12 ekor saja. Namun, jumlahnya terus bertambah hingga mencapai ribuan seperti sekarang.
Area penangkaran ini dibangun menjadi 78 bak penangkaran buaya, di mana tiap bak dihuni sekitar 10-15 buaya sesuai dengan umurnya. Selain itu, terdapat sebuah danau buatan berwarna hijau yang dihuni oleh ratusan ekor buaya.
Memiliki Banyak Jenis Buaya
Indonesia sendiri terdapat beberapa jenis buaya yang hidup tersebar di beberapa wilayah, yaitu buaya Irian (Crocodylus novaeguneae) yang hidup di wilayah Papua, buaya Kalimantan (Crocodylus raninus) yang banyak ditemui di Kalimantan, dan buaya Senyulong (Tomistoma schlegelii) yang banyak ditemui di Pulau Sumatra.
Di penangkaran ini, para pecinta satwa bisa menemukan semua jenis buaya yang hidup di perairan Indonesia tersebut.
Habiskan Ratusan Kilogram Daging
Sumber: tripadvisor.co.id ©2020 Merdeka.com
Setiap harinya, pihak pengelola taman menghabiskan ratusan kilogram hingga satu ton daging bebek dan ayam untuk memberi memberi makan para buaya.
Jumlah ini cukup besar, mengingat ada ribuan buaya yang ada di taman ini.
Dibuka untuk Umum
Taman penangkaran ini dibuka untuk umum dan telah menjadi salah satu destinasi wisata yang cukup populer di Kota Medan. Di sini, pengujung bisa melihat ribuan buaya dari jarak yang dekat namun tetap aman.
Selain itu, ada beberapa aktivitas yang bisa dilakukan wisatawan yang berkunjung ke taman ini, seperti berfoto bersama buaya, memberi makan buaya, dan melihat atraksi dari hewan reptil ini.