Ini penjelasan BACA terkait tampilnya iklan tak senonoh
Menurut mereka munculnya iklan itu di luar kontrol dan persetujuan.
Aplikasi news aggregator BACA belum lama ini menjadi perbincangan karena adanya iklan yang kurang senonoh. Pihak BACA sendiri menyadari hal tersebut adalah sesuatu yang kurang pantas. Namun, menurut mereka munculnya iklan itu di luar kontrol dan persetujuan.
"Seperti rekan media ketahui, dalam hal ini kami tidak bekerja sendiri, tetapi mempercayakan urusan itu pada lebih dari 30 lembaga pemasaran (digital marketing agencies)," demikian seperti siaran pers yang diterima merdeka.com.
-
Bagaimana cara orang Indonesia menggunakan smartphone dalam sehari? Indonesia juga termasuk ke dalam daftar negara yang tidak bisa hidup tanpa ponsel. Menduduki urutan ke enam, netizen Indonesia mengantongi angka sebanyak 29,1 persen dari waktu harian mereka untuk dihabiskan di depan layar HP.
-
Siapa yang banyak menggunakan Android di Indonesia? Lembaga Riset Digital Marketing (Emarketer), menyebutkan bahwa pengguna smartphone di Indonesia pada 2018 mencapai 100 juta orang. Sehingga Indonesia menjadi negara pengguna aktif smartphone terbesar keempat di dunia.
-
Apa yang dimaksud dengan ponsel lipat? Seperti namanya, ponsel lipat dapat diartikan sebagai ponsel cerdas yang memiliki layar yang dapat dilipat menjadi dua. Ini memungkinkan pengguna untuk memiliki perangkat dengan ukuran layar yang lebih besar namun tetap dapat dilipat menjadi ukuran yang lebih kecil dan portabel.
-
Bagaimana smartphone memengaruhi bentuk tengkorak manusia? Secara mengejutkan, tanduk hingga sepanjang 30 milimeter mulai muncul di kepala masyarakat saat ini. Benjolan yang muncul pada bagian bawah tengkorak dan sedikit di atas leher ini sangat langka pada 100 tahun lalu. Hal aneh ini muncul karena penggunaan smartphone, yang biasanya membuat orang menunduk dan bahkan jika diakumulasi bisa sampai empat jam dalam sehari. Hal ini membuat leher bekerja lebih keras dan tubuh meresponsnya.
-
Kapan riset tren pasar smartphone di Indonesia dilakukan? Lembaga riset teknologi Counterpoint memaparkan hasil riset smartphone. Menurut Senior Analyst Counterpoint, Febriman Abdillah, insight terbaru terkait tren pasar smartphone di Indonesia dilakukan selama Q3 2023.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
Dalam menjalankan kerjasama itu, mereka bersama lembaga pemasaran terikat kesepakatan bahwa hanya boleh menayangkan iklan dengan persetujuan pihak BACA. Namun dalam prakteknya, kesepakatan tersebut dilanggar, dan muncul lah iklan yang mengundang reaksi tidak diinginkan tersebut.
"Dari kejadian itu, bisa dilihat dengan jelas bahwa ada lembaga pemasaran yang bekerjasama dengan kami yang bertindak sendiri, dan tidak mematuhi aturan yang telah disepakati."
"Berdasarkan hal-hal yang sudah terjadi, ke depan kami berkomitmen untuk melakukan kontrol terhadap lembaga pemasaran yang lebih ketat, dan mengambil tindakan yang pantas, termasuk menghentikan kerjasama terhadap lembaga pemasaran yang bertindak di luar kesepakatan tersebut."
"Atas dasar tersebut, tidak ada maksud dari kami untuk secara sengaja memuat berita yang vulgar, baik mengenai pornografi maupun kekerasan. Semua berita disajikan dengan porsi yang layak, serta menjunjung tinggi nilai kesopanan dan norma-norma yang berlaku," tulisnya.
Sementara itu, mengenai sempat menghilangnya aplikasi BACA dari Google Play Store, penyebabnya adalah beberapa hal, salah satunya terkait penayangan iklan yang kurang senonoh oleh lembaga pemasaran tersebut. Alasan lainnya adalah masalah teknis dengan Google Play Store.
"Kami telah melakukan pembicaraan dengan pihak Google, dan menjelaskan secara rinci kronologis serta fakta-fakta sesungguhnya dari kasus penayangan iklan kurang senonoh yang telah terjadi.
"Mengenai pelanggaran teknis atas kebijakan Google, kami menerima dengan baik saran yang disampaikan oleh Google dan telah melakukan perbaikan pada aplikasi kami, sesuai dengan kebijakan Google."
"Dengan pertimbangan-pertimbangan tersebut, Google telah mengembalikan lagi aplikasi BACA pada Google Play Store.
Atas semua yang telah terjadi, kami pengelola aplikasi BACA memohon maaf sebesar-besarnya kepada pihak yang kami rugikan. Kami akan berbuat lebih baik lagi untuk membangun dunia digital yang aman dan bermanfaat bagi banyak orang," tutupnya.
(mdk/hrs)