Tinc Telkomsel Ventures Kembali Hadir Mendorong Inovasi Startup
Tujuh startup terpilih telah menampilkan inovasi digitalnya yang berkolaborasi dengan Telkomsel dan AppWorks.
Telkomsel Ventures sukses menyelenggarakan TINC (Telkomsel Innovation Center) Batch 9 Demo Day, ajang penampilan inovasi startup yang menjadi bagian dari program akselerasi TINC sejak April 2024.
Tujuh startup terpilih telah menampilkan inovasi digitalnya yang berkolaborasi dengan Telkomsel dan AppWorks, salah satu akselerator startup terkemuka di Asia. Ajang ini juga merupakan bagian dari upaya mendorong kolaborasi startup dan korporasi dalam ekosistem digital yang sejalan dengan misi Telkomsel Ventures, serta selaras dengan semangat Telkomsel untuk menggerakkan inovasi dalam ekosistem digital Indonesia.
-
Apa tujuan TelkomGroup dalam mendukung pendanaan startup nasional? Selain bertujuan menciptakan sinergi yang kuat, seluruh dana kelolaan MDI yang ditanamkan, termasuk Merah Putih Fund, berorientasi pada kerja sama yang saling menguntungkan antara startup yang berada di bawah naungan MDI dengan TelkomGroup, BUMN, dan perusahaan swasta lainnya,” ungkap Donald.
-
Bagaimana TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Dalam hal ini, TelkomGroup memiliki kesamaan visi dengan Merah Putih Fund (MPF) untuk memajukan pertumbuhan ekonomi digital nasional dengan memperkuat peran Telkom digital venture yang dijalankan melalui MDI Ventures dan TMI.
-
Kenapa TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Merah Putih Fund, yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN dengan menggandeng kelima CVC BUMN yaitu MDI Ventures, Telkomsel Mitra Inovasi, Mandiri Capital Indonesia, BRI Ventures, dan BNI Ventures, disiapkan untuk menstimulasi gairah pertumbuhan startup nasional di tengah tech winter yang masih berlangsung saat ini.
-
Apa yang dilakukan Telkomsel dan Google dalam kerja sama ini? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih. Telkomsel mengumumkan kemitraan strategis dengan Google untuk menghadirkan layanan Rich Communication Services (RCS) dengan Rich Business Messaging (RBM).
-
Apa yang ditawarkan dalam kolaborasi Vidio dan Telkomsel? Kolaborasi Vidio dan Telkomsel memberikan penawaran eksklusif menonton seluruh tayangan paket Vidio Diamond, termasuk Liga Inggris hanya dengan Rp1.000 (tidak termasuk PPN) untuk pelanggan baru IndiHomeTV, selama periode 1 hingga 31 Desember 2023.
-
Apa yang Telkom lakukan untuk mendukung pelaku usaha UKM? Direktur Enterprise & Business Service Telkom FM Venusiana R juga menyampaikan dukungan Telkom dalam mengembangkan potensi para pelaku bisnis khususnya di segmen UKM melalui pemanfaatan digitalisasi dengan menghadirkan Indibiz sebagai ekosistem solusi digital dunia usaha Indonesia untuk membawa UKM Go Global.
Pada Batch ke-9 ini, TINC berhasil menjaring 7 startup yang bergerak di berbagai sektor seperti healthcare, fintech, dan ESG (Environmental, Social, and Governance) , yakni PrimaKu, Rey.ID, Skorlife, Peacom, Finfra, CarbonEthics, dan myECO.
CEO Telkomsel Ventures, Mia Melinda menyampaikan, Telkomsel Ventures, melalui platform akselerator TINC, terus berperan aktif mendorong kolaborasi antara Telkomsel dan startup untuk bersama sama mengembangkan solusi inovatif bagi ekosistem digital Indonesia.
"TINC juga membuka kolaborasi dengan ekosistem yang lebih luas, memperkuat sinergi antara startup dan ekosistem lain di Indonesia bahkan di regional, sebagaimana yang diberikan melalui kemitraan dengan Appwork. Tidak hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga memungkinkan startup memanfaatkan ekosistem Telkomsel untuk berkembang lebih cepat," ujar dia.
William Gozali, CIO Telkomsel Ventures, menegaskan bahwa program ini adalah wadah untuk inovasi terbuka dan kolaborasi korporasi.
“TINC adalah open innovation dan juga corporate innovation, karena kita tahu sebagai korporasi besar, Telkomsel selalu punya kebutuhan untuk berinovasi, tapi kita sadar nggak semuanya bisa kita kerjakan sendiri,” katanya saat Konferensi pers TINC di Jakarta, Rabu (23/10).
- Percepat Transformasi Digital, Anak Perusahaan Telkom Jalin Kerjasama dengan Perusahaan Singapura
- Telkom Inkubasi Startup Automa untuk Tekan Jejak Karbon bagi Industri Supply Chain
- Indonesia Jadi Negara Kedua Tujuan Investasi Digital, Bersaing Ketat dengan Singapura
- Telkom Beri Solusi Digitalisasi Bisnis Usaha Wisata Kecil Menengah
Program ini berfokus pada kolaborasi strategis dengan unit bisnis Telkomsel.
“Proses ini tidak hanya satu arah, tapi juga dua arah, bahkan tiga arah. Kami semua belajar dari proses ini, dan dengan adanya kolaborasi, hasilnya lebih baik,” tambah William.
Kolaborasi ini terbukti efektif, dengan beberapa startup seperti PrimaKu dan CarbonEthics yang telah berhasil menghasilkan Proof of Concept (POC) bahkan di awal program, tidak terduga.
Sejak dimulai, TINC Batch 9 telah menjaring lebih dari 100 partisipan, dan akhirnya memilih 7 startup yang memiliki potensi besar dalam B2B solutions dan teknologi emerging, yang menjadi pembeda dari batch 9 dengan batch sebelumya.
“Kami bangga karena proses mentoring dan kolaborasi ini sudah menghasilkan beberapa capaian nyata di tengah jalan, seperti Proof of Concept yang terjadi lebih cepat dari yang kami harapkan,” jelas William.
William juga menekankan bahwa fokus program ini bukan hanya memberikan investasi, tetapi juga memperkuat sinergi antara startup dan Telkomsel.
“Ini adalah langkah kami untum membangun harmonisasi antara startup dan Telkomsel, karena dengan sinergi yang lebih kuat, startup bisa berkembang lebih baik dan mencapai pasar yang lebih luas,” tambahnya.
Program TINC Telkomsel Ventures ini menunjukkan bahwa kolaborasi strategis antara korporasi besar dan startup dapat menghasilkan inovasi yang relevan dengan industri. Serta, tidak hanya memberikan pendanaan, tetapi juga membekali startup dengan dukungan mentoring dan akses ke ekosistem Telkomsel, yang memungkinkan mereka tumbuh lebih cepat dan lebih kuat di pasar digital yang kompetitif.
Reporter magang: Nadya Nur Aulia