Pengerjaan Drainase Ganggu Aktivitas Warga, Bobby Nasution Minta Dinas PU Lakukan Ini
Wali Kota Medan Bobby Nasution mengecek lokasi pengerjaan drainase di Jalan Sei Belutu yang usai mendapat keluhan dari masyarakat.
Wali Kota Medan Bobby Nasution mendapatkan keluhan dari masyarakat Kota Medan soal pengerjaan drainase dengan sistem U-Ditch di Jalan Sei Belutu yang tak kunjung usai. Pengerjaan drainase itu membuat aktivitas warga sekitar terganggu.
Dalam unggahan di akun Instagramnya @bobbynst pada Kamis (6/1), Bobby mengunggah momen saat Ia meninjau lokasi yang dikeluhkan warga tersebut.
-
Apa yang dilakukan Bobby Nasution di Medan? Suami Kahiyang Ayu itu lebih memilih memposting video saat bersama Presiden Jokowi saat berada di Medan dan video kegiatan relawan Bobby Nasution.
-
Bagaimana Bobby Nasution mendukung UMKM di Medan? Tidak hanya menghadirkan Ipang Lazuardi dan Godbless, panggung hiburan rakyat Colorful Medan Carnival juga menyediakan space bagi pelaku UMKM untuk memasarkan hasil produk terbaiknya. Langkah ini dilakukan untuk mendukung upaya Bobby Nasution memajukan sekaligus mendorong UMKM yang sempat terdampak pandemi Covid-19 ini naik kelas.
-
Mengapa Bobby Nasution menekankan pentingnya menjaga aset daerah di Medan? Kelalaian dalam menjaga aset akan melahirkan imej buruk tentang keamanan berinvestasi di kota. “Investor akan berpikir, sedangkan aset daerah saja bisa hilang, apalagi aset swasta. Jangan sampai pikiran ini muncul,” ungkapnya.
-
Apa yang ditegaskan Bobby Nasution mengenai aset daerah di Medan? “Di masa saya dan Pak Wakil Wali Kota, jangan ada satu pun aset yang diambil pihak-pihak tidak bertanggung, jangan seolah-seolah kita diam ada aset kita diambil oleh orang lain,” tegas Bobby Nasution saat membuka Musrenbang Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026, Kamis (24/8) di Hotel JW Marriot.
-
Mengapa Bobby Nasution menekankan pentingnya menjaga kerukunan di Kota Medan? Di hadapan ratusan jemaat, Bobby Nasution mengucapkan rasa syukurnya karena kekondusifan Kota Medan bisa terjaga meski masyarakat hidup dalam ragam perbedaan. Untuk itu, dia berharap kiranya semua pihak dapat selalu menjaga kerukunan yang ada sehingga menjadi sebuah potensi yang mampu membawa ibukota Provinsi Sumatera Utara semakin berkembang.
-
Siapa yang Bobby Nasution ajak untuk menjaga aset daerah Medan? Bobby Nasution mengajak seluruh pihak untuk sepakat dan menjaga komitmen untuk mengamanka seluruh aset daerah. “Mari sama kita jaga aset yang ada,” ajaknya.
"Salah satunya mengenai pengerjaan drainase dengan menggunakan U-Ditch di Jalan Sei Belutu yang tidak kunjung selesai, sehingga membuat masyarakat sekitar merasa tidak nyaman. Untuk itu, malam ini saya langsung meninjau ke lapangan sekaligus mendengarkan langsung keluhan warga sekitar," tulisnya di unggahan itu.
Di lokasi, Bobby yang didampingi Kadis Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan Topan Obaja Ginting, menemui para warga dan mengatakan bahwa pengerjaan drainase itu akan segera diselesaikan agar aktivitas warga tak lagi terganggu.
Di lokasi, Bobby mendapati kondisi pengerjaan drainase tersebut memang sangat menyebabkan banyaknya debu sehingga mengganggu ketenangan dan kenyamanan warga, selain itu mengganggu kelancaran arus lalu lintas. Melansir dari unggahan akun Instagram @prokopim_pemkomedan pada Kamis (6/1), berikut informasi selengkapnya.
Kondisi Pengerjaan Drainase yang Berantakan
Instagram/@prokopim_pemkomedan ©2022 Merdeka.com
Saat bertemu Bobby, warga di sekitar lokasi mengeluhkan jalanan yang selalu macet akibat pengerjaan drainase yang tak kunjung usai.
"Tolong Pak Bobby, kami berharap perbaikan drainase ini secepatnya diselesaikan. Selain macet, kami juga nggak tahan dengan abu," ungkap salah seorang warga.
Kondisi pengerjaan drainase itu memang terlihat sangat berantakan. Korekan tanah yang dibiarkan bertumpuk di pinggir jalan menyebabkan arus lalu lintas terganggu kelancarannya. Ditambah lagi, tiang-tiang provider yang kondisinya bermiringan juga belum disentuh untuk ditangani.
Kemudian, saat membuka penutup drainase, Bobby dengan menggunakan senter mendapati drainase tersumbat sehingga tak mungkin bisa dialiri air. Beberapa penutup drainase pun tidak ada. Untuk mengantisipasi pengendara sepeda motor maupun pejalan kaki terperosok, warga menutupinya dengan papan dan triplek.
Minta Dinas PU Selesaikan dalam 10 Hari
Instagram/@prokopim_pemkomedan ©2022 Merdeka.com
Melihat keluhan itu, Bobby langsung meminta kepada Dinas PU agar pengerjaan drainase di lokasi tersebut segera diselesaikan dalam waktu 10 hari. Kemudian, warga diminta untuk bisa bersabar, sebab, perbaikan drainase yang dilakukan tentunya memakan waktu.
"Saya minta pengerjaannya secepatnya diselesaikan dan Dinas PU berjanji dalam sepuluh hari akan selesai. Sebab, masyarakat mengeluhkan debunya sangat banyak sekali," ujar Bobby.
Petugas drainase berjanji akan menyelesaikannya keesokan harinya. Bobby pun menegaskan agar hal itu direalisasikan.
"Saya ingin bukti, jangan janji saja. Nanti saya akan datang kembali untuk mengeceknya," tegas Bobby.