Kasus order fiktif, Lazada: sistem keamanan berfungsi baik
Kasus order fiktif, Lazada: sistem keamanan berfungsi baik. Setelah kasus order fiktif yang menimpa Irfan Rinaldi kepada Lazada senilai 22 juta akhirnya mendapat titik temu, Lazada menegaskan bahwa sistem keamanan Lazada tak berkendala.
Setelah kasus order fiktif yang menimpa Irfan Rinaldi kepada Lazada senilai 22 juta akhirnya mendapat titik temu, Lazada menegaskan bahwa sistem keamanan Lazada tak berkendala.
Dihubungi Merdeka.com pada hari ini (24/1), Lazada melalui sang Chief Marketing Officer, Achmad Alkatiri, menegaskan bahwa konsumen tak perlu khawatir.
-
Bagaimana Lazada membantu pelaku UMKM untuk lebih mudah beradaptasi dengan fitur digital? Selain itu, Lazada juga memberikan pendampingan sekaligus pelatihan kepada para penjual baru selama 90 hari pertama sejak bergabung di Lazada. Program khusus ini dapat membantu para penjual baru, termasuk para pelaku UMKM, agar lebih mudah beradaptasi dengan beragam fitur digital, sehingga lebih siap menjalankan bisnisnya di Lazada.
-
Apa yang dilakukan AHA Commerce untuk membantu brand lokal di Lazada? “Kami memahami bahwa era digital saat ini menawarkan potensi tanpa batas bagi pelaku bisnis, namun di sisi lain juga menghadirkan tantangan besar bagi mereka yang belum memiliki pemahaman mendalam soal lanskap bisnis online. Keberadaan AHA Commerce dimulai dari keinginan kami untuk membantu brand dan penjual lokal yang ada di Indonesia untuk bisa mencapai potensi bisnis optimalnya di dunia digital,” kata Stephen Lawrence, Founder dan CEO AHA Commerce.
-
Bagaimana AHA Commerce membantu brand lokal meningkatkan penjualannya di Lazada? Di sisi yang lain, AHA Commerce juga turut menyediakan layanan menyeluruh bagi brand lokal di Lazada yang ingin meningkatkan penjualan, mulai dari pengelolaan toko online, penyediaan gudang dan fasilitas pengepakan pesanan, program pemasaran, hingga layanan pelanggan.
-
Kapan Vanda mulai berbisnis di Lazada? Vanda yang mengaku tidak pernah memiliki latar belakang atau pengalaman bisnis memulai perjalanan usahanya di tahun 2018 dengan menjual tas di Lazada.
-
Apa perbedaan utama antara e-commerce dan marketplace? Meskipun keduanya seringkali digunakan secara bergantian, namun sebenarnya ada perbedaan yang signifikan di antara keduanya.
-
Kenapa Jack Ma memulai bisnis e-commerce? Berkat kesabarannya, Ma bersama rekannya memberanikan diri untuk memulai bisnis di bidang e-commerce pada tahun 1999 silam.
"Perlu kami sampaikan bahwa sistem keamanan kami berfungsi dengan baik dan konsumen tidak perlu khawatir," tulis sang CMO melalui pesan singkat.
"Terkait kasus ini kami telah bekerjasama dengan pihak berwenang juga konsumen ybs. Diduga kasus ini merupakan kasus penipuan kartu kredit dimana ada oknum yang menyalahgunakan informasi kartu kredit konsumen dan menggunakannya di Lazada," lanjutnya.
Lazada pun menjunjung tinggi komitmennya untuk memastikan bahwa keamanan pada sistemnya bsia melindungi konsumen dari transaksi palsu yang menyangkut penyalahgunaan informasi sensitif pelanggan. Hal ini dibarengi sebuah peringatan juga kepada konsumen untuk lebih berhati-hati dalam menjaga informasi pribadi, saat bertransaksi.
"Merupakan komitmen kami untuk memastikan sistem keamanan Lazada dapat melindungi transaksi konsumen kami dengan baik," sebut Achmad. "Namun kami juga menghimbau agar konsumen bisa lebih berhati-hati menjaga informasi pribadi dan sensitif saat mereka bertransaksi dimanapun," tutup sang CMO.
Sebelumnya, kasus ini menemui titik terang pasca Lazada melalui Juniati Riwu yang merupakan Wakil Presiden CS Lazada Indonesia, bersedia memproses refund kepada Irfan senilai 22.450.000 Rupiah.
Baca juga:
Ulang tahun ke-4, Hargadunia.com gratiskan ongkir Amerika - Indonesia
Google kerja sama dengan Tencent, Google bisa masuk China?
Go-Jek akan dapat investasi dari Google?
Kecerdasan buatan Alibaba sanggup kalahkan manusia dalam uji membaca
Shopee gelar roadshow edukasi bisnis online
7 Isu road map e-commerce masih dalam pembahasan mendalam
Bukalapak: Unicorn sekadar milestone