Ternyata dinosaurus juga erami telurnya seperti burung
Hal ini terlihat dari karakteristik telur mereka yang mirip dengan burung.
Anggapan bahwa dinosaurus adalah keluarga reptil memang benar. Namun, ternyata beberapa perilakunya bisa dikatakan lebih mirip dengan burung modern.
Seperti yang dilansir oleh The Verge (23/4), salah satu dari perilaku tersebut adalah ketika mereka mengerami telurnya. Berbeda dengan reptil kebanyakan, salah satu dinosaurus dengan nama Troodon lebih memilih mengerami telurnya seperti yang diperlihatkan cara burung.
-
Apa yang ditemukan para ilmuwan tentang dinosaurus di masa lalu? Salah satu perkembangan paling mengejutkan dalam paleontologi dalam beberapa tahun terakhir adalah penemuan bahwa banyak dinosaurus yang memiliki bulu.
-
Siapa yang memimpin penelitian tentang spesies dinosaurus ini? Dalam sebuah pernyataan, Dr. Wang Min dari Institute of Vertebrate Paleontology and Paleoanthropology dari Chinese Academy of Sciences, pemimpin dan penulis utama penelitian menjelaskan, “Analisis perbandingan kami menunjukkan bahwa terjadi perubahan signifikan dalam rencana tubuh pada garis avialan awal, yang sebagian besar dipengaruhi oleh anggota tubuh depan, akhirnya menghasilkan proporsi anggota tubuh burung yang khas.”
-
Mengapa Dinosaurus punah? Batu besar yang dijuluki “kotak hitam” itu yang menyimpan sisa asteroid yang berbentuk gumpalan debu halus, yang diduga para peneliti pernah menghalangi sinar matahari. Kemudian, membuat suhu menjadi dingin, menghentikan fotosintesis, dan menghancurkan rantai makanan pada kala itu.
-
Bagaimana cara ilmuwan mengetahui asal usul dinosaurus? Dari bukti fosil, para ilmuwan bisa mendapatkan gambaran tepat tentang seperti apa makhluk purba ini.
-
Mengapa dinosaurus punah? Temuan kami secara khusus mendukung gagasan bahwa vulkanisme telah mengganggu atmosfer dan iklim jauh sebelum asteroid,
Hal ini diketahui pertama kali oleh para peneliti setelah menemukan berbagai cangkang telur Troodon di Amerika Utara. Dari tempat penemuannya, diperkirakan telur-telur ini dikubur dengan lumpur dan dierami induknya hingga menetas.
Jadi, para peneliti pun mengambil kesimpulan bahwa apa yang dilakukan Troodon ini mirip dengan perilaku burung modern. "Menurut kalkulasi kami, cangkang telur Troodon sangat mirip dengan burung, jadi, bisa disimpulkan bahwa dinosaurus tidak begitu saja mengubur telurnya seperti yang dilakukan oleh buaya," kata Darla Zelenitsky dari the University of Calgary.
Kalkulasi yang dimaksud adalah para ahli menghitung tebal permukaan cangkang telur antara burung modern, buaya, dan dinosaurus. Dari sini, diketahui bahwa telur burung , terutama burung Egyptian plover, memiliki permukaan yang sama dengan dinosaurus, yaitu berlapiskan lumpur.
Maka, bisa diketahui bahwa telur dinosaurus ini cara mengeraminya juga mirip dengan Egyptian plover. Sementara, untuk buaya sendiri selama ini cenderung mengubur dan meninggalkan begitu saja telurnya hingga menetas.