Pria Ini Dinobatkan sebagai Pemenang Desain Lift Ruang Angkasa
Ini merupakan sebuah karya fiksi ilmiah bagaimana manusia menjelajah luar angkasa hanya menggunakan lift bukan roket.
Desain lift untuk luar angkasa, pada beberapa bulan yang lalu menjadi pemenang dan mendapatkan sejumlah uang USD 11.000 atau Rp 176 juta. Mengutip BBC via Futurism, Senin (5/8), pemilik desain arsitek itu bernama Jordan William Hughes. Dia adalah seorang perancang desain bangunan asal Inggris.
Ia mendapatkan hadiah arsitektur luar angkasa dan inovasi dari Jacques Rougerie Foundation di Paris. Konsepnya, yang diberi nama Ascensio, menghubungkan kapal berbasis lautan ke struktur di orbit Bumi melalui struktur mirip kabel. Kapal ini dirancang untuk mengimbangi pelabuhan antariksa dengan bergerak mengelilingi lautan.
-
Apa keuntungan utama dari lift luar angkasa? Salah satu keuntungan utama dari lift luar angkasa adalah mengurangi biaya perjalanan ke luar angkasa.
-
Mengapa lift tersebut meluncur deras ke bawah? Kompol Uder menyebut diperkirakan tali seling baja tersebut tidak kuat menarik beban ke atas yang cukup berat dan safety pengganjal atau rem tidak berfungsi sehingga lift meluncur dengan kecepatan tinggi ke bawah sehingga tidak bisa dihindari terjadi musibah tersebut dan di mana ke lima penumpang lift meninggal dunia.
-
Bagaimana cara lift ruang angkasa mengurangi biaya pengiriman ke orbit Bumi? Menurut fisikawan Bradley Edwards, yang pernah meneliti konsep itu sekitar 20 tahun yang lalu, menyebut dibutuhkan biaya USD10 miliar dan membutuhkan waktu 15 tahun untuk membangun lift ruang angkasa. Tetapi setelah beroperasi, biaya pengiriman muatan ke orbit Bumi mana pun bisa sama atau hanya butuh USD100 per pon.
-
Apa manfaat menggunakan lift ruang angkasa selain dari segi ekonomi? Selain keuntungan ekonomi, lift ruang angkasa juga akan lebih bersih daripada menggunakan roket. Tidak akan ada pembakaran bahan bakar, tidak ada emisi rumah kaca yang berbahaya dan sistem transportasi baru tidak akan berkontribusi pada masalah sampah ruang angkasa yang sama.
-
Bagaimana lift luar angkasa dapat mengangkut kargo tanpa roket atau bahan bakar? Tanpa memerlukan roket atau bahan bakar, elevator ruang angkasa menggunakan pendaki elektromagnetik untuk mengangkut kargo.
-
Apa yang menjadi ciri khas lift tertua di Indonesia? Pintu lift kuno itu seperti teralis, sehingga penggunanya bisa melihat proses saat lift itu naik maupun turun.
Tentu saja, ini hanya sebuah karya fiksi ilmiah yang terinspirasi dan kemungkinan besar tidak akan dibuat dalam waktu dekat atau bahkan selamanya. Namun bukan berarti tidak bisa memimpikan masa depan di mana ruang angkasa dapat dijangkau dengan mudah menggunakan lift.
“Ini akan merevolusi cara kita pergi dan keluar dari ruang angkasa dan membuatnya lebih layak untuk digunakan,” kata Hughes.
Lift ruang angkasa akan memecahkan salah satu rintangan terbesar dalam perjalanan ruang angkasa, sehingga tidak memerlukan roket yang berat dan mahal untuk mengakses orbit bumi.
Konsep ini pertama kali dibayangkan oleh ilmuwan roket Rusia Konstantin Tsiolkovsky dalam sebuah buku tahun 1895 berjudul “Dreams of Earth and Sky.” Ia menggambarkan sebuah menara imajiner sepanjang 22.000 mil.
Insinyur Rusia Yuri Artsutanov kemudian memperluas gagasannya dengan menjelaskan kabel yang menghubungkan permukaan bumi ke satelit geosynchronous.
- Rombongan Mahasiswa Terjebak di Dalam Lift Ramai jadi Omongan, Bukannya Panik Malah Lakukan Ini
- Momen Menegangkan Karyawan Terjebak di Lift selama Hampir 5 Jam, Aksi Sigap Petugas Damkar Bantu Evakuasi Tuai Pujian
- Dilengkapi Lift dan Kolam Renang Besar Hingga Ada Ruang Bawah Tanah, Ini Potret Rumah Manoj Punjabi yang Mewah Abis
- Kata Ilmuwan soal Rencana Bangun Lift ke Luar Angkasa Sejak 1 Abad Lalu, Bisa Terwujud Sekarang?
Meskipun beberapa ahli berpendapat bahwa elevator luar angkasa sebenarnya tidak terlalu dibuat-buat, namun masih banyak hal yang harus dilakukan oleh ilmu pengetahuan.
Dalam wawancaranya dengan BBC, Hughes mengakui bahwa dia tidak mengharapkan hal seperti itu akan dibangun dalam sepuluh tahun ke depan.
“Tapi saya cukup yakin bahwa suatu saat nanti hal ini akan dibangun. Sebuah ruang tangga berjalan. Ini agak khayalan saat ini. Tapi saya yakin ini akan terjadi karena ini adalah satu-satunya cara perjalanan ruang angkasa dan eksplorasi ruang angkasa benar-benar berfungsi dan menjadi efisien,” ujarnya.