Sosok Paulus Pandjaitan Putra Menko Luhut, Perwira TNI dengan Segudang Pengalaman dan Prestasi
Paulus putra dari Menko Luhut ini ternyata mengikuti jejak ayahnya yang meniti karier di bidang kemiliteran.
Paulus putra dari Menko Luhut ini ternyata mengikuti jejak ayahnya yang meniti karier di bidang kemiliteran.
Sosok Paulus Pandjaitan Putra Menko Luhut, Perwira TNI dengan Segudang Pengalaman dan Prestasi
Paulus lahir pada 21 Mei 1980. Ia memulai karier setelah lulus dari Sekolah Perwira Prajurit Tentara Nasional Indonesia pada 2004 silam. Selama berkarier, Paulus sudah menorehkan pengalaman yang tidak main-main serta berbagai prestasi sudah ia raih. Tak cukup sampai situ, Paulus juga menempuh pendidikan di berbagai bidang militer dan lainnya.
Lantas, seperti apa sosok Paulus Pandjaitan? Simak sosoknya yang dirangkum merdeka.com berikut ini.
Perwira Pertama
Paulus memulai karier sebagai perwira pertama di satuan Baret Merah (Kopassus) Grup-2 Para Komando sebagai Komandan Peleton dan berhasil menjadi Komandan Kompi selama 5 tahun. Kemudian, dia berdinas di Grup 3/Sandhi Yudha Kopassus selama 7 tahun.
-
Apa yang menjadi cikal bakal Kopassus TNI AD? Soegito lulus Akademi Militer dan bergabung dengan Korps Baret Merah yang saat itu bernama Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD). Pasukan elite ini menjadi cikal bakal Kopassus TNI AD. Berbagai penugasan tempur pernah dijalani oleh Soegito. Termasuk terjun ke Dili saat Indonesia menyerbu Timor Timur.
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Siapa Jenderal TNI yang pernah menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan Indonesia dalam waktu yang bersamaan? Tokoh militer TNI-AD asal Jambi ini merupakan satu-satunya Jenderal yang menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan Indonesia dalam waktu yang bersamaan. Edi Sudrajat, mungkin bagi banyak orang tidak mengetahui siapa sosok dibaliknya.
-
Apa pesan utama yang disampaikan Kolonel Edward Sitorus kepada prajurit TNI? “Jaga nama baik asal-usul Anda, nama baik Suku, nama baik daerah,” tutur Edward.
-
Di mana prajurit TNI AD ini berasal? Diungkapkan oleh pria asli Kaimana, Papua Barat ini bahwa sebelum memutuskan menikah, Ia sudah menjalin asmara atau berpacaran selama 3 tahun.
-
Siapa yang memimpin TNI saat menghadapi Agresi Militer Belanda? Kala itu kekuatan TNI sangat terbatas dalam menghadapi Agresi Militer Belanda. Rakyat Indonesia akhirnya turun tangan membantu TNI hingga munculah Perang Rakyat Semesta dimana segenap kekuatan TNI dan masyarakat serta sumber daya nasional dikerahkan untuk menghadapi agresi tersebut.
Mengutip dari merdeka.com, Paulus sempat tergabung dalam satuan Tugas Batalyon Mekanik TNI Kontingen Garuda XXIII-B/Unifil pada tahun 2007.
Lulusan S2 Luar Negeri
Tahun 2016 ia berhasil menyelesaikan pendidikan S2 di bidang Policing Intelligence and Counter Terrorism dari Macquarie University di Sydney Australia.
Pada 2019, Paulus Pandjaitan memutuskan untuk melanjutkan studi Seskoad di US Army Commanding General and Staff College. Ia berhasil lulus bersama dengan dua perwira lainnya, Mayor Inf Alzaki dan Mayor Arm Delli Yudha Adi. Mereka lulus dengan prestasi yang begitu memuaskan.Sosok Paulus Pandjaitan ini pun berhasil menjadi penerus keluarga Luhut Pandjaitan yang terjun di bidang kemiliteran khususnya TNI-AD.
Jabatan Saat ini
Dengan karier dan prestasinya yang mentereng, Paulus sempat ditugaskan sebagai Komandan Batalyon 32 Grup 3 Kopassus.
Tepat tahun 2022 lalu, ia melaksanakan tugas sebagai Asisten Penasihat Militer Perutusan Tetap Republik Indonesia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York.
Selama berkarier, perwira TNI ini juga cukup pengalaman dalam berbagai tugas operasi di dalam negeri seperti Papua dan juga internasional saat dirinya bertugas sebagai Satgas Kongo.