Garut Punya Sentra Wisata Kuliner Ikan, Sediakan Menu Laut Segar maupun Cepat Saji
Kabupaten Garut, Jawa Barat memiliki destinasi wisata baru berkonsep sentra ikan laut
Kabupaten Garut memiliki destinasi wisata baru berkonsep sentra ikan laut. Lokasinya asyik untuk dikunjungi terutama bagi pecinta kuliner Seafood.
Garut Punya Sentra Wisata Kuliner Ikan, Sediakan Menu Laut Segar maupun Cepat Saji
Sesuai konsepnya, di Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut itu tersaji berbagai jenis ikan laut yang khas. Semuanya bisa didapatkan secara segar maupun sudah diolah menjadi masakan. Pengunjung bisa memilih sendiri ikan segar di kolam-kolam yang disediakan oleh pengelola. Berikut selengkapnya:
-
Dimana cari seafood segar? Usahakan memilih seafood yang segar atau yang dibekukan tanpa tambahan garam atau bahan pengawet.
-
Apa saja yang ditawarkan wisata Garut? Garut adalah salah satu kabupaten di Jawa Barat yang memiliki banyak pesona wisata. Dari pegunungan, pantai, hingga kampung adat, Garut menawarkan berbagai macam destinasi yang cocok untuk berbagai kalangan.
-
Apa nama makanan khas Garut untuk berbuka puasa? Di Garut, Jawa Barat, terdapat satu menu takjil yang unik dan banyak diburu masyarakat sebagai makanan pendamping untuk berbuka puasa.Makanan tersebut bernama awug beras yang bentuknya mirip seperti nasi tumpeng.
-
Dimana ikan gar ditemukan? Gar, yang terdiri dari tujuh spesies yang diketahui, ditemukan di perairan Amerika Utara.
-
Bagaimana wisata di Garut? Garut menawarkan berbagai macam wisata alam, seperti wisata gunung, wisata pantai, wisata air terjun, wisata kebun teh, wisata hutan, dan wisata air panas.
-
Apa yang istimewa dari ikan gar? Dalam studi yang diterbitkan dalam jurnal Evolusi pada 4 Maret, para peneliti menemukan bahwa gar, dengan genomnya yang berubah sangat lambat, mungkin merupakan fosil hidup utama di antara semua vertebrata yang memiliki rahang.
Baru Diresmikan
Dikutip dari ANTARA, Rabu (28/6) sentra ikan tersebut diketahui baru diresmikan pada Selasa 26 Juni 2023 lalu. Lokasinya berada persis di sebuah bangunan berlantai dua, di Jalan Raya Bandung-Garut, Kecamatan Tarogong Kaler. Lokasi ini digadang menjadi destinasi keluarga yang menarik, terutama yang hendak berburu kuliner laut. "Sudah jelas jadi kuliner wisata, saya lihat kemarin dari Cipanas (objek wisata air panas) satu mobil masuk ke sini karena tampilannya menarik," kata Kadis Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut Sofyan Yani.
Ada Ikan segar dan Olahan Cepat Saji
Di sana terdapat dua lantai, yang pertama untuk pembelian ikan segar di lantai bawah dan berbagai olahan ikan cepat saji di lantai dua. Bangunan tersebut didirikan menggunakan anggaran dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan dari APBD Garut, dengan total biaya Rp2,5 miliar. "Di bawah ada ikan segar, mau dipasak di sini juga bisa, suka-suka," katanya.
Menurut Sofyan Yani, sentra kuliner ikan tersebut diklaim menumbuhkan perekonomian para pelaku usaha ikan laut. Pendapatannya bisa berkontribusi untuk pemasukan daerah (PAD) Garut, melalui skema penyewaan tempat Rp120 juta per tahun. Lokasi ini dibangun oleh pemerintah, dan dikelola oleh swasta lalu disewakan kepada pelaku usaha ikan di bawah Dinas Perikanan dan Peternakan Garut. "PAD Rp120 juta per tahun, jadi ini input yang luar biasa menurut kami, selain meningkatkan tenaga kerja, sektor hulu jadi nyaman, ke mana jualnya, ya ke sini," katanya.
Suguhkan Ikan Khas Garut
Sementara itu, Bupati Garut, Rudy Gunawan sempat menikmati berbagai olahan ikan laut di sana. Rudy sempat mengenalkan salah satu ikan laut yang biasa ditemukan di perairan Garut bernama. “Di sini ikannya bermacam-macam, ada juga ini yang legendaris di laut Garut namanya mata lembu, ini bisa meningkatkan vitalitas pria, ” kata bupati di unggahan Instagramnya. Menurut Rudy, jenis hewan laut mata lembu hanya ada di perairan wilayah Garut selatan.
Tersedia Nilem Asli Garut
Kemudian di Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut itu juga tersedia ikan Nilem yang sejak dulu kerap dibudidaya oleh masyarakat kawasan Tarogong. Dia menginginkan agar daerah Garut bisa menjadi sentra ikan yang harus dilestarikan, salah satunya melalui sentra kuliner ikan asli Garut. Ini juga sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi. "Ini tempat legendaris, Kecamatan Tarogong menghasilkan ikan sangat baik, sentra ikan dengan penghasil terkenal ikan nilem," imbuhnya.