Mencicipi Alame, Dodol Hitam Khas Mandailing yang Manis dan Lezat
Alame merupakan makanan tradisional Mandailing yang terbuat dari gula merah, tepung beras ketan dan santan kelapa yang di masak sampai mengental.
Alame merupakan makanan tradisional Mandailing yang terbuat dari gula merah, tepung beras ketan dan santan kelapa yang dimasak sampai mengental. Alame sering juga disebut dengan Dodol Mandailing.
Selain menjadi makanan tradisional, kuliner ini telah menjadi tradisi bagi masyarakat Mandailing. Tradisi memasak Alame atau disebut juga dengan Mangalame biasanya ramai saat bulan puasa sebagai penganan untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri.
-
Kuliner kekinian apa saja yang ditawarkan di Chillax Sudirman? Di sana, Anda bisa mencoba berbagai makanan dan minuman dari yang ringan sampai berat seperti sushi, steak, ramen, dan berbagai jajanan khas Korea atau Jepang.
-
Kuliner apa yang menjadi salah satu makanan khas Yogyakarta? Gudeg adalah salah satu makanan khas Yogyakarta yang paling terkenal.
-
Bagaimana Bango Warisan Kuliner membantu mempromosikan kuliner Indonesia? Para pelaku industri kuliner Indonesia berusaha mempromosikan tradisi pangan Nusantara dengan berbagai cara. Misalnya mengadakan festival kuliner, memberikan edukasi kuliner, atau membuat program yang memperkenalkan masakan Indonesia seperti Bango Warisan Kuliner.
-
Kapan Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut diresmikan? Dikutip dari ANTARA, Rabu (28/6) sentra ikan tersebut diketahui baru diresmikan pada Selasa 26 Juni 2023 lalu.
-
Bagaimana cara BRI melibatkan UMKM dalam acara Jelajah Kuliner Indonesia 2024? Dalam event ini menghadirkan 100 UMKM binaan BUMN yang terdaftar di PaDi UMKM yang terbagi dalam dua area utama: 80 UMKM di area Pasar Jajan Indonesia dengan konsep minimarket, dan 20 UMKM kuliner otentik di area outdoor yang didatangkan langsung dari berbagai penjuru Indonesia, seperti Bebek Sinjay dari Bangkalan, Madura, Pecel Madiun Yu Gembrot dari Madiun, hingga kuliner khas Indonesia Timur.
-
Bagaimana pabrik cokelat kuno itu diubah? Pada awal abad ke-18, bangunan itu dibagi menjadi tiga bagian. Lalu sekitar 100 tahun kemudian, rumah itu diubah menjadi pabrik cokelat yang disebut Guardia (Clemente). Chocolates and pastillaje".
Proses Pembuatan
Sumber: liputan6.com ©2020 Merdeka.com
Dilansir dari laman Liputan6.com, pembuatan dodol alame ini cukup membutuhkan waktu beberapa jam. Kurang lebih butuh waktu enam jam untuk membuat dodol alame, mulai dari memanaskan santan kelapa kental hingga dodol siap dihidangkan.
Santan yang telah dipanaskan selanjutnya dimasak dengan menyeduh adonan tepung pulut putih atau hitam. Proses memasak ini dilakukan di dalam kuali besi berukuran besar yang sebelumnya sudah dicampur dengan komposisi gula dan bahan lainnya.
Adonan dodol terus diaduk hingga kental dan kenyal dan dimasak di atas api yang dibiarkan terus menyala.
Dibungkus dengan Dedaunan
Sumber: liputan6.com ©2020 Merdeka.com
Dodol alame yang sudah matang dikemas dalam bungkusan, ada juga yang memasukkan ke dalam plastik. Namun, masyarakat lebih sering mengemas dodol dengan membungkusnya menggunakan sumpit atau pembungkus dari dedaunan.
Terkenal di Beberapa Daerah
Meski dodol alame identik dengan dodol berwarna hitam, namun ternyata ada juga yang varian dodol pulut putih. Tidak hanya di sekitar Sumatera Utara saja, tetapi dodol alame juga terkenal di Kalimantan, Jakarta, Pekanbaru bahkan Malaysia.