Ilmuwan: Mitos anak pertama kerap lebih cerdas itu benar
Mengapa anak pertama biasanya lebih cerdas dari adik-adiknya?
Sejak lama, banyak yang berkata bila anak pertama terlahir cerdas dari saudara-saudaranya. Nah, ilmuwan dari Universitas Leipzig, Jerman, baru saja melakukan penelitian yang menguatkan kebenaran mitos tersebut.
Penelitian yang melibatkan tes IQ dan kepribadian dari 20.000 orang itu membuktikan bila anak sulung dalam keluarga cenderung lebih 'encer otaknya' dan masing-masing saudara setelahnya sedikit berkurang kecerdasannya. Tidak hanya itu, saudara termuda biasanya berpikir diri mereka kurang cerdas daripada saudara yang lebih tua.
-
Dimana tempat penelitian ini dilakukan? Bukti ini ditemukan lewat studi yang dipimpin oleh Gaia Giordano dari Universitas Milan, Italia.
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Di mana penelitian ini dilakukan? Tim peneliti dari Universitas Yonsei di Seoul, Korea Selatan, berhasil mengembangkan varietas beras hibrida yang dipadukan dengan protein daging sapi dan sel lemak.
-
Mengapa penelitian ini penting? Selain membantu memahami lebih lanjut tentang sistem cuaca unik di planet es, temuan ini juga dapat membantu menjelaskan mengapa medan magnet Neptunus dan Uranus berbeda dengan medan simetris yang dimiliki Bumi.
-
Siapa yang memuji penelitian ini? T. Thang Vo-Doan, seorang insinyur di Universitas Queensland, Australia, yang telah bekerja secara independen pada serangga cyborg, memuji penelitian ini karena pengaturannya yang sederhana.
Akan tetapi bagi Anda yang bukan anak sulung jangan terlalu khawatir, sebab hasil tes IQ memperlihatkan bila tingkat IQ hanya akan berkurang 1,5 poin dari anak pertama ke anak kedua, dan seterusnya. Hal ini juga lah yang disebut menjadi alasan mengapa anak pertama biasanya lebih sukses dalam hidup.
Pertanyaannya, mengapa hal itu bisa terjadi? Apakah anak sulung lahir dengan 'berkah' khusus? Jawabannya adalah tidak.
Meski belum yakin seratus persen mengapa kebanyakan anak sulung lebih cerdas dari adik-adiknya, ilmuwan Universitas Leipzig percaya bila kecerdasan itu adalah hasil dari didikan dan perhatian orang tua yang lebih 'terfokus'. Berbeda dengan anak kedua dan seterusnya yang mendapat perhatian dengan porsi lebih sedikit, mengingat orang tua akan mulai membagi-bagi perhatiannya.
"Saat anak sulung mendapat perhatian penuh orangtua, setidaknya untuk beberapa bulan atau tahun, adik-adiknya harus berbagi perhatian orang tua dari awal kelahiran mereka," kata Dr. Julia Rohrer dari Universitas Leipzig, Daily Mail (19/10).
Alasan kedua mengapa anak pertama lebih cerdas terletak pada kewajiban untuk mendidik adik-adik mereka. Saat anak pertama tumbuh, secara naluriah mereka akan menjadi guru adik mereka, membantu menjelaskan hal-hal di dunia ini.
"Mengajari orang lain membutuhkan kecerdasan tinggi - anak-anak sulung perlu mengingat pengetahuan mereka terlebih dulu, lalu membangunnya ulang sembari memikirkan cara terbaik untuk menjelaskan kepada adik-adik. Hal ini secara berkelanjutan meningkatkan intelejensi anak sulung," lanjut Dr. Rohrer.
Perlu diketahui bila hasil penelitian, di sebuah keluarga dengan dua anak, peluang anak sulung lebih pintar dari adik mereka tercatat 60 persen. Jadi, bagi Anda anak sulung jangan keburu sombong dulu, sebab bukan tidak mustahil adik Anda sejatinya lebih cerdas.
Baca juga:
Wereng ini mampu ubah tanaman jadi 'zombie'
Gawat, kabut asap Indonesia lebih berbahaya dari polusi Amerika!
Ini penjelasan ilmuwan soal penampakan kota melayang di China
Tak terduga, mainan senter laser pun bisa bunuh manusia
Ini logam paling ringan di Bumi, bisa terbang terbawa angin