Qlue: 83,1 persen pelanggaran atribut kampanye saat Pilkada serentak
Qlue: 83,1 persen pelanggaran atribut kampanye saat Pilkada serentak. Aplikasi Qlue dan Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) melakukan pemantauan pelaksanaan Pilkada serentak di beberapa wilayah Indonesia. Model pengawasannya yakni berdasarkan laporan dari masyarakat menggunakan aplikasi Qlue.
Aplikasi Qlue dan Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) melakukan pemantauan pelaksanaan Pilkada serentak di beberapa wilayah Indonesia. Model pengawasannya yakni berdasarkan laporan dari masyarakat menggunakan aplikasi Qlue. Proses pemantauan itu dilakukan sejak tanggal 1 Desember 2016 hingga 16 Februari 2017. Dari proses tersebut, didapati sebanyak 803 aduan yang dilaporkan masyarakat melalui aplikasi tersebut.
Dari ratusan aduan itu, didominasi pelanggaran atribut kampanye sebanyak 83,1 persen. Disusul 8,9 persen terkait laporan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan 4,4 persen soal surat suara. Sisanya, 3,6 persen terkati Daftar Pemilih Tetap (DPT).
-
Apa yang dimaksud dengan ponsel lipat? Seperti namanya, ponsel lipat dapat diartikan sebagai ponsel cerdas yang memiliki layar yang dapat dilipat menjadi dua. Ini memungkinkan pengguna untuk memiliki perangkat dengan ukuran layar yang lebih besar namun tetap dapat dilipat menjadi ukuran yang lebih kecil dan portabel.
-
Apa yang terjadi pada aplikasi Sirekap KPU di dapil DKI Jakarta II? “Dalam hitungan tersebut terdapat penggelembungan jumlah perolehan suara yang bila dijumlahkan melebihi jumlah DPT DKI Jakarta II,” kata Kiki, Minggu (18/2).
-
Bagaimana cara orang Indonesia menggunakan smartphone dalam sehari? Indonesia juga termasuk ke dalam daftar negara yang tidak bisa hidup tanpa ponsel. Menduduki urutan ke enam, netizen Indonesia mengantongi angka sebanyak 29,1 persen dari waktu harian mereka untuk dihabiskan di depan layar HP.
-
Bagaimana smartphone memengaruhi bentuk tengkorak manusia? Secara mengejutkan, tanduk hingga sepanjang 30 milimeter mulai muncul di kepala masyarakat saat ini. Benjolan yang muncul pada bagian bawah tengkorak dan sedikit di atas leher ini sangat langka pada 100 tahun lalu. Hal aneh ini muncul karena penggunaan smartphone, yang biasanya membuat orang menunduk dan bahkan jika diakumulasi bisa sampai empat jam dalam sehari. Hal ini membuat leher bekerja lebih keras dan tubuh meresponsnya.
-
Bagaimana cara kerja ponsel lipat? Ponsel lipat bekerja dengan menggunakan teknologi layar fleksibel yang memungkinkan perangkat untuk dilipat tanpa merusak layar. Beberapa ponsel lipat memiliki dua layar terpisah yang terhubung oleh engsel, sementara yang lain memiliki layar tunggal yang dapat dilipat.
-
Apa yang dimaksud dengan kemampuan "menguping" smartphone dalam konteks iklan? “mereka tidak mendengarkan,” jawabnya. Lantas hal ini menjadi pertanyaan, mengapa platform seperti Facebook begitu sering menampilkan iklan tertentu. Bahkan, beberapa contoh iklan yang hadir menampil produk-produk yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
"Dengan adanya data ini, kami berharap Pilkada serentak berikutnya dapat berjalan dengan lebih baik yang tentunya ditandai dengan semakin menurunnya jumlah laporan masyarakat," tutur Chief Marketing Officer (CMO) Qlue, Ivan Tigana kepada awak media saat jumpa pers di kantor MASTEL, Jakarta, Jumat (17/2).
Menariknya, meskipun niat dari pemantauan ini adalah untuk mengawasi beberapa wilayah Indonesia yang melakukan Pilkada, namun pada kenyataannya laporan yang masuk 99 persen berasal dari DKI Jakarta. Hanya 1 persen di luar provinsi tersebut. Itu pun masih daerah seputaran DKI Jakarta seperti Bekasi, Depok, Kota Tangerang, dan Tangerang Selatan. Praktis, daerah-daerah lain yang melakukan pesta demokrasi belum bisa diketahui.
Menurut Teguh Prasetya, Ketua Bidang Kebijakan Strategis MASTEL, hal ini lantaran Qlue masih dikenal oleh publik di kota-kota sekitar DKI Jakarta. Sehingga laporan pengaduan yang masuk akan lebih banyak dari kota-kota itu.
"Masyarakat DKI Jakarta udah tahu Qlue. Selain itu, sosialisasi Pilkada DKI kalau kita lihat dibandingkan dengan daerah lain paling heboh. Teman-teman kita sendiri juga kalau di media sosial yang dikomentari soal Pilkada DKI Jakarta. Apalagi terkait masalah yang sebelumnya misalnya shalat Jumat bersama dan lain sebagainya. Ini jadi trigger kenapa DKI paling heboh," jelasnya.
Baca juga:
Aplikasi Baca manjakan pengguna dengan fitur baru
Aplikasi B612 diunduh lebih dari 300 juta kali
Tetap waspada cari jodoh lewat online dating
Portal travel ini beberkan kebiasaan orang Indonesia melancong
5 Kisah perjuangan kompetitor iOS dan Android yang semua gagal!
Influlancer sediakan endorser budget terjangkau
Line gelar kompetisi BOT bagi pengembang aplikasi